6

42 16 7
                                    


Happy reading 🙉

"Ughhh"

aku terbangun dengan kepala yang terasa sangat sakit,tapi tunggu dimana ini?

Ckleekk......
Suara pintu terbuka mengalihkan pandangan ku

"Yuri kamu baik baik saja kan?"ucap mama yang terlihat sangat khawatir

"Aku baik baik saja ma,tapi kenapa aku bisa ada disini?"

"Ck yurii apa kamu tidak makan kemarin siang sampai malam?"Balas kakek ku yang terlihat kesal

"Oh ya,Yuri lupa untuk makan"jawab ku dengan tersenyum

"Yurii kamu sudah besar,harus nya kamu lebih mandiri untuk mengurus dirimu sendiri sayang"
Aku melihat mama yang terlihat sedih melihat ku,jujur aku merasa sangat bersalah.

"Kalau begini terus kakek akan jodoh kan kamu"ujar kakek ku dengan keseriusan

"Kakek Yuri kan masih sma,bagaimana bisa kakek jodohkan yuri"balas ku yang tak mau kalah

"Tentu saja bisa,kakek akan membuat mu tunangan terlebih dahulu,setelah kau lulus baru kau kakek nikah kan"

"Ahhhh mama,liat kakek tuhh"ucap ku kesal sambil menatap kakek yang tertawa

"Udah udah,Sekarang yuri makan dulu ya. ga usah sekolah dulu"ucap mama ku dengan lembut

"Tapi ma,kan Yuri baru masuk sekolah.masa Yuri izin sih"

"Kamu masih lemas Yuri,kalau masuk pun kamu bakal masuk uks."

"Hm"

🌻
S

School
8.15

"Nuna"Teriak Rieyu sambil berlari kearah ku

"Ya rie"

"Apa kau baik baik saja?tanya nya

"Tentu"balas ku sambil tersenyum

"Aku sangat mengkhawatirkan kondisi mu nuna,apalagi naoki,dia sangat menyesal karena telah lalai menjaga mu"

"Ayolah rie aku baik baik saja hanya saja kemarin aku masih lemas tapi tidak parah kok,dan beritahu naoki mu bahwa aku baik baik saja"

"Huftt nuna selalu saja menganggap itu hal sepeleh"ujar rie dengan nada ngambek

"Uuhhh kau imuttt sekali riee"kata ku sambil mencubit pipi nya

"Aaaa nuna!"kesal rie

"Ekekekek"

Setelah itu kami berjalan menyusuri koridor sekolah dan banyak yang memperhatikan kami ada yang kagum dan ada juga yang kesal,aku bingung melihatnya dan setelah kami sampai di dalam kelas aku akan bertanya pada Haruka.

"Haruka"ucap ku sambil berlari kecil kearah tempat duduk nya

"Yuri,kau dari mana saja huh?"balas nya kesal

"Aku sakit,jangan marah dong"ucap ku dengan nada sedih

"Baiklah,tapi kau harus ikut aku kerumah ku"setelah Haruka berbicara seperti itu aku bingung harus apa,aku kan belum bilang sama mama dan juga aku baru sembuh pasti nya akan mendengar Omelan kakek ku jika aku pergi.

"Bagaimana?"tanya Haruka

"Bagaimana kalau besok?aku belum meminta izin kepada mama dan juga aku baru sembuh."

YuriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang