Prolog

902 80 22
                                    

The Hospital

Di ruang rawat VVIP Wang Yibo di rawat karena kecelakaan saat syuting . Untungnya hanya kakinya yg memar tidak sampai patah tulang.

Namun saat perawat akan menyuntiknya dia malah berteriak

AAAAAAAHHHHHH
SAKIIIITTTT
WADAUUUU
SAKITTTT

Membuat perawat yang akan menyuntiknya menjadi gemetar ketakutan.

Karena pintu ruang rawatnya terbuka otomatis suara teriakan Yibo yang membahana sampai keluar ruangan.

Di koridor dekat ruang VVIP tempat Yibo di rawat ada 2 orang dokter berjalan menuju ke arah sana.

Salah satu dokter yang mempunyai tahi lalat di bawah bibirnya bertanya kepada teman sejawatnya.

"Suara siapa itu , ini bahkan wilayah VVIP."

Dokter yang di tanya pun melihat nomor ruangan.

"Ini ruang rawat Wang Yibo aktor papan atas sekaligus pembalap . Dia dirawat kemaren karena kakinya memar pas kecelakaan saat syuting CF." Jelas nya pada dokter yang mempunyai tahi lalat itu.

Kedua dokter itu adalah dokter bedah di rumah sakit ini.

Nama nya Dr. Xiao Zhan dan satunya Dr. Ayunga.

Saat mereka berdua akan melewati ruangan yang masih berisik itu tiba - tiba seorang perawat berlari ke arah kedua dokter tersebut.

Untungnya hanya menabrak tubuh Dr. Ayunga bukan tuhuh Dr.Xiao Zhan.

Perawat itu di tangkap tepat waktu oleh Dr. Ayunga.

"Ada apa sampai kamu berlari seperti itu?"

Bukan Dr. Ayunga yang bertanya tapi Dr. Xiao Zhan.

Perawat tersebut masih terlihat takut - takut melirik kedalam ruang rawat VVIP itu.

" Pasien Wang Yibo tidak mau di suntik oleh saya dok. Kata menager nya  Wang Yibo memang takut dengan jarum suntik." Jelas perawat tadi .

Setelah mendengar penjelasan perawat tadi, Dr. Xiao Zhan berjalan masuk ke dalam ruang rawat itu . Meninggal kan dr. Ayunga dan perawat tadi yang memandangnya bingung. Karena Wang Yibo bukan pasien di bawah pengawasannya.

***

Wang Yibo yang mendengar langkah kaki yang masuk kembali ke kamar rawatnya akan kembali berteriak saat matanya terpaku pada seorang pria tampan dengan sweater navy blue dan jas dokter tergantung di lengan berjalan ke arahnya.

Wajah dokter yang membuat Yibo terpaku tidak bisa mengalihkan pandangannya dari dokter dengan tahi lalat dibawah bibirnya itu.

Dr. Xiao Zhan melihat muka melongo Yibo menatap nya intens, memilih mengambil kesempatan untuk mengambil suntikan yang masih berada di nampan obat dekat ranjang Yibo.

Tangan dr. Xiao dengan mudah menyuntikkan obat itu lewat selang infus di tangan Yibo. Dan Yibo tetap terdiam memandang wajah tampan dr. Xiao.

Setelah selesai menyuntik dr. Xiao mengusap kepala Yibo dan tersenyum manis.

"Jaa, sekarang obatnya sudah disuntikkan ke dalam infus mu. Lain kali tidak perlu berteriak lagi oke."

Setelah berkata seperti itu pada Yibo yang masih terdiam , Dr. Xiao akan beranjak pergi namun tangannya di jangkau oleh tangan besar Yibo.

"Dokter siapa namamu?" Tanya Yibo langsung karena dia tidak bisa melihat nametag dokter itu karena jas dokternya ada di lengan sang dokter.

Wajar saja karena sekarang tengah malam dan jam tugas dokter sudah lepas jadi bebas saja untuk melepas jas dokternya.

Crazy DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang