"Jalannya dipercepat dong, kami disini sudah dari pukul 2 pagi hanya untuk kalian dan kalian malah jalan lambat kaya kukang!!!"
Teriakan dari senior itu membuat para maba lari kocar kacir karna takut terkena hukuman. Ya, para maba termasuk aku.
Bruk..
Laki-laki perawakan tinggi dengan kulit putih menabrakku begitu saja.
"Kalau jalan hatihati dong sakit nih" oceh ku
"Suruh siapa diem disitu udah tau lagi hectic"
Bukannya menolongku lakilaki itu malah lari meninggalkan ku.
"Lakilaki jaman sekarang emang gaada sopan santunnya, bajuku jadi kotor gini garagara dia, malah kabur gitu aja" gumamku sambil membersihkan baju yang kotor."Sini ku bantu"
Suara itu, mengapa lembut sekali siapa dia?
"Loh ko bengong? Sini biar ku bantu bangun"
Aku ulurkan tanganku kepadanya, aduhh lakilaki ini manis sekali.
"Aduhduhduh kakiku sakit" sambil meringis memegang kakiku yang rasanya sakit sekali.
"Wah sepertinya terkilir, kita ke panitia saja ya biar diobati"
Lakilaki perawakan tinggi, berkulit sawo matang ini membopong tubuh mungilku menuju ruangan panitia.Diruangan panitia kakiku diolesi hot in cream , kemudian aku disuruh berbaring oleh para panitia yang notabennya adalah senior.
"Udah yaa aku balik kamu disini aja istirahat"
"Loh jangan tinggalin aku sendiri dong, disini cuma ada senior aku takut" aku merengek seperti anak kecil kepada ibunya.
"Hahaha lucu kamu nih kaka senior disini ga bakal gigit ko"
Aduhh tertawanya renyah sekali.
"Yasudah aku tinggal yaa"
Dia berbalik meninggalkan aku, tanpa sempat kami berkenalan namun aku sempat membaca namanya dikertas nametag yang dikalungkannya "Laksono Megantara" warna nametagnya hijau, nametagku ungu tandanya kami berbeda jurusan. Ya Tuhan.. apa ini yang dinamanya Love at the first sight???
Manis sekali...--------
Ini cerita pertamaku, semoga kalian suka yaa.
Megan memang manis, manis sekali :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Megan
Romance"keluar dulu dong aku depan kostan nih" aku bergegas mencari jaket dan sendal untuk menemuinya didepan kost. Megan sudah menunggu depan kost dengan seloyang pizza bertengger ditangannya. Manis yaa. Megan memang manis :) "Heh bengong aja itu dimakan...