Risau

3 2 0
                                    

Seorang sobat ku pernah berkata
'Fajar adalah waktu yang rusuh
namun tak sebising mendung yang lebam'

Aku terlena oleh waktu yang pilu
Di depan cermin yang bersinar

Waktu itu adalah fajar yang cemarlang
yang melahirkan kisah baru
dalam panorama rindu yang basah

Mungkinkah aku terlampau tenggelam dalam keindahan yang kian mengikis nalar

Haruskah aku membenturkan harapan
pada rasa yang absurd

Ah, sudahlah.
Biarlah cahaya itu tetap bersinar
Meski dunia enggan menyapa

* Dendang hati yang risau

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Untuk Seorang SahabatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang