"sadar"

28 4 2
                                    

Kaifeng yang tadi mula2 pingsan sekarang Mulai terbangun dari lantai
Sayangnya ia di ruangan yang berbeda, kepalanya sedikit berdarah tapi mungkin itu hanya luka kecil baginya.

"Dimana aku? Apakah ini kasur? Bagaimana aku bisa kesini?"kaifeng bertanya2 karena ia baru bangun

"Ah sudahlah yg penting aku ga apa2 kok, eh tunggu aku kan masih di rumah tua yg waktu itu...."
"Aku harus keluar untuk menyelamatkan xiao yi!"

Kaifeng berjalan ke arah pintu yg dimana pintu itu terbuka lebar2

"KYAAA!!!" Kaifeng teriak karena tiba tiba lilin terjatuh dan membakar lantai dirumah itu

"KYAAA!!!" Kaifeng teriak karena tiba tiba lilin terjatuh dan membakar lantai dirumah itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kaifeng hanya bisa menyaksikan bahwa ajal telah tiba padanya..

Tapi ia berlari secepat mungkin ia bisa karena lantai terbuat dari kayu jadi api cepat merambat ke semua daerah

Lalu ada 3 pintu ruangan yg menjebak jadi kaifeng harus pilih salah satu dari 3 pintu itu

Karena api sangat cepat merambat ia hanya membuka pintu tengah karena itu pintu terdekat

Kaifeng masuk ke pintu itu yg ternyata adalah pintu perpustakaan.

"Hampir saja..... hah" kaifeng mungkin sedikit capek berlari dan jantungnya berdetak dengan kencang

Kaifeng membetulkan rambutnya yg berantakan tersebut di cermin terdekat akan tetapi tiba2 muncul seseorang dibelakang yg mirip dengannya

"Hah! Kamu siapa? Jangan dekat!" Kaifeng berteriak tegas kepada orang itu tapi sayang itu hanyalah ilusi mereka tak akan mendengar itu percuma...

"Hentikan! Kumohon hiks." Kaifeng menangis karena semakin banyak bayangannya yg mendekatinya

Mereka mulai cekikikan karena senang melihat kaifeng menderita dan menangis

Lalu kaifeng membuka tasnya dan ternyata didalamnya ada gunting mungkin ini adalah alat satu2nya untuk memusnahkan bayangan ini...

"Gunting? Perasaan aku gk bawa gunting deh tapi apakah ini benda yg untuk memusnahkan bayangan2 ini?" Kaifeng masih bertanya didalam hati ini gunting siapa tapi entahlah

"Hiyaaa!!!" Kaifeng mulai menusuk bayangan itu satu persatu dengan gunting tajam yang ia temui

Tapi ada satu hantu yg harus ia lawan juga...

Hantu itu membawa gunting yg sangat besar mungkin kaifeng pikir hantu itu ingin membunuhnya tetapi tidak,hantu itu menghilang sendirinya.

"Ng.... aku sekarang jam 3 pagi aku harus pulang lagian juga hujan udh selesai dan pintu keluar juga di depan mata..."kaifeng ngantuk berat karena ia terlalu lama mencari xiao yi yg hilang..
Dan ia keluar dari pintu tersebut dan teleportasi ke dekat rumahnya

Dan ia sampai dirumah dengan sangat ngantuk bercampur rasa bersalah dan sedih ia menangis seperti ia gagal menyelamatkan xiao yi dan ia pun tertidur

Halo maap ya gak lama update soalnya aku kadang harus diingetin
Untuk pembaca yg bijak komentarnya jangan aneh2 ya
Insta:itsme_bearu
Dadah minggu depan saya upload deh!

forever? (Discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang