Hari Pertama Masuk Sekolah

75 3 2
                                    

Riuh sorak sorai suara teriakan dan tepuk tangan begitu menggema disepanjang lorong Sekolah menengah Akhir, bahkan diantara mereka sampai teriak histeris saat beberapa wanita itu melewati lorong, ya ini bukan acara red carpet atau apapun sejenisnya dan yang berjalanpun bukan idol, actris ataupun model tapi mereka lebih dari itu.
"astagaaaa~ wendy eonny benar benar cantik.." teriak salah seorang wanita dari balik kerumunan itu
"irene nonna aku menyukaimuuu.." dan beberapa siswa laki-lakipun ikut histeris
"joyy sangat cantik dan mempesona"
"seulgi unnie sungguh berkarisma"
"irene nonna paling cantik"
"kyaaa~ mereka semua begitu cantik, membuatku iri"
"bahkan mrs hwangpun terlihat awet muda dan memepesona"
"ah tak salah mereka dijuluki visual family"
itulah beberapa kata-kata yang terlontar dari hampir seluruh siswa yang mengerumuni lorong sekolah itu
"ah tunggu bukankah itu, itu adik bungsu mereka yang akan sekolah disini?" semua mata kini tertuju pada sosok yang baru saja disebutkan salah seorang siswi, sosok wanita yang tidak terlalu tinggi dan berjalan paling belakang diantara saudara-saudaranya
"yerimm-"......

wanita yang berjalan paling akhir itu terus menundukan kepalanya entah karena merasa kurang nyaman atau malu ya sejenisnya mungkin.
"yeri angkat kepalamu dan tersenyum" bisik seorang wanita bertubuh tinggi dengan sedikit menyenggol pundak yeri.
Yeri menatap orang yang tadi menyenggolnya dan ternyata itu kakak ke empatnya Sooyoung atau yang lebih akrab dikenal Joy
"aishh menyebalkan" gumamnya

#Yeri pov
apa-apaan ibuku ini sampai segitunya. huh saat ini aku sama sekali muak melihat kesekeliling dan yang lebih parahnya aku harus bangun 2 jam lebih awal hanya untuk  merias wajahku, merepotkan
aku kembali melanjutkan langkah kakiku mengikuti unnie-unnieku dan ya tentu saja my moms paling depan.
ya hari ini adalah hari pertamaku masuk SMA atau sekolah menengah akhir seperti biasa ritual dikeluarga kami maka setiap ada yang masuk SMA maka ibu dan seluruh saudariku akan mengantarkan sampai kantor kepala sekolah tidak peduli ada acara ataupun pekerjaan mereka harus menundanya dan parahnya ibuku selalu mengumumkannya diawal bahwa hwang family akan hadir.
"ciih menjijikan"
kalian pasti berpikir kenapa tidak menolak dan sebagainya. ah itu hal yang mustahil berapa kalipun kalian bilang, ibu akan bilang
"kamu taukan ini adalah sekolahan dari ibu masih muda dan semua kakak kakakmu bahkan ibu sekolah disini,dan kamu tau nama sekolah ini meningkat berkat siapa?"
"kamu ga tau eonny eonny mu sampai meminta izin cuti dari pekerjaan dan kuliahnya, lihat wendy eonny yang datang jauh-jauh dari canada" jadi begitulah kira-kira cermah ibuku.
ah tak terasa menggerutu dalam hati membuatku tak sadar sekarang kami tepat berada didepan kantor kepala sekolah. Ku lihat ibu sedang mengobrol serius dengan seseorang sambil sesekali tertawa, huh aku membencinya

Semua siswa masih riuh membicarakan keluarga visual itu ya yang tadi melewat dilorong sekolah adalah hwang family yang dikenal akan kecantikannya dari mulai ibu dan kelima anaknya itu semua bukanbualan semata ternyata bahkan kecantikan mereka mengalahkan para actris dan idol itu mengapa mereka sangat populer disekolah ini terlebih Mrs Hwang yang punya andil cukup besar bagi sekolah ini.

...
.....
...
Yeri menarik nafas begitu dalam lalu kemudian mengacak-acak rambutnya
"Yaa apa yang kamu pikirkan" tanya seorang wanita yang kini duduk disebalahnya sembari menyodorkan sebuah minuman kaleng
"gumawo saeron~ah"
tanpa menunggu aba aba yeri membuka minuman tersebut dan langsung meminumnya dengan sekali tegukan sampai tak tersisa setetespun, membuat  saeron yang berada disampingnya menatapnya takut
"kyaaa kamu sudah gila.." bentak saeron
yerim tersenyum malu tapi kemudian wajahnya berubah masam kembali
"huh harusnya hari pertama aku masuk sekolah menjadi hari yang spesial" yeri meremas botol kaleng minuman yang baru saja diminumnya
"ini semua gara-gara nenek sihir itu membuatku malu" tambahnya.
Ya sudah 2 bulan semenjak hari pertama yeri masuk sekolah dan dia masih terbayang saat hari pertama ia masuk sekolah ibu dan kakak-kakaknya datang bersama kesekolahan, yah mungkin bagi orang lain yang melihat itu sangatlah keren tapi bagi yeri itu memalukan bahkan dirinya bukan seorang idol dan bersikap seperti itu bukanlah gayanya.
"sudahlah yeri harusnya kamu bersyukur memiliki keluarga yang perfect dan disukai banyak orang" saeron menepuk pelan pundak yeri berusaha menghibur sahabatnya itu
"eh yer liat dibelakang siapa yang datang?" tambahnya seraya menunjuk kearah belakang yeri.


#TBC
..
.
.

The Original VisualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang