Tuan Pemilik Rindu

9 3 0
                                    

Amel Zakiyah
Tuan pemilik rindu

Tuan, bisakah kamu mendengar suaraku?
Sejak kamu pergi dan tak pernah kembali
Hatiku terus meronta memintamu untuk mengisi lagi

Kemana kamu berlari, Tuan?
Aku sudah tak kuat menahan
Menahan hati yang makin lama makin tertekan
Tertekan oleh rasa kerinduan
Padahal bulan lalu kita menikmati senja sambil berpelukan

Tuan, aku berharap
Semoga pergimu seperti senja
Yang akan kembali dan merangkul lagi
Menikmati hidup bersama
sehidup semati

Tasikmalaya, 6 april 2020.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 16, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Puisi WIARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang