Math Teacher / johnny.s

6. Feels so good

Kembali ke rutinitas, Johnny kembali ke les privatenya.

"Miss can i ask you?"

"Sure."

"Jika kau adalah wanita yang sudah bertunangan dengan laki - laki lalu kau itu mencintai pria lain mana yang akan kau pilih?"

"Emmmm sepertinya aku akan memilih yang kedua, karena jika kau mencintai salah satunya maka kau harus memilih yang kedua."

Johnny tersenyum miring, sepertinya usahanya akan berjalan lancar.

Johnny agak sedikit mendekat dengan Nona Hyerim. Johnny sengaja memegang paha milik Nona Hyerim lalu mengelusnya.

"Eghh." desah pelan terdengar jelas di mulut Hyerim.

"Kau menyukainya Nona?" bisik Johnny.

"Tidak." Hyerim melepas tangan Johnny di pahanya lalu menampar Johnny.

"Murid brengsek! Bagaimana bisa kau melakukan pelecehan pada guru mu sendiri?"

"M-maaf." ucap Johnny sambil menunduk.

"Ya baiklah, mari kita lanjutkan." ucap Hyerim lalu melanjutkan penjelasannya

Jaehyun sent you a messange
Bagaimana kau berhasil tidak?
Perkosa saja jika tidak mau, lalu ancam jika dia buka mulut sebarkan saja videonya.

Jaehyun benar, Johnny harus melakukannya sekarang.

"Ahh! Aku tidak kuat Nona, kau sangat cantik dan seksi." ucap Johnny langsung menggendong Hyerim.

"Johnny apa yang kau lakukan?"

Johnny merebahkan Hyerim di kasur sambil memasangkan kamera handphone nya di meja, untuk merekam apa yang ia lakukan dengan Hyerim.

Johnny melumat bibir Hyerim tak lupa dengan mengelus paha dalan nya, Ciuman nya turun ke leher milik Hyerim.

"Eghhh." desah Hyerim

"Mendesahlah Nona aku tau kau menyukainya."

~~

Setelah puas menyetubuhi guru nya, Johnny kemudian membuka video yang baru saja dia rekam.

"Cantik sekali, ia benar benar hebat di ranjang."

Hyerim terbangun dengan nyeri di bagian bawah.

"Kau sudah bangun?"

Hyerim menangis, niat nya untuk menghubungi Taeil.

"Apa kau ingin menghubungi Taeil? Aku sudah merekam nya Nona, bagaimana ya jika tunangan mu melihat bagaimana kau menikmati penis ku di dalam vagina mu. Bagaimana jika ia tahu bahwa tunangannya menyukai penis anak muridnya? Rasanya pasti akan sakit sekali, bukan?"

"Brengsek kau merekamnya?"

"Haha, jaga jaga jika kau membuka mulut."

Johnny kembali memeluk Hyerim