Friendshit [ Devan x Keira ]

FS~6

"Kei bangun" Devan terus menoel-noel pipi chubby Kei hingga si empunya merasa terganggu.

"Mmm" Keira menggeliat sambil merapatkan dirinya ke bantal guling.

"Bangun ish, ayo temenin gw jogging" Devan lama-lama kesel juga karna Keira susah untuk dibangunkan.

"Ini hari minggu Dev, gw pengen bangun siang"

"Ck perawan gak boleh bangun siang"

"Buruan bangun, tar makin siang Keii" Devan menarik paksa selimut yang dipakai Kei, dan langsung menarik lengan Kei sampai sang empunya terduduk.

"Ish Devan lu apa apaan sih" Kesal Keira dan berniat untuk kembali tidur tapi langsung di gendong paksa oleh Devan.

Devan menggendong Keira layaknya karung beras dan langsung membawanya menuju kamar mandi.

Byurr~

Devan menaruh Keira di dalam bath-up yang sudah terisi air penuh.

"Gilla lo Dev" Keira gelagapan berusaha untuk mengumpulkan kesadarannya.

"Hahaha rasain, makanya kalo dibangunin jangan susah"

Devan dengan santainya pergi keluar dan menutup pintu kamar mandi dengan keras.

Keira ternganga melihatnya, 'harusnya gw yang marah bangsul' gerutunya dalam hati.

_-_-_

Setelah drama kecil yang terjadi tadi pagi, kini mereka berdua sedang jogging mengelilingi komplek.

"Hosh hosh, capek Dev" Keluh Keira sambil memegang lututnya.

"Lebay lu, baru juga sebentar"

" Sebentar lu bilang? Kita udah jogging 30 menit Devan"

"Itu baru sebentar Kei, gw jogging bisa sampe dua jam"

"Ya itu kan karna lu cowo dah gitu juga udah terbiasa" Protes Keira.

"Makanya lu biasain jogging kalo libur, bukannya molor sampe siang"

"Mikinyi li biisiiin jigging kili libir, bikinnyi milir simpi siing" Ledek Keira yang malas mendengar wejangan dari Devan.

"Lo!.. " Keira yang tahu Devan akan memaki dirinya pun langsung ngibrit meninggalkan Devan yang emosinya sudah di ubun-ubun.

"Huuhh sabar Dev sabar, kalo nanggepin orang gila emang kudu sabar" Ucap Devan sambil mengelus dadanya.

Sekarang Keira dan Devan sedang makan bubur ayam langganan Devan.
Devan sering makan disini kalau sedang jogging seperti ini.

"Alhamdulillah kenyang" Ucap Keira sambil mengelus perutnya.

"Dah kenyang? Bilang apa sama Abang Devan yang ganteng dan baik hati ini"

"Devan jelek" Ledek Keira, yang pura-pura tidak mengerti maksud Devan tadi.

"Dih udah di traktir bukannya bilang makasih" Kesal Devan.

" Yaiyalah lu wajib traktir gw, secara lu kan yang maksa gw jogging" Balas Keira tak mau kalah.

" Ck iya iyaa, cewe emang selalu benar "

" Oh ya jelas " Keira mengibaskan rambut nya dengan gaya sombong nya.

Devan rasanya ingin menjambak rambut Kei karna begitu kesal dengan tingkah sok nya.

_-_-_

"Buruan turun" Ucap Devan dengan sedikit kesal, pasalnya hari ini adalah hari senin yang mana biasanya akan ada ritual khusus, anak sekolah pasti tau lah ya.