Cewek Jelek?[END]

ketemu arga?

" eh cris mana? Lo dateng sendirian jadi nya? " ucap diba

" dia ada meeting penting, btw jangan bahas cris di sini ga enak " ucap yaya

" hehe ok " ucap diba

Beberapa orang menghampiri yaya beserta diba dan silna

" eh kalian mau ngapain? Minta no yaya? Ga bisa dia udahh ada pacar yang ganteng dan kaya, bukan kayak kalian bisa nya ngebully dia aja pas sma " ucap silna

" suudzon amat lu " ucap rayi

" apa kabar lo ya?gimana amrik?" ucap rayi

"Alhamdulillah baik, ya gitu deh banyak kenangan pahit manis nya di sana " balas yaya

" eh arga sini bro " ucap mati

" anjir arga makin ganteng " ucap sarah

" iya ya " ucap mala

" denger denger dia punya perusahaan besar loh di Indonesia dan Korea " ucap lara

" makin sukses aja ya arga " balas seseorang

Arga datang menghampiri rayi dan yaya serta silna dan diba

" apa kabar ray " ucap arga dan langsung berjabat tangan

" baik bro " ucap rayi

" eh lo kenal ga tuh siapa? " ucap mati

" yaya? " ucap arga dengan muka sedikit bingung

" ya itu tahu gimana cantik ga pacar gue haha " ucap rayi bercanda

" mulut lo anjirr " ucap silna

" canda sayang " ucap rayi

" hilih ga mau gue lo sayang sayangin, gue mau nya sama temen yaya di amerika aja yang namanya mark udah ganteng baik lagi ga tahu ngebully temen ups " ucap silna

" udah sill " ucap yaya

" yaya, gue mau ngomong sebentar boleh? Kita kesana?" ucap arga

" hmm, okay " ucap yaya

" ehemmmm ada apakah ini " ucap rayi

" aku duluan ya, ntar aku ke sini lagi " ucap yaya

" okay " balas diba dan silna

Yaya dan arga pergi ke atas restoran sambil melihat pemandangan Jakarta dan mereka mulai berbincang

" gimana kabar mu? " ucap arga

" ya yang bisa kau liat aku baik baik saja " ucap yaya

" udah wisuda?" ucap arga

" iya udah dan sekarang tinggal kerja dan Alhamdulillah di terima di satu perusahaan " ucap yaya

" wah Selamat " ucap arga

" oh thanks, btw mau ngomongin apa?" ucap yaya

" mau ngomongin yang pas kejadian di perpisahan tapi kamu ngindar mulu dari aku, malem nya mau ke rumah mu tapi kamu nya yang udh berangkat ke amrik " ucap arga

" santai aja ga " ucap yaya

" oh ok ya, kamu udah beda sekarang " ucap arga

" aku ga beda kok masih sama kayak dulu mungkin cuma penampilan aja " ucap yaya

" gue mau jelasin tentang kejadian SMA tapi kok lo malah ngindar mulu " ucap arga

" aku udh tahu dulu kamu benci aku gara gara fitnah sarah, aku ga mau jelasin kejadian itu, karena aku sadar orang cantik lebih di percaya dan di nomor satukan dan untuk orang kayak aku dulu sering di bully,difitnah dan di nomor sekianin " ucap yaya

" iya waktu itu, tapi pas perpisahan aku mau minta maaf karena aku udah tahu kebenarannya " ucap arga

" tenang udh aku maafin tapi aku ga mau lagi berurusan sama orang yang ga percaya sama aku. Dan ingat satu hal kamu ga perlu minta maaf lagi anggap aja itu udah berlalu dan jalani aja kehidupan mu dengan sarah " ucap yaya

" aku ga pacaran kok sama dia, cuma teman aja karena ayahnya rekan bisnis ku " ucap arga

" dari sma kalian aja udah deket, lo masuk osis dan udah satu geng sama mereka itu udah nunjukin bahwa lo itu bagian dari mereka di mata gue hehe " ucap yaya

" ga gitu ya " ucap arga

" udah itu aja yang mau di omongin? Aku duluan ya mau ngobrol sama yang lain " ucap yaya

yaya mulai berjalan pergi namun

" ya stop, kamu ingat anak yang tinggal di depan rumah mu? Kamu ingat gantungan laptop mu? Kamu ingat sahabat kecil mu? " ucap arga

" tunggu kenapa kamu seperti nya tahu orang itu " ucap yaya

Tiba tiba....