TOGETHER LET'S GET STARTED

6.6K 592 24
                                    


   Suasana hening perpustakaan membuat Mark fokus mencari buku yang di perlunya, jari tangan nya terus menyusuri buku-buku yang berjejer dengan rapi.

Jarinya berhenti pada salah satu buku sains, Mark mulai membuka dan membaca buku itu, jarinya terus membolak balik setiap lembar dengan bola matanya yang terus bergerak mengikuti tiap kalimat yang ada di buku itu.

Sedang fokus membaca Mark merasa seperti ada seseorang yang memperhatikan dirinya, Mark pun mengalihkan pandangannya dari buku ke seseorang di depannya.
Mark melihat orang itu berjengit kaget dan mengalihkan pandangan nya ke sembarang arah (salah tingkah).

"Emm Maaf kan aku. " Ucap Haechan gugup.

Ya,, orang itu adalah Haechan, Mark yang terus memandangi Haechan merasakan dada nya berdetak hebat, bahkan saat Haechan meminta maaf pun Mark masih terdiam, dia termangu tidak tau harus melakukan apa, kepalanya blank dengan mata yang tak berhenti memandangi Haechan.

Haechan yang sudah bisa mengurangi  rasa gugupnya meskipun jantung haechan masih berdetak kencang, bingung melihat Mark hanya terdiam dan terus memandangi dirinya.

"K-kau tidak apa-apa? " tanyanya pelan

Mark yang terkejut dan mengedipkan matanya berkali-kali sebelum menjawab pertanyaan haechan dengan gugup.

"Eh eee,, aku tidak apa-apa" Jawab mark.

"Kau yakin tidak apa-apa? " Tanya haechan sekali lagi

"Y-ya sungguh aku baik-baik saja. " Mark meyakinkan

"Ohh, kalau begitu aku permisi." Ucap haechan sambil membungkuk dan membalikkan tubuhnya untuk pergi meninggalkan Mark.

Mark hanya mengangguk sambil memperhatikan haechan yang mulai berjalan. Tapi Mark berpikir dia harus memulai untuk mendekati si manis yang akhir-akhir ini terus mengganggu pikiran dan hatinya. Dan tanpa pikir panjang mark pun segera berlari mengejar Haechan.

Ternyata haechan belum terlalu jauh, mark yang melihat haechan pun langsung memanggilnya.

"HEY TUNGGU. " ucap mark sedikit berteriak

Haechan yang merasa ada seseorang yang memanggilnya pun menolehkan kepalanya, pipinya bersemu samar saat tau Mark lah yang memanggilnya,

Mark melihat haechan berhenti dan berbalik pun segera menghampiri si manis itu dengan berlari kecil, dan tiba-tiba mark mengulurkan tangan nya ke arah si manis itu

"Aku Mark. " 

Haechan hanya membolakan mata nya sambil melihat antara tangan dan wajah mark,

"Ah ya, aku haechan, " Balas haechan sambil mengambil uluran tangan mark.

Jantung keduanya berdetak kencang dengan sesuatu yang menyenangkan di perut mereka rasakan saat tangan keduanya bertautan,

Merasa terlalu lama bersalaman  Haechan pun melepaskan tautan tangan mereka, haechan langsung menundukan kepalanya dengan mark yang melihat ke sembarangan arah.

"Eee Haechan apa kamu ada janji sore ini? ".

"  Emm Tidak ada. Memang nya ada apa? "

"A-aku rasa kita perlu mendekatkan diri,. Ja-jadi aku ingin  mengajakmu kesuatu tempat, dan dan ah aku juga punya sesuatu yang aku ingin berikan padamu. " Jawab mark dengan tangan yang menggaruk dan mengusap lehernya tertanda bahwa dirinya gugup.

Haechan membolakan matanya tidak tau harus menjawab apa, ini begitu tiba-tiba,

"Jadi apa kamu mau haechan? "Ucap m

Haechan mendongkak melihat mark sambil beberapa kali megedipkan matanya sebelum menjawab.

" Kalau begitu, baiklah aku mau. "

Mark yang semula khawatir haechan akan menolak pun langsung berbinar senang dengan tanpa sengaja mengepalkan tangan nya dan bergumam yes dengan pelan..

Haechan yang melihat reaksi mark yang terlampau senang tidak bisa menahan senyuman nya, dia pun sama dengan mark sama merasa senang dengan semu merah di pipi gembul nya.

"Ekhem,, uhmm haechan kalau begitu nanti sepulang sekolah aku tunggu kamu di parkiran, aku akan mengantar mu pulang terlebih dahulu, bagaimana kau mau?"

"Uhmm baiklah. " Jawab haechan mengangguk dengan senyum manisnya juga dengan semu merah yang masih bertahan di pipinya.

Melihat pemandangan manis dari senyum haechan pun juga membuat mark melepaskan senyuman nya juga.

"Eumhh kalau begitu aku pergi dulu, sebentar lagi sepertinya bel masuk.
Sampai Nanti Mark. "

"Ah iya, sampai nanti juga Haechan. "

Haechan hanya bisa tersenyum manis sambil mengangguk kan kepalanya dan mulai berjalan menuju kelasnya.

Tanpa di sadari haechan, mark di belakangnya masih memperhatikan punggung haechan yang semakin menjauh, senyum senang belum juga luntur dari wajah tampan nya.

"Ah Haechan kamu sungguh manis, aku jadi tidak sabar menunggu jam pulang. " Dengan begitu mark pun mulai berjalan pergi menuju kelasnya dengan suasana hati nya yang sedang senang..

Tidak beda jauh dengan mark, haechan pun sama senangnya, sepanjang perjalanan menuju kelasnya wajah haechan masih terpasang senyum manis dan semu merah yang masih bertahan.

Keduanya menyadari perasaan mereka yang semakin besar, berharap ini adalah permulaan untuk dapat saling memiliki. 

Dan Memulainya dengan bersama.

 

                                END

Akhirnya jadi juga,, sengaja buat drabble dan pendek.

Setelah berbulan-bulan akhirnya baru bisa update lagi.

Akhirnya bisa tenang juga dengan aku selesain work ini.

Kalau begitu bye, sampai jumpa di work aku yang lain.

Bye Bye

MARKHYUCK 💕

WHEN I FIRST SAW YOU (MarkHyuck) √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang