[RARVH] Reborn Aristocrat: Return of the Vicious Heiress

RARVH 351 - 355

Bab 351: Harus Menghukum Anak Tidak Bersyukur Itu!

Ning Shuqian menerima telepon dari Xia Ruya dan mengerti apa yang terjadi di pusat kepolisian sekarang. Perlahan-lahan, sebuah senyum muncul di wajahnya yang gelap — senyum itu memiliki kemegahan seperti racun, seolah-olah dapat menyebabkan kematian instan dengan sedikit sentuhan.

Wen Xinya ini, ayo kita lihat bagaimana kamu bisa membalikkan keadaan kali ini.

Ning Shuqian merapikan ekspresi wajahnya dan datang ke ruang tamu. Dia memperhatikan bahwa Wen Haowen sedang berbicara di telepon dengan seseorang dengan ekspresi gelap, urat nadi berdenyut-denyut di dahinya, namun menekan frustrasi dan kemarahannya dengan sekuat tenaga.

Wen Haowen kemudian menutup telepon, buru-buru bangkit dari sofa, dan menendang meja teh kaca di depan sofa. Dentang, Ping, Pong — meja teh terbalik ke lantai, mengirimkan barang-barang di lantai.

Ning Shuqian bergegas dan bertanya. "Haowen, apa yang terjadi, mengapa kamu terlihat sangat kesal? Apa ada yang terjadi di kantor?"

Merasa marah, Wen Haowen kembali membanting ponsel ke lantai. "Baru saja, Nyonya Jiang menelepon untuk menolak diskusi ulang kolaborasi dengan Keluarga Wen."

Ning Shuqian membelalakkan matanya dengan tak percaya dan berkata, "Haowen, bagaimana ini bisa terjadi? Sebelumnya, setelah konflik antara Wen Xinya dan Nona Jiang, itu tidak mudah sebelum kamu berhasil mencapai kesepakatan baru untuk berkolaborasi dengan keluarga Jiang setelah mengunjungi mereka tiga kali. Mengapa keluarga Jiang tiba-tiba kembali pada kata-kata mereka?"

Mendengar hal ini, Wen Haowen menjadi semakin marah ketika dia menendang meja teh yang terbalik di lantai lagi dan berkata, "Siapa lagi selain si kecil itu, Wen Xinya. Nona Jiang hilang dan polisi membawanya ke kantor polisi untuk membantu penyelidikan. Tanpa diduga, dia menolak untuk bekerja sama dan bahkan terlibat konflik dengan Nyonya Jiang. Sama seperti ini, kedua belah pihak berselisih satu sama lain."

"Haowen, mungkin ada beberapa kesalahpahaman. Apa kamu mengklarifikasi dengan Nyonya Jiang?" Ning Shuqian tampak terpana. Dia ingin memberi tahu Haowen tentang hal ini dan tidak berharap Nyonya Jiang benar-benar menelepon Haowen secara pribadi — sungguh rahmat.

Wen Haowen hampir kehilangan akal sehat karena marah. "Kesalahpahaman apa — itu hanya Wen Xinya bajingan yang menghancurkannya!"

Ning Shuqian tiba-tiba mengertakkan giginya. "Wen Xinya ini benar-benar keterlaluan. Kami mencurahkan hati untuk bisnis Keluarga Wen dan karena dia, kamu dengan rendah hati mengunjungi keluarga Jiang dengan hadiah dan permintaan maaf. Itu tidak mudah sebelum kamu mendapatkan pengampunan dan kesediaan keluarga Jiang untuk membahas kolaborasi baru dengan Keluarga Wen. Dia benar-benar terus menyeretmu ke bawah dan menikammu di belakangmu — anak perempuan macam apa ini!"

Memang, kata-kata Ning Shuqian memicu kemarahan Wen Haowen. "Bajingan ini!"

Ning Shuqian buru-buru berjalan, menarik Wen Haowen ke sofa, dan berkata, menenangkan kemarahannya. "Haowen, jangan marah. Jika kolaborasi dengan keluarga Jiang gagal, biarkan saja. Itu tidak layak untuk menyakiti kesehatanmu!"

Wen Haowen melemparkan Ning Shuqian dan mengecamnya. "Apa yang kamu tahu? Niat ambisi Keluarga Xiao untuk memasuki pasar merek-merek mewah dapat terlihat jelas. Bertahun-tahun, hanya dengan kolaborasi antara Keluarga Wen dan keluarga Jiang kita berhasil menundukkan Keluarga Xiao. Kalau tidak, dengan kemampuan dan modal Keluarga Xiao, mereka akan lama berperang dengan Keluarga Wen untuk pasar merek-merek mewah. Sekarang, setelah kolaborasi antara kedua keluarga ini gagal, Keluarga Xiao pasti akan mengambil kesempatan untuk memasuki pasar."

Wajah Ning Shuqian memucat. "Haowen, kalau begitu.. apa yang harus kita lakukan?"

Wen Haowen menatapnya dengan ekspresi ganas. "Bagaimana aku tahu! Aku akhirnya membujuk keluarga Jiang untuk membahas kolaborasi baru, tetapi semuanya hancur oleh Wen Xinya yang jahat."