Tahun 2019
Jessica pov
Setelah sekian lama akhirnya aku terbebas dari ikatan pernikahan dengan tyler, sungguh aku merasa sangat senang akhirnya aku bisa berjuang untuk mendapatkan taenggoku kembali. tetapi aku juga sedih harus berpisah dengan putri kecilku.
Aku harus bertemu dengan taeyeon secepatnya, aku sudah mencoba untuk menghubunginya tetapi nihil, aku juga sudah datang ke apartemen aku dan taeyeon tetapi tidak ada tanda-tanda taeyeon pernah kesana.
Aku harus bagaimana taeyeon?, mengapa kamu memutus semua askes untuk bertemu denganmu. apakah sebenci itu kepadaku taeyeon.
Aku tersadar dari lamunanku setelah ponsel yang ku pegang bergetar dan aku melihat ada pesan yang bertuliskan sebuah alamat apartemen "seoul trimage Blok A lantai 22 no 918..semoga berhasil..pinjoon"
Ini alamat siapa, apa jangan-jangan ini alamat taeyeon yang baru, tapi siapa pinjoon kenapa dia tahu alamat taeyeon.
Baiklah aku akan mencobanya, aku keluar dari apartemenku dan berlari menuju mobilku untuk datang ke alamat yang disebutkan tadi. kenapa aku menjadi sangat gugup, di dalam mobil aku mendengar lagu taeyeon yang terbaru yaitu four seasons, itu adalah lagu untuk meminta putus dengan seseorang, aku masih memiliki hatimu kan taeyeon? aku belum terlambat kan?. apapun yang ada dipikiranku ini semoga tidak terjadi.
Tak terasa aku sudah sampai basement seoul trimage, aku memarkirkan mobilku dan langsung menuju apartemen taeyeon no 918.
Aku sangat gugup ya tuhan detak jantungku seakan seperti habis berlari mengelilingi lapangan..aku menghembuskan nafasku sebelum memencet bell.
Beberapa saat setelah memencet bel aku melihat taeyeon dilayar intercom, dia tampak tercengang melihatku di depan apartemennya. layar lalu mati setelah itu, aku tau taeyeon tidak mau bertemu denganku lagi. tetapi aku tidak akan menyerah meskipun aku harus menunggu berhari-hari didepan apartemennya aku tidak perduli.
Aku mencoba memencet bel kembali, tetapi tidak ada yang muncul di intercom itu, tetapi aku mulai berbicara entah taeyeon melihatku atau tidak, tetapi aku yakin dia melihatku.
"Taeyeona..anni..taenggoo..aku merindukanmu sangat, tolong buka pintunya dan dengarkan penjelasanku. aku mohonnn, aku masih mencintaimu taenggo.."
Tidak ada respon apa pun dari intercom.aku memencet bell lagi dan berkata " Aku akan menunggu sampai kamu membukakan pintu untukku entah harus berapa lama aku disini aku tidak perduli".
5 jam sudah berlalu aku merasa sangat lemas terasa seperti ingin pingsan, tapi aku harus kuat untuk mendapatkan maaf taeyeon aku tak perduli meski harus berakhir di rumah sakit. aku mohon taeyeon buka pintunya. setelah itu aku mendengar pintu terbuka tetapi aku sudah tidak bisa melihat dengan jelas lalu semuanya menjadi gelap.
Jessica pov end
Taeyeon pov
Dasar wanita keras kepala, kenapa dia belum juga pergi dari sini sudah 5 jam dia berdiri disana, apa dia tidak memikirkan kesehatannya dia sangat pucak, astaga aku tidak tahan lagi.
Aku membuka pintu apartemen dan akan berkata sebelum dia jatuh pingsan di pelukanku. ohh astaga wanita ini memang sangat menyusahkan.
Mau tidak mau aku harus membawanya ke dalam, aku menggendongnya dengan gaya pengantin, astaga dia sangat ringan, apa dia tidak pernah makan kenapa dia sangat kurus, bukannya dia seharusnya sudah bahagia dengan pria itu.
Aku membaringkannya di tempat tidurku dan segera menghubungi dokter untuk menanyakan kesehatannya.
Beberapa saat kemudian dokter datang dan memeriksanya, dokter berpesan agar dia (mantan) beristirahat yang cukup, makan yang teratur dan jangan stress. dokter juga memberi obat untuk wanita egois ini, sungguh aku sangat tidak ingin menyebut namanya.
Setelah aku mengantar dokter keluar dari apartemenku, aku bertemu alex yang memang hari ini jadwalnya mengunjungiku dan menginap di apartemenku di seoul. astaga aku lupa bahwa alex tidak boleh bertemu dengan wanita itu, bagaimana ini ya tuhan aku sangat stress.
"Emmm..alex biasakah kamu tidak menginap di apartemen daddy sekarang?"aku bertanya dengan gugup.
"Kenapa? dad ini jadwalku menghabiskan akhir pekan dengan daddy dan omma". alex menjawab dengan nada curiga..
OMG!! aku lupa kalau kekasihku juga akan menghabiskan akhir pekan disini, astaga aku harus bagaimana.
Alex berjalan dan akan menuliskan password apartemen tetapi aku mencegahnya.
"Tunggu alex bisakah kita menginap dihotel saja malam ini" aku bertanya dengan mata memohon
Alex menatapku dan berkata " Alex curiga daddy menyembunyikan sesuatu di apartemen, apa daddy menyembunyikan seorang wanita di kamar daddy?(one night stand) iya kan?".
"Emm iya... ee tidak maksud dadd.." belum selesai aku bicara alex sudah masuk apartemen dan menutup pintu apartemen, dan aku harus memasukkan password apartemen lagi untuk masuk..astaga itu membutuhkan waktu, alex pasti akan melihat wanita itu.
Benar dugaanku alex sudah berada di kamarku dan menemukan wanita itu dan meminta penjelasan dari matanya yang kedinginan mirip wanita yang sedang tertidur di ranjangku ini, astaga cobaan apa ini tuhan.
"Dad!! mengapa mommy ada disini".alex berkata sambil mengepalkan tangannya.
Aku tahu dia sangat membenci wanita ini.
"Ayo kita keluar dari sini alex, daddy akan menjelaskannya". kataku
Dia lalu mengikutiku berjalan menuju ruang tamu
"Begini alex itu bukan seperti yang kamu pikirkan, aku tidak tahu bahwa wanita itu akan datang ke apartemen daddy, dia datang dan memohon untuk dibukakan pintu, dia bilang ada yang ingin dibicarakan dan dia bilang dia masih mencintaiku, dia menunggu di depan apartemen selama 5 jam dengan wajah pucat dan setelah daddy buka pintu dia pingsan, alex jadi daddy membawanya kekamar". aku menjelaskan dengan hati-hati kepada alex.
Dan ekspresi alex sangat tidak mudah terbaca setelah aku menceritakan semuanya.
"Aku mengerti daddy, pikirkan semua secara baik-baik sebelum bertindak, daddy sudah memiliki omma, aku akan selalu berdoa yg terbaik untuk kebahagian daddy".alex berkata dengan sangat bijaksana.
"Ohh..oke daddy akan melakukan yang terbaik untukmu sayang".aku berkata
"Aku masuk ke kamarku dulu daddy mau mandi, nanti kita memasak bersama oke?."alex berkata dan berjalan menuju kamarnya.
Sebelum alex membuka pintu kamarnya, dia bertanya
"Apakah mommy baik-baik saja?" dengan sedikit nada khawatir.
"Dia baik-baik saja hanya kurang istirahat dan makan yang teratur serta tidak boleh terlalu stress dan anemianya jelas memperburuk keadaannya. itu saja". kataku
tbc.
siapa pacar daddy tae hayoo ada yang bisa nebak? wkwkwk