MD [07]

16 1 0
                                    

Happy Reading 😇


°•°•°

Kumandang suara adzan shubuh membangunkan Devano dari tidurnya, dia bergegas melaksanakan sholat. Sehabis sholat Devano rerebahan dikasur dan tidur lagi.

Lalu suara berisik dari jam weker tidak dapat membangunkan Devano.

Samar-samar suara kerupuk eh kukuruyuk suara ayam terdengar di telinganya Devano, perlahan-lahan membuka mata nya dan melihat jam yang sudah menunjukan pukul 07:26.

Pertama-tama reaksi Devano masih terlihat santai dia kira masih jam setengah 6, dia pun melihat jam lagi dan ternyata sudah hampir jam setengah 8.

"Astaghfirullah, mampus gua dah. Telat lagi aja kan gomah" Devano bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah.

°

°

"Bun, Devan berangkat ya" Pamit Devano pada Alifya, tidak sarapan segala macem setelah sudah rapi dia bergegas berangkat sekolah.

"Ehh mau berangkat kem--" ucapan Alifya terpotong gara-gara Devano sudah keburu pergi dari hadapannya.

Devano langsung mengendarai motornya dengan kecepatan setan.

"Ah nyesel gua, tadi malem malah begadang" dumel Devano disepanjang jalan menuju ke sekolah.

Devano sudah sampai didepan sekolah. Devano mengernyit bingung tetumbenan gerbang sekolah dibuka padahal sudah jam setengah 8 lewat.

Devano kembali bingung melihat parkiran yang kosong tidak ada kendaraan lain cuma ada motor dia saja.

Devano berjalan ke kelasnya dan ternyata kelasnya kosong tidak ada seorang pun, murid-murid maupun guru.

Devano akhirnya duduk di depan kelas dan membuka HP nya untuk mengirim pesan pada teman-temannya digrup tugas.

nama grup: SENGKE

Devano: Uyy Gan

Devano: Klean pada dimane?

Ucup: Rumah

Lia-ng lahat: Home

Ayaka: Dikediaman pribadi

Jefray: Bale depan rumah

Teman-teman nya kasih kabar bahwa mereka semua di rumah.

Devano: Ente-ente pada ga sekolah emang?

Jefray: Sekolah? Apa itu?

Ucup: Udah pernah -ustadeva

Devano: @ucup itu kata-kata gua-_-

Ayaka: Lu emang sekolah Dev?

Devano: iyahh

Jefray send stiker

Jefray send stiker

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Musisi GabutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang