*Setelah pertengkaran antara aku dan kak Daniel membuat dia semakin membenciku.*
*DIRUMAH*
"Zik, Dady mau ngomong" panggil dadyku saat aku turun untuk makan malam
"Iya dad" ucap
"Jadi Dady sama papa Daniel akan menunda perjodohan kalian selama 3 bulan karena dady nya merasa kalian butuh waktu dulu untuk menyesuaikan diri untuk perjodohan ini" ucap Dady
"Iya dad Zikra ngerti kok" ucapku dan kami pun melanjutkan makan malam dan setelahnya kembali kekamar ku
"Huhhh aku harap kak Daniel bisa nerima perjodohan ini" gumamku tapi tiba tiba aku merasa ada yang menetes dari hidungku, itu DARAH
"Darah, apa ini ahhh mungkin ini karena aku kelelahan" batinku lalu aku membaringkan diriku dikasur dan tak lama aku pun menjelajahi mimpi ku
*SKIP 2 BULAN KEMUDIAN*
"Ahhh kepalaku pusing sekali" batinku seraya memegangi kepalaku yang terasa sangat sakit
*Aku akhir akhir ini sering pusing dan tanpa aku sadari terkadang darah keluar dari hidungku, bahkan aku pernah pingsan di sekolah karena kepalaku Sangat pusing padahal aku sudah sarapan saat itu, aku sedih pada saat aku pingsan ada kak Daniel di disekitar situ dan dia melihat ku tapi dia sama sekali tidak mau menolong ku, ahhhh aku jadi memikirkan dia*
"Apa aku harus periksa ke dokter" gumamku
*Aku pun memutuskan pergi ke dokter*
Fyi: orangtuaku sedang ada di luar kota dan aku sendiri dirumah
*DIRUMAH SAKIT*
"Bagaimana hasilnya dok" ucapku kepada dokter yang memeriksa ku
"Zik, maafin Tante nak ini akan jadi berita buruk buat kamu" lirih dokter ber name tag LISA itu, dokter Lisa adalah teman momyku.
"Maksud Tante apa" tanyaku
"Kamu terkena kanker jantung dan ini sudah stadium akhir, dan" lirih dokter Lisa sambil menjeda kalimatnya
"Apa!!, Dan apa tan" tanyaku lagi
"Dan umur kamu tinggal dua bulan lagi nak" lirih dokter Lisa
"Apa, hikss hikss kenapa" tangis ku pun pecah dan dokter Lisa pun hanya bisa memeluk seraya menenangkanku
"Tan, Zikra minta Tante janji sama Zikra" ucapku seraya melepas pelukannya
"Janji apa sayang, iya Tante janji" ucap dokter Lisa
"Tante harus janji sama Zikra kalau Tante akan merahasiakan penyakit Zikra dari orang tua Zikra, Tante mau kan janji sama Zikra" ucapku
"Sayang, mana mungkin orang tua kamu gak tahu" ucap dokter Lisa
"Tan Zikra mohon Zikra gak mau buat momy sama Dady sedih" lirihku
"Yaudah Tante janji" ucap dokter Lisa
"Makasih tan" ucapku kembali memeluk nya lalu berpamitan untuk pulang.
*SKIP DIRUMAH*
"Hikss hikss kenapa harus gini sih kenapa!!!!" Teriakku frustasi
"Mom dad maafin Zikra, Zikra harus rahasiain ini dari kalian, Zikra gak mau momy dan Dady sedih, hiks hiks" gumamku
*Setelah menangisi penyakitku, akupun tertidur*
VOTE
HAPPY READING 😘😘
Mohon maaf typo
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE STRUGGLE / I'M GONE (END)
RomancePERJUANGAN -1 KATA ITU BISA MEMBUAT SESEORANG BERSEMANGAT TETAPI JIKA SUDAH DI TITIK YANG LELAH MAKA KATA ITU BISA MEMBUAT SESEORANG MENYERAH, BAHKAN RELA MENGORBANKAN SESUATU.-