Hey.
Apa yang kau lakukan ketika terpuruk?
Menangis? Mencurahkan keluh kesah? Atau mendiami diri, bermurung sepanjang hari, lalu mengunci pintu kamar mu, supaya segala Isak mu tak terdengar oleh penduduk rumah?
Hey.
Kau seharusnya tak perlu terpuruk seperti itu. Apa yang membuatmu hingga sebegitunya merasa tak berguna disini? Di hidup mu sendiri?!
Hey.
Sadarlah. Tak perlu sedih sebegitunya. Kau boleh sedih, tapi sewajarnya. Keberuntungan yang lain masih menunggu mu untuk menjemputnya.
Bangkit.
Jangan merasa sendiri, karna sebenarnya Yang Menciptakanmu selalu menuntun mu ke jalan yang Dia berkahi. Kau tak perlu takut dengan itu. Percayalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Malam Hidup
PoetryMalam-malam ku penuh dengan imajinasi. Ku hiasi dengan obrolan yang sekiranya menyenangkan hati, atau yang berbobot dan berarti. Puisi ini kutulis, karna aku ingin menulis. Atau mungkin karna ingin dipahami, dan dimengerti. :)
