7

346 57 0
                                    

"Thanks for loving me"

"(Name)-chan. Aku akan membawamu pergi dari sini."

Aku memang menggodanya kemarin, tapi ini benar-benar diluar dugaanku. Aidou Hanabusa yang terobsesi dengan Kuran Kaname itu akan melakukannya demi aku?

"Ja-jangan menangis (Name)-chan. Kau sudah mengerti perasaanku bukan, aku mencintaimu melebihi apa pun di dunia ini."

Haah~ Aku benar-benar menangis ya. Pelukan darinya entah kenapa terasa hangat walaupun kenyataannya mereka adalah makhluk malam.

"Uhm. Arigatou Aidou-senpai."

***

"Zero~ Mite mite~, Kawaii desho?"

Zero menatapku aneh. Hei apakah seaneh itu ketika aku mengenakan seragam sekolah?

Yaaa terserahlah~

"Apa-apaan seragam itu? Kau kan siswi Night Class. Dari mana kau mendapat seragam Day Class?"

"Ehehe~ Apa kau terkejut? Aku meminjamnya dari Yuuki-chan~"

Haaah~ siswi Night Class kah? Aku bahkan tidak pernah masuk ke kelas itu. Aturan berat dari Kaname dan aku dibuat tidur dimalam hari juga.

"Hei Zero~ temani aku berkeliling sekolah ya?"

Dingin seperti biasanya. Tidak menjawab tapi walaupun begitu dia tetap mengikuti langkahku.

Kami tiba di atas gedung kelas, dari atas sini aku bisa melihat semua aktivitas semua siswa.

"Senangnya punya banyak teman dan bersekolah seperti mereka. Aku benar-benar iri pada mereka. Seumur hidupku aku tidak pernah menginjakkan kaki kedalam kelas."

Aku melirik Zero yang menatapku tanpa ekspresi. Aku benar-benar tidak mengerti tentang apa yang dia pikirkan.

"Nee Zero? Apa kau pernah merasa bahagia?"

Zero tidak menjawab. Lagipula aku tau jawabannya.

"Zero, Aku mencintaimu. Sejak pertama kali aku dilahirkan. Terimakasih karena telah mencoba menepati janjimu. Tapi kali ini aku tidak ingin melukaimu lagi. Kali ini aku akan melakukanny sendiri. Maaf. Kau pasti akan bahagia suatu saat nanti."

Aku tersenyum dan memeluknya agak lama. Kehangatan yang dia miliki selalu sama.

"A-aku--"

"--Jja~ Aku harus segera kembali ke Asrama Bulan. Kaname akan marah jika aku menghilang."

Maaf Zero. Tapi aku tidak ingin mendengar itu darimu. Karena aku akan langsung berubah pikiran saat mendengarnya.

---

"Arigatou Yuki-chan hehe~"

Entah apa yang akan di katakan oleh Kaname jika dia tau aku mengganggu gadis ini.

"Sama-sama (Name)-chan, Uhm aku boleh memanggilmu begitu kan?"

Dia menatapku malu-malu. Tidak seperti biasanya.

"Dame yo! Nee Yuki~ Aku ini sangaaaaat membencimu!"

Aku menatapny datar. Oh astaga dia seperti ingin menangis. Apa aku berlebihan?

"Ma-maafkan aku."

Aku tertawa kecil menatapnya. Dan memeluk gadis ceria ini erat. Dia berbeda denganku yang terkurung. Seandainya aku juga bisa seperti gadis ini. Aku pasti akan sangat bahagia.

"Aku bercanda Yuki-chan. Terimakasih karena sudah mau berteman denganku. Kau tau aku tidak akan pernah membenci orang lain. Karena aku tau rasanya dibenci semua orang seumur hidupmu, berkali-kali. Titip Zero ya Yuki-chan."

🌹🌹🌹

Knight Bride's (Kiryuu Zero X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang