" Penjelasan Al-Imam Ibnu Athoillah al-Askandary rahimahullah tentang makna guru (syaikh): "
.
.ليس شيخك من سمعت منه
📚(Orang yang disebut guru),
bukanlah orang yang engkau dengar (ceramah-ceramah) dari lisannyaوإنما شيخك من أخذت عنه
📚Tapi,
(orang yang disebut sebagai guru bagimu) adalah orang yang engkau ambil
(banyak hikmah) darinya.و ليس شيخك من واجهتك عبارته
📚Bukanlah gurumu itu, orang yang penjelasan-penjelasannya dapat membimbingmu
وإنما شيخك الذى سرت فيك إشارته
📚Tapi, orang yang disebut guru bagimu adalah orang yang isyarat-isyaratnya berjalan di dalam dirimu.
وليس شيخك من دعاك الى الباب
📚Bukanlah gurumu, orang yang mengajakmu ke satu pintu
وإنما شيخك الذى رفع بينك وبينه الحجاب
📚Tapi, yang disebut guru bagimu itu adalah orang yang (bisa) menyingkap hijab (penutup) antara dirimu dan dirinya
وليس شيخك من واجهك مقاله
📚Bukanlah gurumu, orang yang ucapan-ucapannya membimbingmu
وإنما شيخك الذى نهض بك حاله
📚Tapi, yang disebut guru bagimu adalah orang yang keadaannya (hāl-nya) dapat membuat jiwamu bangkit
شيخك هو الذى أخرجك من سجن الهوى و دخل بك على المولى
📚(Orang yang disebut guru bagimu)
adalah orang yang bisa membuatmu keluar dari penjara hawa nafsu, dan mengajakmu masuk ke dalam naungan Allah.شيخك هو الذى مازال يجلو مرآة قلبك حتى تجلت فيها انوار ربك
📚(Orang yang disebut guru bagimu)
adalah orang yang senantiasa membuat cermin hatimu jernih, sehingga cahaya Tuhanmu dapat bersinar terang di dalam hatimu.منقولة من كتاب الشيخ عبد القدير عيسى
Dinukil dari kutipan
" As syeikh Abdul Qodir isa "┈┉┅━✍❀💌💌✍❀━┅┉┈
آللهم صلے ﻋَلے ﺳَﻴّﺪﻧَﺂ ﻣُﺤَﻤّد ﻭَ ﻋَلے ﺁﻝِ ﺳَﻴّﺪﻧَﺂ ﻣُﺤَﻤَّﺪ
KAMU SEDANG MEMBACA
Quotes Iman
Spiritualité❝ Tanda kesombongan hati ialah tidak mau mendengarkan dan menerima nasehat ❞ Sepenggal kalimah & kalam indah untukmu yang tengah memperjuangkan kata "beriman" 🧕👳♂