Konsekuensi terbesar dari mencintaimu?
Aku hanya tidak bisa berhenti,saat aku harus.Drttt...drttt..drttt...
Pukul 05.00 pagi pukul 05.00 pagi
Drttt...drttt..drttt...
Pukul 05.00 pagi puk.."Hmm... Cepet banget sih perasaan hoaammmm..." bunyi jam weker membangunkan empunya.
Rutinitas pagi seperti biasanya dilakukan oleh Ara anak sebatang kara yang hidup dengan jerih payah sendiri.
"Oh iya,hari ini kan hari pertama di kelas 11.Waduhh.. mana buku baru beli 3 lagi."
Ara menghela napas pelan.Dan bergegas berangkat ke sekolahnya dengan berjalan kaki.Setelah sampai di sekolah
Ara tersenyum memandangi sekeliling sekolah yang masih sepi,bahkan saat ia sampai,satpam pun baru membukakan gerbang kecil sekolahnya.
Ara berkeliling sekolah sendiri,ia sangat menyukai udara pagi yang sejuk dan asri.Ara selalu berangkat pagi pagi sekali demi menghirup udara segar dan nyaman tanpa ejekan di pagi hari.Tak lama para siswa pun mulai berdatangan.ia memasuki ruang kelasnya yang masih kosong.Tunggu dulu! Biasanya kan ini kosong,mengapa cowok itu tertidur disini,sepagi ini?!
"Apa aku bangunin aja ya,sekalian tanya kok tumben sepagi ini ada dia disini?"gumamnya.
"Ehmm maaf sebelumnya,Arga bangun.Kok kamu tumben sepagi ini ada di sekolah?" Tak ada sahutan.
"Arga...Argaaaaaa...." Masih belum ada sahutan.
"Ar..." Belum selesai Ara membangunkan Arga,ia menjerit mengigau.
"Araaaa jangan tinggalin Anon,kenapa Ara lebih sayang sama dia Ara.Ara.. Araaaaaaaa...!!!"
"Hah..huh...hahh.."
"Arga,kamu gak apa-apa?"
"Lo! Ngapain disini? Ini jam berapa?"
"Seharusnya aku yang tanya,kenapa kamu tidur disini dan sepagi ini,sekarang masih jam 6 pagi"
"Ehmm.. gue,g..g..gue ketiduran kemaren"
"Eh? Terus kenapa gak usaha keluar?"
"Udah,cuma gak bisa semunya kegembok.Btw.. makasih ya udah bangunin gue.Lu gak denger gue bilang apa-apa kan tadi? Gue ngigo atau apa kek lakuin hal ke lo gitu?"
"Eng..enggak kok,kamu gak bilang apa-apa.Yaudah kamu pulang aja dulu sebentar mandi sama ganti baju bilang sama pak satpamnya"
"Gak lah! Ngapain pulang,mending gue mandi disini terus gue beli baju di koperasi aja.Dah lu sana sana apaan sih Lo sok akrab banget sama gue.Udah tau gue alergi sama lo"
"Oh iya,permisi Arga"Arga dkk datang dan duduk ditempat biasanya.Lalu,waktu belajar mengajar pun di mulai sampai bek istirahat berbunyi.
Kriiiinnnggggg.....
Para siswa berhamburan keluar untuk mengisi pendemo di perut mereka.Tapi,tidak dengan Ara.Gadis itu pergi ke taman belakang sekolah yang sepi untuk memakan bekal yang ia bawa.Sambil mencari-cari info kerja dijam pulang sekolah.Ia baru saja diberhentikan karena keterlambatannya saat masuk jam kerja.Yaa,bagaimana lagi ia harus sekolah,tapi ia pun harus bekerja demi kehidupannya.
Tak lama dari itu..Brakkk...
"Heh cupu! Lo ngapain disini?! Lo gak tau ini tu basecamp kita!"
"Iya! Lu mending pergi deh,gue enek liat muka lo!"
Ara diseret dan kotak bekalnya dibawa dan dilemparkan kedepan kakinya oleh Elvina.Lalu ia hendak menampar Ara,namun tangannya tertahan.
"Siapa yang berani nahan gue buly orang?! Gue balik badan abis ni orang." batin Elvina.
Arga..!! Ya.Benar Arga yang menahannya agar tidak menampar Ara.
"Lo apa-apaan sih ga! Lepasinn!"
"Lo yang apa-apaan,basecamp kita kan di rooftop.Kenapa jadi lo marah-marah dan ngebully Ara!"
"Kok lo ngebela si Ara si ga?! Lo waras?!"
"Arga,tumben Lo mau berurusan Tentang cupu,kenapa?"
"Karna gue suka sama dia! Jangan ganggu dia lagi atau kalian bakal tau akibatnya."Arga pergi meninggalkan Ara,Elvina,Veno,Jevan,Nathalio,Gastar yang terdiam.Elvina berlari,dan Veno Dkk pun pergi meninggalkan dia sendiri.
"Apa? Arga bilang dia suka sama Ara? Sama gadis cupu yang berpenampilan lusuh ini? Apakah dia sudah mengingat tentangku? Lalu,tadi pagi ia mengigau namaku.Apa benar tidurnya terganggu akan kehadiranku di mimpinya?"
Tak lama dari itu,Ara dikagetkan oleh penunggu pohon yang ada di taman belakang.
"Araaaa.... Ara.... Hihihi.."
"Astagfirullah,kaget aku san! Kamu ih gak lucu maennya,kan kamu tau walaupun aku bisa liat hantu tapi aku takut sama mbak Kunti Santiiiiii.."
"Hehe.. iya iya kakak mah,guyon Lo guyon hahah.Dah ah aku mau apelin Regan aja byeee.."
"Tunggu san! Kamu bilang Regan? Memang dia ada urusan apa di dunia sampai dia gak kembali ke alam sana?"
"Kakak gak inget? Dia itu pernah janji ke bunda kan,kalo kakak atau aku lagi sedih bakal dia hibur dan kalo terluka karena orang bakal dia jaga."
"Oh iya ya.Jadi,kan selama ini kakak di bully.Berarti dia gak balik balik dong ke alamnya?"
"Ya iyalah.Gimana sih kakak ni."
"Santiiii... Kenapa gak bilang,kakak tuh kangen banget sama Regan"
"Udah ya,cuma kakak aja yang gak dengerin.Tapi, Regan nya juga gak mau ketemu kakak.Karna kan sebelum meninggal,Regan masih mencintai kakak.Jadi,kalo ketemu kakak dan rasanya masih ada.Refan bakal transparan.Dan jadinya cuma bangsa hantu aja yang bisa liat."
"Hmm gitu ya,yaudah kakak masuk ke kelas dulu ya"Voment nya jangan lupa😉
Maaf ya sedikit absurd dan banyak percakapannya.
Fig: Gusti_mhrn20

KAMU SEDANG MEMBACA
Different🌻
Jugendliteratur"Beneran? Anon gak bakal ditendang mereka kan Ara cantik?" "Haha kamu gemesin banget sihhhh,ya enggak lah." "Emm Ara cantik mau gak jadi pacar Anon?"Ara pun tersenyum dan mengangguk senang.Mereka berpelukan hangat dan tertawa terbahak-bahak setelahn...