Six

66 24 17
                                    

Happy Reading:)

Semua manusia hidup didunia ini dengan membawa nasibnya sendiri. Jangan salahkan apa yang telah atau saat ini terjadi, karena semua ini sudah diatur oleh-Nya. Jangan menyalahkan siapa pun atas apa yang kamu rasakan saat ini,  ingatt.. Semua ini akan indah pada waktunya.  Tetap bersyukur agar nikmat itu lebih terasa oleh diri kota sendiri..

****

Sesampainya dirumah betapa kagetnya siska yang melihat ayah nya sedang bermesraan dengan wanita lain di dalam rumah, jujur.. Siska tidak menyukai ayahnya bersama perempuan lain kecuali mamanya
Karena malas melihat keduanya akhirnya siska pun melenggang masuk kedalam kamar tanpa menyapa ayahnya..

"Siska.. Sini sayangg" panggil ayahnya
Siska yang mendengar dirinya terpanggil pun langsung membalikkan badan..

"Kenapa? " tanyanya dengan nada ketus
Bara yang mendengar nada bicara siska pun hampir emosi, tetapi dia mencoba sabar, "bukan saatnya untuk marah bar, sabarr" ujarnya dalam hati

"Sini dulu siska, ada yang mau kenalan sama kamu.. "

"Siska sibukk! "

"Siska!!  Sini kamu, tolong jadi anak yang sopan didepan orang tua! " ucap bara membentak siska

Akhirnya siska pun menurut dan menhampiri ayahnya..

"Ini nama nya tante Alena, dan tante Alena juga yang akan menggantikan mama mu untuk menjaga kalian.. " jelas bara

Siska pun mencoba tersenyum mendengar ucapan bara, dan siska langsung menatap wanita yang berada disamping ayah nya, cantik.. Itu lah menurut siska
"Haloo tantee, kenalin nama aku siska.. " sapanya sambil menyalami Alena

"Halo sayangg, kami uda makan siang??  " tanya Alena tulus

"Emm belum tante " jawabnya lesu

"Yasudah kamu ganti baju dulu sana, biar tante siapain makanannya, nnti kita makan bareng-bareng ya mass.. "

"Iyaa sayang" jawab bara sambil mencium kening Alena

"Yaudah Siska masuk kamar dulu ya yah, tante,, "

Siska pun langsung berlari menuju kamar nya, Entah kenapa tiba-tiba mood siska menjadi baik, padahal tadi dia sangat tidak menyukai Alena tetapi karna percakapan beberapa menit lalu membuat hatinya menjadi hangatt..

"Siskaaa... "Panggil Alena dari bawah

Siska yang tersadar dari pikirannya pun Langsung menjawab " Iyaa tanteeee, tunggu sebentar.. " teriak siska dan langsung berjalan menuju ruang makan.. Dilihat nya Alena sedang menyiapkn makan siang mereka, tanpa sadar sudut bibir siska terangkat ke atas membentuk sebuah senyuman yang indah,

"Sini sayang kita makan dulu, kamu pasti laper kan? " tanya Alena

Siska pun mengangguk semangat dan mulai menikmati masakan Alena..

Setelah selesai makan mereka pun berkumpul di ruang tv sambil berbincang-bincang..

"Kak Gita mana yah?  Kok dari tadi gak keliatan?  " tanya siska

"Kakak kamu ada urusan tadi, kemungkinan pulang nya malam.. Ayah mau anter tante Alena pulang dulu, sudah sore soalnya.. " ujar Bara

Siska yang mendengar nya pun mendadak menjadi sedih, entah kenapa rasanya dia tidak rela berjauhan dari Alena, padahal mereka baru berjumpa tetapi rasanya sudah bertahun-tahun, apa lagi dengan sikap Alena yang lembut sama seperti mamanya, Siska merasa bahwa Allah telah menggantikan malaikat penjaga yang cocok untuk siska..

Alena yang melihat raut wajah siska yang berubah menjadi sedih pun Langsung memeluk sayang siska.. "Siska kenapa sedih sayang??  Kamu tenang aja, besok tante akan dateng lagi kesini.. "

"Beneran..?? "Tanya siska dengan semangat

Alena pun mengangguk.

Dan siska pun langsung memeluk erat Alena menyalurkan segala rasa rindunya kepada mamanya..

Bara yang melihat keduanya pun tersenyum bahagia, akhirnya Alena dapat dengan mudah meluluhkan hati siska,

"Tante pamit dulu ya, kamu baik-baik dirumah jangan keluyuran kemana-mana ya sayang, kalo ada apa-apa langsung kabarin tante aja" ucap Alena dan langsung mencium lembut kening siska

Siska pun hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Ayah pergi dulu ya, jaga diri kamu, besok pagi ayah dan tante Alena akan balik ke sini lagi, mungkin sebentar lagi juga kak Gita pulang, kamu gausah takut dirumah sendirian.. " ujar Bara

"Iya ayah.. " jawabnya dan langsung berpelukan dengan sang ayah
Setelah itu Bara dan Alena pun meninggalkan perkarangan rumah..

****

   Me:
Assalamu'alaikum kak, kakak lagi Dimana?
Ini uda hampir malam, tapi kenapa kakak belum pulang? Siska takut dirumah sendiri, ayah pergi kak😢😪


KakGita😈:
Wa'allaikumsalamm dek..
Maafin kakak dek, kayak nya kakak gabisa pulang malem ini soalnya pekerjaan kakak numpuk dek, kami kalo laper bisa masak sendiri kan?  Kakak bener-bener lagi sibuk..

Drrtt.. Drrttt

Siska langsung menyambar hp nya dan melihat balasan kakaknya, lagi-lagi siska menghela nafas.. Jujur, siska takut dirumah sendirian.. Akhirnya siska membranikan  diri untuk mengabari ayah nya

Me:
Assalamu'alaikum yah, ayah dimana?  Tolong temenin siska dirumah:'( kak Gita gabisa pulang karna masih banyak kerjaan katanya, siska takut di rumah sendirian yahh:'(

Ayah😊
Ayah sibuk.

Melihat jawaban dari ayahnya pun siska langsung meneteskan air mata, siska sangat takut dirumah sendirian, siska rindu mamanya..

Siska mencoba untuk memejamkan matanya berulang kali, tetapi hasilnya nihil, akhirnya siska beranjak dari tempat tidur dan langsung mengambil foto mamanya dan langsung memeluknya erat dan membawanya ke alam mimpi..



-siska-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-siska-

Jangan lupa vote & comen guys



Sad Girl'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang