aurey.

16 2 0
                                    

"Kamu itu selalu bikin gara gara pusing mama,kalo kamu gini terus mama akan kirim kamu ke london.ngerti?" pekik sinta
"Aurey cuman nongkrong udah gitu aja ma,lagian aurey telat pasti satpam nggak bukain pager"bantah aurey kesal
"Banyak alesanmu,udah sekarang kamu rumah, jangan kemana mana!! mama mau meeting"ucap sinta melangkah keluar

Sinta pergi meninggalkan aurey yang masih tetap diam.

"Anjinggggg,lo pikir gua mau nurut gitu?? Ya enggaklah goblok...!"ocehan aurey sambil menggunakan jaket.

Brukkkk.....
Aurey keluar,menancap gas motornya,membelah jalanan jakarta.ia memasuki rumah yang tak begitu besar.markas geng motornya.

markas

Aurey menghempaskan tubuhnya di sofa.disampingnya ada doni yang merokok.

" napa lo,jelek amat tuh mukak"tanya doni.
"Ckkk ish,bodo'amat" judes aurey menjawabnya.
"Kenapa sih" sahut dany mendekat.
"Biasa bang,apa lagi kalo bukan nyokapnya aurey." timpal gavin menghisap rokoknya.
"Mau sampek kapan rey??" tanyanya.
Tak ada jawaban dari aurey.gavin membuka tangan aurey yang menutupi wajahnya.
"Anjirr diajak ngomong malah molor,dasar kebo" kesal gavin.

Aurey bangun dari tidurnya,hari menjelang malam.ia mengambil kunci dan melangkah keluar.

"Mau kemana lo?" tanya doni yang lagi main game diteras markas.
"Mau pulang" jawab audrey.
"Mau gue anterin nggak cantik" gavin menaik turunkan alisnya.
"Diem lo,jelek"
Aurey mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi,ia tak takut ditilang polisi karena melebihi batas yang telah ditentukan,bahkan biasanya polisi yang mengejarnya dibuat kucing kucingan olehnya.

Aurey&aurinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang