Math Teacher / johnny.s

2. Horny?

Johnny tersenyum, Nona Hyerim mengajar dengan sangat menyenangkan bahkan mengajari dengan perlahan jika ada yang tidak dimengerti.

"Saya rasa sampai disini pertemuan pertama kita, sampai bertemu besok anak - anak." ucapnya lalu pergi dari kelas.

"Sial, Tae. Lihatlah guru baru kita, shit dia seksi sekali."

"Hei bodoh, jangan bilang kau menyukai nya? Asal kau tahu ya dia ingin menikah dua bulan lagi."

"Siapa peduli? Aku bisa membatalkan nya jika aku ingin."

"Bagaimana bisa, calon suami dari nona Hyerim itu pengusaha besar, dan kau?" ucap Taeyong meledek Johnny.

"Ah sial, teman tidak berguna kau dasar."

"Hei aku hanya memberitahumu dasar idiot." ucap Taeyong tak terima.

"Ya, baiklah baiklah. Ayo pergi dari kelas neraka ini, dan kita ke kantin. Jangan lupa ajak dua setan yang sedang dimabuk asmara itu." ucap Johnny dan Taeyong sudah bisa menebak siapa dua orang itu. Yang jelas itu Yuta dan Jaehyun.

Sesampainya di kantin, mereka duduk di meja yang biasa mereka gunakan, Taeyong memesan makanan untuk mereka semua. Sedangkan Johnny, Yuta, dan Jaehyun kini sedang berbincang tentang tubuh molek milik Rose dan desahan seksi karya Sana.

"Kalian tahu? Tubuh rose sangat menggoda, bayangkan saja? saat kami bermain bersama di rumahku, tiba - tiba ia mengganti bajunya dengan lingrie berwarna merah mawar, ah sialan benar benar menggoda. Aku bahkan keluar hingga tiga kali." ucap Jaehyun sambil tersenyum.

"Jangan sombong kau, belum saja melihat Sana memakai bando kucing, butt plug dan lain lain. Bahkan aku keluar hingga lima kali hanya dengan mendengar desahannya." ucap Yuta sambil membanggakan kekasihnya

"Bodoh, baru mendengar desahan sudah keluar." ucap Johnny.

"John, kau harus mendengarnya. Nih lihat bahkan aku menggunakan untuk ringtone pada handphone ku." ucap Yuta memberikan voice memos pada Johnny.

"Ahh.. Ahhh ni-chan eghh shhh aku eghh menyukai penismu ahhhh."

oh shit, Johnny meneguk kasar. Ternyata benar desahan ini sungguh nikmat untuk di dengarkan.

Melihat Johnny yang serius mendengarkan desahan sana, Yuta memukul kepala Johnny.

"Hei bodoh, Sana milik ku, cari wanita lain yang dapat memuaskan nafsu mu." ucap Yuta dan membuat Johnny kesakitan.

"Hahahaha, aku bahkan merekam semua kejadian kemarin. Lihat nih." ucap Jaehyun sambil memberikan fancam nya.

Terlihat Rose sedang melebarkan kedua paha miliknya dan memperlihatkan kewanitaanya yang shit basah dan menggoda Johnny.

"Eghh m-master f-fuck mee pleasee."

Sial, di video itu. Jaehyun dengan langsung membuka resleting celananya dan memasukannya ke dalam milik Rose.

"Sialan, apa yang kalian tonton." ucap Taeyong datang tiba - tiba dengan nampan berisi makanan.

Jaehyun dengan cepat menutup ponselnya dan mengambil makanan miliknya.

"T-tidak ada, ayo makan." ucap Jaehyun kemudian makan dengan perlahan, disusul dengan Yuta, Johnny.

Taeyong yang melihat hanya dapat menggeleng gelengkan kepala.

"Untuk apa kau melakukan kegitan panas tapi dengan di rekam? Itu kan tidak nikmat." ucap Johnny.

"Ya untuk berjaga - jaga siapa tau Rose bermain di belakang ku, ini dapat ku bocorkan." ucap Jaehyun sambil menuangkan sambal ke dalam mangkuk baso nya.

"Jika kalian putus?" tanya Johnny.

"Kami tidak akan putus John."

"Kalau Rose yang memutuskan mu?" tanya Johnny lagi.

"Mudah saja, akan ku buat dia hamil lalu kami menikah." jawabnya enteng.

"Gila, kau pikir semudah itu?"

"Mudah, selama kau punya uang." ucap Jaehyun.

"Aku rasa Yuta akan berpikir seperti itu juga." sahut Jaehyun lagi

"Hahaha, pikiran ku agak sedikit berbeda. Jika Sana selingkuh aku akan mengurungnya di bawah tanah, dengan kaki dan tangan di rantai."

"Jika kalian yang selingkuh bagaimana?" tanya Johnny pada Yuta dan Jaehyun.

"Kami tidak akan mungkin selingkuh, percayalah kami sangat menyayangi mereka semua, John."

"Aku tidak percaya, omongan laki - laki jarang bisa dipercaya." ucap Taeyong lalu meneguk teh kotaknya.

"Kau juga laki - laki, Taeyong bodoh."

"Ya aku laki - laki tapi tidak seperti kalian yang memperlakukan kekasih dengan cara seperti itu."

Ya, Taeyong memang sudah memiliki kekasih. Bernama Jisoo.

"Baiklah, baiklah. Ayo kembali ke kelas." ucap Yuta

"Kalian duluan saja, aku ada sedikit urusan." ucap Johnny lalu pergi.