My personal trainer I ongniel

04. pura-pura polos

Pagi ini hujan deras mengguyur atap kosan tempat tinggal milik seongwu dan jeno, kedua pemuda ini sedang asik mengisi waktu luang mereka dengan bermain game online mobile legended . dengan beberapa kali pemuda yang berkaca mata berdecak kesal karna karakter yang dimainkannya selalu mati ketika menyerang base musuh.

oh iya, masalah kelanjutan gym kemarin, seongwu awalnya hanya diam saja ketika tanganya dituntun pria itu untuk menyentuh bagian dadanya, namun belum 5 detik seongwu sudah langsung menarik kembali tangannya dari pria itu, wajahnya langsung merah padam dan langsung seongwu alihkan pandanganya dari daniel, namun tanpa seongwu sadari daniel sedikit tersenyum atas sikap seongwu itu. sudah tak terbayang bagaimana malunya seongwu, padahal kan mereka sama-sama pria, buat apa seongwu salting, iya kan? belum lagi saat diajarkan push up, seongwu selalu tidak bisa melakukanya dengan baik dan benar, tapi daniel mewajarkan hal tersebut karna ya memang seongwu masih pemula.

"no" panggil pemuda yang berkacamata sambil tetap asik memaikan gadget nya.

"apa"

"emm... gimana yah"

"gimana apanya wu?"

"gue bisa nyewa daniel ga sih?"

"HAH ?!? udh gila lu-" jangan tanya betapa kagetnya jeno saat temanya ini berkata demikian. namun ,belum selesai jeno berbicara, seongwu langsung memotong ucapa jeno, sepertinya jeno salah paham dengan omongan seongwu barusan.

"b-bukan nyewa gitu ih, maksud aku buat jadi personal trainer gituu" jelas seongwu .

"ya allah gue kira apaan, kaget sumpah"

"jadi bisa ga??"

"kayanya sih bisa"

"trus gue harus gimana dong kalo emang bisa nyewa dani- maksudnya ngejadiin daniel personal trainer gue"

"ya hubungin aja anak nya" balas jeno .

"ya kalo punya kontaknya juga ngapain gue nanya ke elu no, males banget.
ujung-ujungnya kalo ga debat ya di hina"

"yeh udah bagus gue mau bantuin, kmaren juga harusnya lu berterimakasih sama gue wu, jujur aja deh lu sebernya minta kontak daniel itu buat modus kan??" tanya jeno.

pertanyaan jeno dibalas cengiran dari wajah seongwu "sedikit sih, eh tapi yang sekarang ini beneran ga modus"

"ga modus ga modus tapi muka lu merah. lu pasti ngebayangin badannya daniel kan ???" goda jeno yang tadi melihat semburat merah di wajahnya seongwu.

"engga lah gila" kelak seongwu sambil memukul pelan ke pundak jeno dengan wajah yang semakin memerah.

percakapan asik itu pun berlanjut sampai mereka berdua tak sadar hujan deras yang melanda telah usai, itu tandanya mereka harus segera bersiap untuk kuliah, karna jam sudah menunjukkan waktu pukul 09:00 pagi, sedangkan jadwal masuk mereka itu jam 10:00.

Dua hari berlalu semenjak jeno memberikan kontak daniel padanya, seongwu baru ingat bahwa dia harus menanyakan pada daniel tentang personal tranieer .

daniel

daniel?
15:09

beberapa menit berlalu, chat seongwu belum juga dibalas ataupun dilihat oleh daniel, sepertinya pria itu sedang sibuk pikir seongwu.