MYSTERIOUS BOY

10 0 0
                                    

Hari ini adalah hari libur. Naruto dan ayahnya berlibur kepantai. Di pantai, Naruto langsung melompat ke air tanpa melakukan pemanasan terlebih dahulu. Ia berenang dengan riang, akan tetapi tiba-tiba sebuah ombak besar menerjangnya hingga membuatnya pingsan dan menyeretnya jauh ke tengah laut.

Beberapa saat kemudian, Naruto tersadar dari pingsannya. Ia melihat kesekeliling, yang dapat dilihatnya hanyalah pasir dan pohon-pohon besar. Ia terdampar disebuah pulau. Dengan cepat Ia berdiri dan menyusuri pulau itu. Tapi ia tidak menemukan siapapun disana. Bahkan sebuah desapun tidak ada. Tempat itu adalah pulau tidak berpenghuni.

Langit semakin lama semakin gelap, membuat Naruto tidak dapat melihat sekeliling. Ia mengumpulkan ranting yang bisa dia dapatkan dan membuat api unggun kecil. Ia terus menunggu ditepi pantai berharap dapat ditemukan. Hari semakin larut dan udara dingin berhembus, membuat Naruto kedinginan.

Ia melihat kesekeliling dan melihat ada sebuah cahaya dari dalam hutan. Naruto merasa heran harusnya tidak ada yang tinggal di pulau ini. Ia berdiri dan berjalan kearah cahaya itu, disana ia melihat seorang pemuda sedang duduk disamping api unggun.

Pemuda itu berkulit pucat dan ia melihat kearah Naruto dan tersenyum. Dengan ragu Naruto mendekati pemuda itu. Pemuda itu memberikan sebuah selimut kepada Naruto dan menyuruhnya untuk tidur. Seperti dihipnotis, Naruto hanya diam dan menuruti kata pemuda itu.

Pagi hari, Naruto terbangun karena mendengar ada orang yang memanggil namanya. Ia mengibaskan selimutnya dan segera bangun, ia kaget karena selimut yang tadi malam diberikan oleh pemuda aneh itu kini berubah menjadi sebuah daun pisang. Ia mengesampingkan hal itu dan mencari arah suara yang memanggil-manggil namanya. Ia berlari keluar hutan dan melihat ada sebuah kapal dan ayahnya disamping kapal itu bersama dengan tim SAR. Ia berlari dan memeluk ayahnya erat-erat, ia sangat senang akhirnya ditemukan.

Sesampainya dirumah pantai, Naruto menceritakan tentang pemuda yang ditemuinya di pulau itu. Pemilik rumah pantai itu mengatakan bahwa pemuda itu adalah anak yang hilang lima tahun yang lalu karena terseret ombak. Ia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, karena terlambat ditemukan. Sejak saat itu apabila ada anak yang terseret ombak, ia pasti bertemu dengan pemuda itu.

Naruto menjadi merinding, betapa tidak beruntungnya anak itu. Kalau saja ia tidak segera ditemukan, apakah nasibnya akan berakhir sama dengan anak itu?

END.....

NARUTO HORROR ONE SHOOTWhere stories live. Discover now