Sad Girl's

Three

***

Kringggggg.....

Bel pulang pun telah berbunyi, semua murid berhamburan menuju gerbang sekolah untuk menuju kerumah masing-masing..

Diruang kelass, siska hanya diam tanpa minat untuk mengemasi barang-barang nya, pikirannya kacau, membuat dia tidak fokus melakukan segala hal..

"Siskaaaaaaaaaa.... " panggil deby dengan menggebrak meja nya,

"Ehh iyaa kenapa? Ada apa? " tanya siska dengan tampang bingung nya,,

"Lo apa gak denger uda bel pulang siskaakuu yang cantikkk maniss imudd" ucap deby setengah kesal, sambil memaju-majukan bibirnya..

"Gue denger, cuma males keluar" jawab siska dengan nada santai nya..

"Gini ya siska kuuu yang cantik, mumpung ini uda bel pulang seharusnya lo itu cepet-cepet pulang, sekalian lo tanyak sama kakak lo tentang apa yang sebenernya terjadi sama keluarga lo selama lo gatau.. " saran deby

"Ohiya juga yakan, lo sih bukan nya bilang dari tadiii, yaudah deh gue balik duluann yaa, byeeee deby ku sayanggg, makasih sarannya jadi makin sayangggg" ucap siska dengan suara cemprengnya dan langsung berlari menuju gerbang sekolah...

"Astaghfirullah, untung gue sayang sama lo sis, kalo enggak uda gue bunuh lo" ucap deby seraya geleng2 kepala melihat tingkah sahabat nya yang satu itu..
Deby pun Langsung menuju gerbang sekolah sambil menunggu jemputan ayahnya..

"Semoga aja gak terjadi apa2 sama keluarga lo ya sis, gue tau loh anak yang kuat... " ucapnya dalam
hati

***

Pranggggg...

Suara pecahan guci itu membuat siska terheran ada apa di dalam rumahnya, dan siska pun Langsung berlari menuju rumahnya..

"Mau kamu itu apa sih sebenarnya haaahh?!!!! " tanya Bara dengan nada tingginya

"Aku gamau apa apa dari kamu!! , aku cuma mau tanya kemana aja kamu selama 3 hari ini ha?, aku telepon nomor kamu sibuk, sebenernya kamu itu darimana?? Aku cuma pengen kamu jujur mass..!!! "Jawab Dewi dengan setengah berteriakk..

Siska yang sampai didepan pintu rumah langsung berlari menuju kamar, siska sangat kaget melihat pertengkaran antara kedua orang tuanya..
"Dekk.. " panggil Gita dan langsung memeluk adik semata wayangnya itu

"Sebenernya apa yang terjadi kak?? Kenapa mama sama papa berantem?? Sebenernya apa yang terjadi kak????!!! Siska takut kakk hiks.. Hikss" keluh siska sambil menangis sengugukan. Ini adalah pertama kalinya siska melihat kedua orang taunya bertengkar, dan siska sangat takutt..

"Maafin kakak karna gapernah cerita tentang apa yang terjadi dirumah selama ini, bukannya kakak gamau cerita sama kamu, cuma kakak gamau kalo kamu terbebani dekk, kakak gamau sekolah kamu terganggu .. " jelas Gita sambil menunduk

"Kita ini saudara kak, kita keluarga.. Semua masalah yang ada di rumah ini berarti masalah aku jugaa.. Sekarang kakak cerita sama aku apa yang terjadi antara ayah sama mama.. " ucap siska sambil memeluk kakak kesayangannya itu

Dan Gita pun mulai menceritakan semuanya kepada siska, mulai dari ayahnya yang jarang pulang, dan ayahnya yang selalu marah-marah kepada dewi, dan selalu memperlakukan Dewi tidak sewajarnya.. Dan satu fakta yang membuat Siska kagett, Ayahnya Juga berselingkuh..

-

"Oke kalo kamu mau minta cerai, dengan senang hati aku akan menceraikan mu Dewi hahaha" ucap Bara diselingi dengan tawa nya

"Tapi jangan harap kamu akan mendapatkan hak asuh dari kedua putriku" timpalnya dengan mata tajamnya..

Dewi pun memejamkan matanya sambil menahan sakit hatinya akibat perkataan suaminya itu..
"Dengan semudah itu kah kamu melepasku mas?? Apa kau tidak mencintaiku lagi???" Ucapnya lirih dalam hati..

"Besok saya akan mengurus surat perceraian kita, dan iya satu lagi, saat kau pergi dari rumah ini jangan pernah membawa satu sen pun barang dari rumah ini!! Paham kamu?? " ucap Bara dan langsung keluar rumah.

"Oke" jawab Dewi lirih sambil menunduk, lagi-lagi hati dewi hancur, sakit, kecewa, semua telah dirasakan dewi akibat ulah bara,

"Mungkin ini salah satu cara untuk mengakhiri sakit hatiku.. Maafkan mama bila salah mengambil keputusan nakk..hiks.. " ucap Dewi dalam hati sambil menangis sengugukan

Tanpa mereka sadari ternyata perdebatan mereka telah didengar oleh kedua putrinya

Menangisss.. Itu lah yang dilakukan siska dan Gita saat ini
Syok??? Bangetttt, bagaikan dihantam beribu batu rasanya,

"Kita pasti bisa dekk, kita kuatt, mungkin ini salah satu cara agar mama gak tersiksa batin terus hikss.. Kitaa bisaa ngadepin semua dekk, kita juga gaboleh egois, sudah cukup penderitaan mama selama ini.. " ucap Gita sambil mengelus punggung Siska dengan sayang..

"Sebaiknya sekarang kita tidurr, kamu besok sekolah kan?? " timpalnya..
Siska pun hanya mengangguk lesu dan langsung memeluk boneka panda kesayangannya sambil memejamkan mata..

-Sakit tapi tidak berdarah-

@ucii_lestari51