Pumpkin'

D day

Highlight dari story ini,

Pagi ini Rosé menyiapkan kostum yang ia beli dengan Chanyeol beberapa hari yang lalu,
Hari ini adalah Halloween,semua orang dirumah benar-benar sibuk.
Nanti malam akan ada pesta di tengah kota, rencananya Chanyeol dan Rosé akan pergi kesana.

"Eomma, kenapa diluar berisik sekali?"tanya Rosé dengan suara serak nya khas bangun tidur.

Ibu gadis itu menoleh kearah putrinya yang masih setengah sadar,
"Ada parade keliling, semua warga di kota akan menggunakan kostum halloween dan bersama-sama mengelilingi kota. maklum jika berisik " jelas ibu Rosé dengan suara lembutnya.

Rosé mengangguk paham, ia terlalu mengantuk untuk merespon penjelasan ibunya itu.
"Cuci wajahmu dulu anak cantik, baru kau boleh mengambil sarapan"tutur sang ibu yang merebut roti dari tangan putrinya itu.

"Ah~ eomma"rengeknya manja.

"Cepat sana!"perintah ibunya yang dibalas decakkan kesal oleh sang gadis.

Rosé pergi ke kamar mandi untuk mencuci wajahnya, sekalian saja mandi supaya segar juga kan?

Saat Rosé keluar dari kamar mandi, gadis itu mendapati seorang laki-laki duduk santai sambil mengobrol riang dengan ibunya.
"Menjauh dari makananku!"Teriak nya keras membuat laki-laki itu dan ibunya spontan menutup telinga dan menoleh kilat kepada nya.

"Rosé pelan kan suaramu!"peringat ibunya dengan nada tajam.
Rosé menciut dan diam, gadis itu kemudian menatap tajam kepada laki-laki yang duduk disebelah ibunya itu.

"Tenang saja aku mampir bukan untuk meminta sarapan, tapi untuk ini"jelasnya sambil menyodorkan paperbag kepada gadis itu.

Rosé menerima paperbag tersebut dengan tatapan curiga, ia masih memicing tajam kearah Chanyeol yang dengan santai nya meneguk segelas susu di meja.
Mata Rosé membulat sempurna setelah melihat sesuatu yang ada didalam paperbag tersebut.

Chanyeol tersenyum bangga melihat reaksi Rosé yang Eum, terkejut.
"Ap-Apa ini?"tanya nya gugup. gadis itu merutuki mulutnya yang tiba-tiba menjadi gagap dan membuat ibunya menatap penuh selidik kearah nya.

"Pakai itu ya malam nanti, ku jemput jam 7 tepat " ucapnya santai lalu pamit kepada ibu Rosé sopan dan pergi.

Ibu Rosé berjalan menghampiri putrinya itu, ia melirik isi dari paperbag yang diberi Chanyeol.
Dan senyum jahil terukir dari bibir wanita cantik paruh baya itu.

"Malam ini kau akan pergi kemana, memakai kalung berlian dan topeng wajah ini dengan Chanyeol. Roséane?"tanya Ibu Rosé menggoda putrinya itu.

Wajah gadis itu memanas bahkan sekarang semburat kemerahan terlihat jelas dipipi tembamnya.
"Eomma..."rengek nya sambil menutupi wajahnya yang memerah, malu.

"Kau menyukai Chanyeol ya?"tanya Ibu Rosé tiba-tiba
Rosé mengerjapkan matanya beberapa kali,
"T-tidak"

"Bohong"jawab Ibu Rosé sambil tersenyum miring.
Rosé mengerucutkan bibirnya dan memilin-milin jarinya gugup.
"Kenapa Rosé?"tanya ibunya melembut.

"Eomma, entahlah aku ragu " balasnya lirih.
Ibu Rosé mengulas senyum teduh.
"Putri eomma sudah besar ya, yakinkan dulu perasaanmu. lalu mulailah jika kau memang sudah benar-benar siap " tutur Ibu Rosé sambil mengelus lembut surai putrinya itu.