𝙲𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝟷𝟶

7 0 0
                                    

Sudah berminggu-minggu Farhan dan Aika pura-pura berpacaran, bahkan sampai jadi hot news murid-murid Amtis.

16 Agustus.
Hari ini adalah hari perayaan 17 Agustus di Amtis, sengaja dipercepat karena tanggal 17 hanya upacara saja.
Banyak sekali lomba yang dilaksanakan, seperti lomba rias kelas, game online, semua jenis olahraga, bahkan cerdas cermat Matematika & Bahasa Indonesia, dan masih banyak lagi.
Dikarenakan lomba yang sepertinya terlalu banyak, acaranya dilaksanakan selama dua hari, yaitu pada tanggal 16 dan 18 Agustus.

Lomba yang pertama dilaksanakan adalah rias kelas, lalu dilanjutkan dengan lomba diluar kelas.

Sebelum turnamen game online dimulai..
"Han, Dip, lo ikut?" tanya Kaztoru yang berjalan kearah dua kawannya itu.
"Yoi lah, gan. Kapan lagi ngikut." ucap Farhan, yang menggunakan baju olahraga karena dia akan mengikuti lomba volly juga.
"Bagus deh, lo semua jadi lawan gue nanti." ucap Kaztoru.
"Kaz, jangan bilang lu ngajak Yara, auto kalah nih kita." ucap Radip pasrah.
Kaztoru hanya tertawa jahat, lalu meninggalkan mereka berdua.

Turnamen game online pun selesai, dan dimenangkan oleh kelas X IPS 2, alias kelasnya Oyara dan Kaztoru.
Seisi Amtis pun terkejut, siapa yang menduga kalau cewek kalem seperti Oyara ternyata jago ngegame?
Hanya anak Gembel Elit yang tau.

Berikutnya adalah cerdas cermat Matematika.
Loh, kok Matematika ada cerdas cermatnya? Amtis doang, emang.
Yang bisa menjawab hanya perlu menunjuk tangan, lalu menjelaskan rumusnya. Cukup rumit, tapi menurut anak MIPA, itu semua mudah.
Dan akhirnya, cerdas cermat Matematika dimenangkan oleh X MIPA 1, lebih tepatnya, Radip yang memenangkannya.

Lomba berikutnya adalah cerdas cermat Bahasa Indonesia, Dean ternyata mengikuti lomba tersebut.
"Semangat, akak." ucap Karin, yang bersiap-siap untuk tampil, karena dia mengikuti ekskul band juga.
"Iya, doain biar menang."
Oyara dan Bille yang sedang menonton Dean pun juga mengacungkan jempol.
Seperti yang mereka duga, kelas Dean memenangi lomba cerdas cermat.
Iya lah, dari kelas bahasa.

Lomba berikutnya dilanjutkan oleh game online lagi, tapi berbeda game.
Lagi, Oyara dan Kaztoru mengikuti perlombaannya.
Band-nya Karin pun mengiringi perlombaan dengan menampilkan lagu rock, yang cocok untuk game-nya yang bertemakan action.
Dengan mudah, lomba ini dimenangkan lagi oleh Oyara dan Kaztoru.

Setelah beberapa lomba, akhirnya lomba terakhir untuk hari ini, basket.
Karin dan Farhan yang jago volly, nyatanya juga ikut, mewakili kelas mereka.
Dean juga ikut, karena dia mengikuti ekskul basket, masuk akal kenapa dia ingin ikut.
"Vino juga main ya?" tanya Farhan kepada Karin.
"Iya lah. Gak usah serius-serius banget mainnya, ntar juga kalah sama Vino." jawab Karin. Farhan hanya tertawa.
Dan basket akhirnya dimenangkan oleh kelas XI BAHASA, alias kelasnya Vino.
"Kan bener." ucap Karin.

Sepulang sekolah..
Aika mengajak Farhan ke rooftop sekolah, lagi. Entah apa yang akan dikatakan Aika sekarang.
"Apalagi sih, Ka?" tanya Farhan yang mulai risih dengan kelakuan Aika.
"Han, gue mau ngomong serius sama lo. So please take this seriously, okay?" ucap Aika. Farhan hanya mengangguk kecil.

"Han... gak tau kenapa, tapi... selama gua jadi pacar bohongan lo... em- gua tau kalo kita pacaran ini cuma bohongan, hehe. Tapi, gua baper, Han." ucapnya.
Farhan mengangkat satu alisnya.
"Gua... gua emang udah... suka sama lo dari awal, bahkan sebelum... gua minta jadi... pacar bohongan lo." lanjut Aika, seluruh badannya gemetaran.
"Trus, yang lo maksud apa? Gua gak ngerti kalo lo ngomongnya putus-putus kayak gitu." ucap Farhan dengan tegas.
"Intinya, gua jatuh cinta sama lo, dan gua mau lo jadi pacar beneran gua. Gua gak mau bohong sama perasaan gua sendiri!" ucap Aika.

"Bercanda lo." Farhan hanya bisa menatap sekitar, ia bingung harus menjawab apa.
"Gua serius, Han. Gua udah ngumpulin semua keberanian gua, dan lo cuma jawab itu?" ucap Aika.
"Gua kecewa, gitu aja. Gua kira lo minta gua jadi pacar bohongan lo biar yang lain gak ngejar-ngejar lo. Tapi kenyataannya apa? Lo mau pura-pura jadi pacar gua biar lo bisa ngerasain pacaran sama gua. Kenapa gak langsung jujur aja?" Farhan terlihat marah.

Aika terdiam.
"Trus, lo mau gua jawab kayak gimana?" tanya Farhan.
"Ya jawab, lo mau jadi pacar gua apa gak. Simple." ucap Aika.
"Dan kalo gua jawab gak mau?" tanya Farhan lagi.
"Gua butuh alasan." ucapnya.
Farhan tertawa kecil.
"Maaf nih, Ka. Tapi, gue gak ada rasa sama lo. Cuma sebatas temen aja, gak lebih. Maaf banget nih." ucap Farhan.
"Lo lagi suka sama seseorang ya? Karin kan?" tanya Aika, matanya berkaca-kaca.
"Lo gak perlu tau." ucap Farhan yang kemudian meninggalkan Aika di rooftop.
"Awas ya lo, Karin Aayesha Crystallia."

____________________________
waduu, ada apa ni?
daripada penasaran makanya lanjut ajayaa!
jgn lupa follow ig kita @wearelxs (⌒▽⌒)

𝐄𝐥𝐲𝐬𝐢𝐚𝐧🌷| animeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang