#

761 41 3
                                    

Dia buta namun bukan berarti ia mati rasa.
Ia memiliki emosi yang dapat ia lampiaskan dengan apapun selayaknya manusia normal.
Ia tertawa ketika senang.
Ia menangis ketika sedih atau merasa sakit.
Mungkin ia hanya kurang beruntung karena tak dapat melihat indah dunia dengan kedua matanya.
Seorang yang buta sekalipun memiliki rasa.
Perasaan dan emosinya masih tetap ada meskipun penglihatannya telah direnggut.
Percayalah, ia hanya buta namun tidak mati rasa.
Apapun kesakitannya akan terasa jelas meskipun tidak ia tunjukkan.

Yah...
Semua orang tau jika tidak semua hal harus diumbar, kan..?
Ini hanya soal keadaan.
Bagaimanapun juga sejak awal ia sudah dipaksa untuk menerima keadaan.
Perihal kekecewaan yang tak dapat ia sampaikan.
Semua sudah terlanjur terjadi, seburuk apapun inilah takdirnya.
Kecewa?
Sebuah kebodohan bukan?
Ya...

Meskipun hatinya memberontak hebat meminta keadilan.
Karena mau dikatakan seperti apapun hidupnya telah hancur.
Bersamaan dengan datangnya gelap yang bahkan tak mampu ia singkirkan.
Gelap yang akan menemaninya untuk waktu-waktu yang lama.
Atau mungkin selamanya.

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang