Vomen💜😊
Setelah sampai di bangku disamping yeonja bersurai merah itu, Lisa mendaratkan tubuhnya ke bangku yang masih kosong. Tak lama dari itu sebuah tangan halus nan putih di sodorkan kearahnya netranya naik kearah empunya yang punya tangan, senyum lebar terpatri di bibir yeonja itu.
"Hallo,,, namaku Rosseane Park tapi semua orang disini memanggil Park Chaeyong. Salam kenal"
Ujarnya masih dengan senyum yang mengembang."Hallo,,, Rosse salam kenal juga kupikir kau sudah tahu namaku bukan, kau bisa memanggilku Lisa"
Balas Lisa tak kalah dengan Rosse dia juga memberikan senyum terbaiknya."Apa kau lahir di korea? Kupikir wajahmu juga tidak seperti orang korea?"
"Hm,,, memang. Memang aku bukan orang korea, ayahku keturunan Australia sedangkan ibuku keturunan korea. Aku sama sepertimu, aku baru pindah kekorea sekitar 6 tahun yang lalu"
Tutur Rosse panjang lebar"Begitukah. Wah berarti kau berdarah campuran ya, pantas saja wajahmu cantik"
Ujar Lisa dengan antusias."Ah,, kau ini bisa saja, kupikir kau lebih cantik dariku, kau tampak seperti berbie hidup. Lihatlah rambut blondemu, ponimu,,,, wah benar benar mirip dengan Gleen"Ujar Rosse ikut antusias terbukti dengan tepukan tangannya yang mengiringi pujiannya.
"Gleen? Siapa? Temanmu?"
Lisa bertanya dengan wajah bingungnya."Ani. Dia boneka berbieku"
"Ah,, kupikir siapa"
Waktu terus berlalu tak terasa 2 jam pelajaran berlalu dengan singkatnya.Layaknya semut yang baru di hancurkan sarangnya, semua murid berhambur keluar kelas tak kala bel istirahat berbunyi.
"Lisa-ya,,, ayo kekantin perutku sudah demo didalam sana minta untuk di penuhi keinginannya"
Ujar Rosse dengan mimik wajah yang dibuat sesedih mungkin menggambarkan kacaunya keadaan perutnya yang sedang berdemo ria. Yang mana malah menimbulkan kekehan geli dari sang lawan bicara"Ayo"
Disinilah mereka duduk di bangku kantin yang tersisa dipojok ruangan bersebelahan dengan segerombolan namja yang memakai seragam basket. Lisa tebak pasti mereka anak anak klub basket sekolah, yaiyalah Lalisa yang pakai seragam basket tentu anak klub basket masak anak padus kan gak lucu.
"Lisa-ya apa yang kau lamunkan"
Lamunannya terhenti tak kala suara Rosse memanggil namanya, Rosse berdiri di sebelahnya bersama dengan tangannya yang membawa 4 mangkok pangsit rebus. Tunggu, 4 mangkok, ah mungkin punya 2 yeonja yang berjalan kearah mereka itu."Ini punyamu"
"Gomawo Rosse-ya"
"Hallo, Rosse-ya siapa dia. Sepertinya aku belum pernah melihatnya"
Ujar salah satu dari ke 2 yeonja yang tadi."EOUNI, dia teman baruku pindahan dari Thailand, namanya LALISA MANOBAN. Nah Lisa kenalkan,ini JENNI eouni dan yang rambut ungu itu-"
"Jisoo eouni, right?"
Potong Lisa"Kalian saling kenal?"Tanya JENNI penasaran.
"Tentu, dia sepupu Jin oppa yang ada di Thailand kami bertemu 2 hari yang lalu saat aku ikut Jin oppa menjemputnya di bandara"Jelas Jisoo
"Oo,,,"
"Kita sudah berteman sekarang jadi lebih baik gunakan aku-kamu saja" Ujar JENNI.
"Oke" jawab mereka semua serempak.
"Lisa-ya, kulihat tadi kamu sedang memperhatikan BANGTAN BOYS apa kamu tertarik dengan salah satunya?"Tanya Rosse
"Tertarik tak apa, asal jangan Jin oppa saja"Ujar Jisso santai sambil meminum bublle teanya
"Suga oppaku juga"Timpal Jenni
"BANGTAN BOYS??nugu? Jin oppa bukan tipeku eouni, suga? Gula?" Bingung Lisa
"Mereka itu anak klub basket kebanggaan sekolah. Fansn ya bukan main, mereka juga berprestasi dibidang pelajaran, hanya saja mereka lebih suka basket dan ekstra lainnya yang mereka ikuti, katanya sih gk belajar juga nope udah pinter dari lahir-
" Bukannya Jimin ya gebetanmu itu yang bilang"
Potong jenni dengan nada jenaka."Eouni dia bukan gebetanku"
"Oke oke, lanjutkan"
"Hufftt,,, sampaimana tadi, oh iya kamu pasti belum kenal mereka ya. Oke aku kasih tahu ya, itu yang sedang memesan namanya KIM NAMJOON, dia yang paling pintar di sana, itu yang masih gulung lengan namanya JEON JUNGKOOK sekelas sama kita tapi tadi izin karna mau ngebasket, itu yang ketawa nya heboh JUNG HOSEOK paling cerewet disana, itu yang lagi rebahan di meja MIN YONGGI pacar JENNI eouni paling mager-ssttt...
Rosse mengarahkan jari telunjuknya tepat dibibir JENNI takkala JENNI ingin memotong kalimatnya Lagi.
"Itu yang lagi makan KIM SEOKJIN sepupumu kan, yang ITU yang lagi main hp KIM TAEHYUNG ketua sekaligus yang paling dingin di disana, ah,,, satu sekolah deng. Dia itu irit banget kalo ngomong, datar banget lagi mukanya kayak gk punya ekspresi-
"Kalo itu yang paling pendek PARK JIMIN GEBETANNYA ROSEE...... hhhhh" Ujar Jisoo dan JENNI yang sengaja teriak guna mengambil atensi si empunya nama yang dimaksud lalu setelahnya semua tertawa tak menghiraukan wajah Rosse yang merah padam menahan marah dan malu.
Tawa mereka berhasil mengalihkan atensi penghuni kantin tak terkecuali 7 namja yang tadi mereka bicarakan. Tanpa sengaja mata tajam sang ketua terfokuskan pada wajah bak barbie yeoja bersurai blonde dan berponi yang tengah tertawa dengan teman temannya. Tak sadar akan hal itu senyum tipis pun terpatri di bibirnya.
"Cantik"
Vote💜
Komennya ya, biar kasih tenaga tambahan buat up😊💜Stay at home 👌
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunbaenim
Random"Sunbae, apa sudah baikan?" Ucapnya dengan nada kawatir. "Hmm" Hm lagi. Lisa tidak bisa bersabar lagi. Sambil terus berjalan menyusuri koridor yang penuh dengan jejeran loker dia terus bergumam menyalahkan dirinya sendiri yang harus berur...