「BL NOVEL」Fox Demon Cultivation Manual【END】

Bab 80

Dulu, Rong Bai biasanya pergi jalan-jalan dengan Yan Song dan Ze Chen setelah jam sekolah.

Tapi sekarang, yang ingin dilakukan Rong Bai setelah kelas adalah kembali ke Tu Shan.

Hanya setelah Yan Song mengikuti di belakangnya dan berteriak padanya berkali-kali barulah dia berhasil menghentikan Rong Bai.

Rong Bai menoleh untuk menatapnya dengan tatapan bertanya-tanya.

Yan Song berbicara sambil menggelengkan kepalanya. "Apakah kau memiliki segunung emas dan perak di rumah? Kenapa kau terburu-buru pulang ke rumah?"

Ze Chen berdiri di samping dan berkata, "Tepat. Ini hari yang indah. Kita harus pergi jalan-jalan. "

Sebenarnya, ketika mereka pergi jalan-jalan, itu untuk mencari iblis-iblis yang menciptakan malapetaka untuk "menghukum kejahatan dan menjunjung kebajikan."
Itu adalah kekacauan di Enam Alam saat ini, dan ada cukup banyak iblis yang melakukan kejahatan tepat di bawah hidung dewa dan makhluk abadi. Ini juga yang suka dilakukan orang-orang agresif seperti Ze Chen untuk hiburan dan rekreasi.

Biasanya, Rong Bai tidak akan menolak saran seperti itu. Tapi hari ini, dia menggelengkan kepalanya. "Kalian pergi duluan. Aku masih memiliki sesuatu yang lain."

Yan Song melipat lengannya dan mengangkat alisnya. "Sesuatu yang lain? Tidak mungkin iblis rubah kecil yang kau bawa kembali dari tempat berburu sebelumnya, bukan?"

Ada sedikit perubahan pada ekspresi Rong Bai saat Song Ci disebutkan. Tetapi sebelum dia dapat berbicara, dia mendengar Ze Chen berkata, "Siapa lagi yang mungkin? Apakah kau yakin bahwa rubah kecil itu bukanlah Qingqiu? Lihatlah betapa dia telah memikat Rong Bai."

Yan Song mengambil beberapa langkah lebih dekat dan merendahkan suaranya. "Kami tidak punya hak untuk mengatakan apa pun jika kau ingin menyimpan kekasih di kamar emasmu. Tapi ada satu hal yang ingin kukatakan. Bukankah cambuk disiplin Tu Shan kalian dihancurkan tadi malam?"

Pria yang menjaga cambuk itu terluka parah hingga dia masih tidak sadarkan diri. Dan cambuk disiplin yang terbuat dari tulang naga telah hancur berkeping-keping sehingga tidak mungkin bisa ditempa kembali.
Karena itu, kepala Tu Shan menjadi marah dan bersumpah untuk menemukan pelakunya yang masuk tanpa izin.

Berita ini telah menyebar ke seluruh Alam Ilahi pagi itu.

"Aku mendengarnya ..." Yan Song berkata dengan agak linglung, "Kau mencari rubah kecil itu hampir sepanjang malam tadi? Ketika dia kembali, apakah dia memberitahumu kemana dia pergi?"

Rong Bai tahu apa yang dia maksud. Nyatanya, bukan hanya Yan Song; banyak orang yang mencurigai rubah kecil di rumahnya.
Lagipula, tadi malam dia membuat keributan besar saat mencari Song Ci.
Rong Bai menatap langsung ke Yan Song dan berjanji, "Itu tidak mungkin dia. Dia baru di Tu Shan dan bahkan tidak tahu jalannya. Selain itu, dia tidak memiliki kemampuan untuk menghancurkan cambuk disiplin."

"Itu sulit untuk dikatakan. Apakah dia tidak tahu bagaimana menggunakan Du'e milikmu?" Ze Chen mengerutkan bibirnya dan berkata, "Jika dia menggunakan Du'e, maka dia pasti bisa menghancurkan cambuk menjadi beberapa bagian. Mungkin motifnya memasuki Tu Shan bahkan tidak sepolos itu."