🕊Pertemuan perdana 🕊

408 12 0
                                    

ikut aku
Percayalah aku bersamamu
Lanjutkan mimpi-Mimpimu
Sebab mimpi anugerah ilahi
Yang perlu kau jalani.

~19ranoel

-sajakrindu

-OoO-

Selesai sarapan, Zico menunggu ale Di luar
Hari ini zico ada ujian, Sejak Semalam ia sudah belajar Dan semoga saja nilai ujiannya kali ini memuaskan

"Takut sama pak heru"? Tanya Zico yang sedang fokus menyetir

"pertanyaannya nggak bermutu,. Jelas ale takut "..ucap Ale kesal

Zico terkekeh Melihat raut wajah Ale Yang kesal

"nggak lucu" Ucap Ale kesal..

-OoO-

Kampus

Ale turun dari mobil Dengan perasaan Was-was,Dan mau tidak Mau ia harus mendapat hukuman dari dosen Gundul itu

"sampai kpan mau seperti itu? Tetap aja pak Heru ngasih hukuman sama. Kamu krna bolos" Timpal zico

"Kak zico, Bisa diam nggak sih"! Ucap Ale kesal

rolan, gavin Adalah teman satu Angkatan Zico,

"hai ale" Sapa gavin

Ale mengacuhkan Sapaan teman kakaknya itu, Hari ini ia malas meladeni orang Gaje

"Kak.. ale Ke kelas dulu" pamit ale

Gavin menatap Kepergian ale

"Makanya jangan modusin adek gue "!

Gavin Menggaruk tenguknya yang tidak gatal, Malu krna ketahuan oleh Zico yang Berani menatap ale..
Sudah lama Sebenarnya gavin menyimpan perasaan terhadap ale.

ale masuk kedalam kelas Dengan terburu-buru
"tenang aja Pak heru nggak masuk" ucap Jeje yang mengerti perasaan Ale

Ale Yang mendengarnya itu sangat bahagia krna Apa yang ditakuti Tidak akan terjadi

"selamat pagi "

Ale Menatap sinis Jeje yang sudah berani berbohong padanya
"Kalau soal ini gue sama sekali nggak tau"..Nyegir jeje

Ralat, Hari ini sepertinya Hari kesialan yang akan menimpa Dirinya

"Jesika Lidya "

Pak heru yang sedang mengabsen satu per satu

"ada pak"!

"Valeria Tifani"

"a-da, Pak"

Seperti biasa ketika Melihat mahasiswanya, pak heru selalu menurunkan kacamatanya sampai. Ke hidung dengan Tatapan sengit

"ooo jadi kamu yang bolos kemarin? Sudah berani yah kamu "! Cerca pak heru kepada ale

Ale Menutup matanya menyesal

"keluar dari ruangan saya!! Dan jangan masuk sebelum pelajaran saya selesai, dan satu hal lagi Berdiri di. Lapangan sampai kelas saya berkahir!

"B-a-i-k.,pak" Ucap ale pasrah

Sesuai hukuman pak heru, ale berdiri di Lapangan kampus Dengan terik matahari

"Ugh! Panas banget" Keluh ale

Badanya semakin panas dan membuat ale Sulit untuk mengimbangi gurunya

Brukkk

Untung saja Zico datang tepat waktu, Kalau tidak Kepala adiknya akan jadi korban karna keganasan batu

"Kak zico"?

Zico membawa Ale masuk ke Dalam ruang kesehatan
Zico ditemani oleh gavin dan rolan

"Udah baikan?

Ale mengangguk lemah walaupun Matanya sedikit remang-remang

"Kak.. Ale mau pulang"

Zico membantu ale Untuk berjalan dan. Memapahmya

"Ale, Lo nggak papakan"? Tanya leo dan Jeje yang baru datang

"Hmm. Ale nggak apa-apa " Jawab ale lemas

"Gavin, Rolan, Gue minta tolong sama lo buat ngambil tas gue di kelas gue mau Antar ale pulang ke rumah

"Oke"..

-OoO-

Seorang pria Yang memijit pelipisnya, Ia sangat disibukkan Dengan Jadwal penerbangannya

"capek"?

Suara itu Membuat pria itu terkejut

"Mama ada di sini"?

"Kenapa memangnya? Apa Salah masuk ke rumah anak sendiri" cerca lisa

"Kenny sampai kapan kamu mau seperti ini? umur kamu itu Sudah 28 tahun ingat Dua tahun lagi kamu menginjak 30, apa kamu mau jadi perjaka tua, Mama juga pengeng cucu kenny"! Cerca Lisa

Pria itu adalah kenny Juliantara, Seorang Pilot Yang masih lajang tentunya

"Ma. Kenny capek"..

"mama juga capek liat kamu"!

Lisa Berjalan angkuh ke Arah kenny
"Mau tidak mau, mama akan menjodohkan kamu dengan anak teman mama Sesuai perkataan Mendiang papa "!

"Mama.. Apa-apan Sih main jodohin aku segala" protes kenny tak terima

"ini hukuman buat mu ken"!

Setelah mengatakan itu lisa keluar dari Rumah kenny
Kedatangan mamanya membuat kenny Tambah pusing
Kepalanya Begitu nyeri tak kalah mendengar Rencana perjodohan oleh sang mama..

"Arghhh.. "Kenny mengusap wajahnya dengan kasar

Next 👉

Sebelum lanjut

Di sarankan untuk

Menekan tombol bintang

T'rima kasih :)

PILOT ,i'am Yours (END) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang