Chapter 8

109 7 3
                                    

Sekarang ini semua sedang menunggu di loby rumah sakit pamannya seok jin , mereka sudah tidak bisa menghilangkan raut cemas dari wajah mereka

" aigoo bagaimana ini kok dokter yg nanganin mereka berdua belum keluar " ujar yuju
" heeii tenanglah bukan lo doang yg khawatir dikit lagi pasti keluar kok " sahut mina menenangkan
" hyung bagaimana ini , jin hyung kok masih belum selesai di tanganin ? gw takut hyung " ujar taehyung menahan tangis
" udah tae lo tenang dulu , kita harus yakin jin hyung itu orangnya kuat , arra ? " ucap namjoon
" hmm nee arraseo " jawab taehyung

tak lama kemudian terbukalah pintu dari ruangan yg menangani sana

" bagaimana keadaan sana uissa- nim ? " tanya siwon
" keadaannya sedikit membaik , namun ia tadi sempat terkena efek dari hipotermia yg hampir mengancam nyawanya dia akan kami rawat sampai keadaan nya membaik " jelas uissa
" gomawo uissa-nim " ujar Siwon
" hmm nee " jawab uissa
" gimana ini siwon-ssi kenapa kyungsoo lama sekali menangani seok jin , aku jadi makin khawatir eoh " ucap jongdae
" tenang jongdae kau harus percaya bahwa jin itu namja yg kuat , dia gk akan meninggalkan kita begitu saja bukan ? dan ku harap kau tetap tenang untuk kedepannya " jelas Siwon
" hmm nee gomawo siwon-ssi " ujar jongdae
" hmm nee , gwaenchana " jawab Siwon

tak lama kemudian kyungsoo pun keluar dengan wajah yg sedikit berkeringat dan kelelahan

" bagaimana keadaan seok jin kyungsoo ? " tanya jongdae
" karena dia terkena gejala hipotermia tadi kami hampir kehilangan dia hyung tapi sekarang gwaenchana tinggal menunggu dia sadar , dia tetap harus di rawat hyung dan kajja ikut ke ruangan ku sebentar " jelas kyungsoo
" nee kajja ke ruanganmu " jawab jongdae

kyungsoo dan jongdae pun pergi ke ruangan kyungsoo , semua yg ada disana tak tau mereka akan membicarakan hal apa

semua yg ada disana terkejut mendengar pernyataan kyungsoo

" hmm yeorobun ahjushi ingin pergi menengok sana sebentar ya , kalian jika mau tunggu saja nee " ujar Siwon yg lalu pergi ketika di jawab anggukan oleh semua
" hyung bagaimana ini hiks jin hyung hampir pergi tadi hiks gw kan takut hyung hiks " ujar taehyung yg sudah menangis sekarang
" heii tenang tae yg penting kan jin hyung selamat " ujar hoseok
" iya tae lo tenang dulu dong " bahkan kini yoongi yg berucap
" hmm yaudah gw mengerti gw akan tenang untuk sekarang " jawab taehyung yg sudah tak menangis lagi cuman tetap aja dia masih sedih
" hyung apa kita bakal nginap disini ? " tanya jimin mengalihkan topik , dia juga tak ingin yg lain tenggelam dalam rasa sedih
" pasti dong , lagipula kita besok tak ada jadwal kuliah " jawab hoseok
" hmm tapi kami boleh kan nginap sini ? " tanya mina
" hmm boleh tapi tidur di ruangan sana saja asal tak mengganggu " jawab namjoon
" hmm oke deh kita berdua mau ambil baju dulu " ujar mina
" abis mereka sampai disini kita ambil baju kita oke " titah yoongi
" hmm nee " jawab semuanya

.

.

.

di ruangan kyungsoo

" apa terjadi masalah dengan keadaan jin , kyungsoo-ah ? " tanya jongdae
" hyung sebenarnya tadi aku melihat bahwa sel kanker jin hampir menyebar untung bisa ku atasi dengan obat yg ku berikan , namun tetap saja seok jin harus segera mendapat donor tulang sumsum secepatnya hyung , kemoterapi hanya membuatnya tersiksa kalau kau mau tau " jelas kyungsoo panjang lebar
" nah itu yg sebenarnya aku khawatir kan kyungsoo-ah , sampai sekarang aku masih belum mendapatkan pendonornya " jawab jongdae
" yasudah sekarang kau tenang dulu hyung , aku akan memberikan obat yg dapat memperlambat sel kanker nya berkembang " ujar Kyungsoo
" gomawo kyungsoo-ah kau sudah banyak membantu kami " ucap jongdae
" gwaenchana hyung , lagipula kita ini keluarga bukan , nah yasudah kajja kita jumpai yg lain " jawab kyungsoo
" nee , kajja " ucap jongdae lalu keluar dari ruangan bersama kyungsoo

.

.


diruang tunggu

" hai kalian , ngomong ngomong kemana 2 yeoja yg tadi disini ? " tanya jongdae yg tidak melihat mina dan yuju
" mereka pergi ambil baju untuk menginap disini " ujar yoongi singkat
" haah menginap ? " jongdae agak bingung rupanya
" nee , jadi selama jin dan sana di rawat kami akan menjaga mereka disini , kami juga akan mengambil baju setelah ini " jelas namjoon
" tapi kenapa repot begini kalian kan harus kuliah" jawab jongdae
" mumpung kami diliburkan selama seminggu kenapa kami tidak membantu kalian ? lagipula kami tidak tega melihat kalian berjaga disini berhari-hari tanpa tau kapan mereka boleh pulang " kini taehyung yg berujar
" haiisshh yasudah - yasudah kami akan menuruti kalian , tapi kalau menjenguk bolehkan ? " tanya jongdae
" kami tidak ada hak untuk melarangmu ahjushii " jawab hoseok
" yasudah tapi jangan lupa beritahu Siwon nee dia kan masih menunggu sana di dalam aku mau ke ruangan jin dulu " titah jongdae
" hmm nee " jawab semuanya

~ ~ ~

1 jam kemudian diruangan Sana

" eeunghh " lenguh sana membuat Siwon langsung menghampiri ranjang Sana
" kau sudah sadar eoh ? syukurlah appa sangat khawatir tadi , apa ada yg masih sakit ? " ujar Siwon
" hmmm ani appa , gwaenchana "
" yasudah appa panggilkan uissa dulu ne " ucap siwon
" hmm nee " jawab sana

uissa pun datang dan sudah selesai memeriksa sana sekarang

" appa , jin dimana ? " tanya sana
" hmm jin sudah di ruang rawat " jawab Siwon
" hiks appa ini semua salah ku hiks harusnya aku saja yg dirawat hiks tapi dia malah mengorbankan dirinya hiks " ujar sana sambil terisak
" heeeii dengarkan appa sini , kau itu harus percaya pada jin dia itu namja yg kuat , appa yakin itu dan kau harus tenang sekarang karena ia itu sudah berada di ruang rawat untuk masa pemulihan " jelas Siwon menenangkan sambil memeluk sana
" hmm tapi apakah jin sudah sadar appa ? " tanya sana
" sepertinya belum , kau tenang saja ya " jawab Siwon
" hmm yasudah tapi aku ingin keluar boleh gk ? " tanya sana
" hmm boleh kok biar appa bantu pakai kursi roda ya " ujar Siwon yg di jawab anggukan oleh sana

.

.

.

di ruang tunggu

semuanya sedang duduk menunggu kabar dari appa sana dan seok jin bahkan semuanya sudah mengambil baju masing masing , tapi satu suara mengalihkan atensi mereka

" hai yeorobun " sapa sana
" eehh sana ? kok lo keluar , kan harusnya didalam aja klo baru sadar " ujar yuju
" hmm gwaenchana dia hanya butuh udara segar " jawab Siwon
" tau nih yuju gw jadi ngerasa lo eomma nya sana ahahahahahhaha " ucap mina
" iiihh namanya juga khawatir " jawab yuju
" tapi ngomong ngomong kenapa keliatan membawa baju ? mau menginap memang ? " tanya Siwon
" nee kami mau menginap ahjushii , pokoknya jin dan sana biar kami yg jaga , nak Bangtan juga udah bilang ke jongdae ahjushii " ujar yuju
" hmm tapi kan jadi ngerepotin kalian nanti " jawab Siwon
" gwaenchana ahjushii kami hanya tidak mau kalian nanti kelelahan lagipula kan kami libur seminggu , jadi kami mohon ahjushi mengerti ya kalian kan bisa menjenguk kapan saja " kini hoseok yg berujar
" yasudah terserah kalian tapi ingat , makan tetap teratur ya , sana akan menjadi saksinya nanti ahahaha , yasudah ahjushii mau mengabarkan eomma sana dulu kalian jaga sana ya " ucap siwon

lalu mereka pun bersenda gurau sejenak untuk menghilangkan kesedihan di dalam hati sana





TBC~~









anyyeong yeorobun , lama gk update ya ? maaf yaa :( pokoknya author bakal berusaha yg terbaik untuk ff ini dan mian juga klo kependekan

jangan lupa vote dan koment ya ^ ^

UnToldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang