two

33 8 1
                                    

huft sayangnya sang direktur sangat sibuk hari itu, jadilah ia diwawancarai oleh wakil presdir perusahaan tersebut.

setelah wawancara pada pagi itu wakil presdir tersebut mengatakan akan memberikan hasil nya besok. Acha pun menganggukkan kepalanya dan berpamitan untuk segera pulang.

Diperjalanan menuju pulang ,ia hanya berjalan kaki karena jarak yang ditempuh juga tidak terlalu jauh namun sebelum ia melangkahkan kakinya untuk ke apartemen nya tersebut ia berhenti dan beristirahat di sebuah kafe yang tidak jauh dari perusahaan tempatnya melamar pekerjaan.

setelah memesan segelas cappucino hangat ia pun segera mencari tempat untuk menikmati minumannya tersebut.

jatuh lah ia pada sebuah tempat yang terletak di tempat yang langsung menunjukkan aktivitas orang busan, sambil menyesap cappucino hangatnya tersebut Acha mengeluarkan handphone nya yang ia masukkan di dalam tas kulitnya.

sambil memencet beberapa nomor ia pun menekan icon telepon, bahwa ia ingin menelepon seseorang.

tak lama pun telepon tersambung dan terdengar suara dari arah sana.

"assalamualaikum"salam nya

"waalaikum sallam acha, apa kabar"terdengar suara seorang wanita yang telah melahirkannya tersebut.

"baik bu,ibu sendiri bagaimana ?baikkan?semuanya yang disana sehatkan bu?"

"alhamdulillah baik Acha"

"alhamdulillah kalo gitu, acha ikut lega"ucap acha dengan senyum manisnya.

"iya cha kamu baik baik ya disana,jaga diri"ucap ibunya dengan suara mengecil alias akan menangis.

"iya bu, jangan lupa do'a in acha ya bu"ucap acha sambil menahan tangis, sambil berusaha untuk tersenyum.

"iya ibu selalu do'ain kamu kok, oh iya udah dulu ya ibu mau masak makan siang buat ayah sama adik kamu"

"iya bu sampai kan salam acha untuk semua ya bu, assalamualaikum"

"waalaikum salam"

berakhir sudah panggilan tersebut tak terasa 2 jam sudah acha berada di kafe tersebut dan segera beranjak pergi ke apartemen nya setelah membayar coffe nya tersebut.

************************************************

hari akan berganti,siang akan berganti malam namun senja yang menghiasi indahnya sore hari itu sedang disaksikan oleh acha lewat jendela kamarnya, inilah yang ia suka pemandangan favorite saat di Indonesia selalu ia rindukan

dulu ia selalu menyaksikannya dengan kekasihnya eh ralat mantan kekasihnya, hah. senja mengingatkannya pada mantan kekasihnya,

sudahlah lupakan ingat bahwa dia disini untuk pergi bekerja bukan untuk mengingat kenangan apalagi kenangan saat bersama mantan.

tak lama terdengar suara adzan berkumandang yang ia dengar melalui radio handphone nya ia pun bergegas untuk melaksanakan shalat magrib.

tak membutuhkan waktu lama, acha pun sudah selesai melaksanakan kewajibannya sebagai orang islam, masih dengan memakai mukena pink nya tersebut ia lalu mendengar dering handphone nya dan bergegas menghampirinya.

namun sebuah pesan dari seseorang yang membuatnya tersenyum dan sesekali mengucapkan alhamdulillah dan syukur tanpa henti bahwa perusahaan yang tadi pagi ia datangi menerima nya sebagai sekretaris dan besok sudah dibolehkan untuk bekerja,

melihat itu ia pun mengirim pesan kepada keluarganya bahwa ia telah diterima dan dibalas dengan alhamdulillah oleh keluarganya yang ada di indonesia.

senyum terus mengambang di wajahnya tak sedikit pun luntur, karena apa yang ia cita citakan dari kecil sudah tercapai sekarang .

acha melangkahkan kakinya menuju king size miliknya ia berbaring sambil menatap ke atap kamarnya, senyum manisnya tak pernah luntur tak terasa kantuk mulai menyerang dan ia terlelap dalam sunyi nya malam.

                        ********************
pagi menjelang sinar mentari menyapa indahnya pesona alam di korea ,seorang gadis bangun dan berjalan menuju jendela dan membuka tirai kamarnya,

dengan segera dia pergi ke toilet dan mandi
beberapa menit kemudian Acha keluar dengan berbalutkan setelan jas yang sangat pas ditubuhnya, langkah kakinya menuju meja hias yang terletak di ujung ranjang king size nya.

dengan memakai sedikit make up yang sangat tipis atau natural ,Acha pun mengoleskan sedikit liptint varian ceri yang sangat kontras dengan warna bibir nya.

setelah dirasa cukup, Acha segera beranjak untuk pergi ke kantor yang terletak tidak jauh dari apartemen mewahnya. Berjalan kaki adalah pilihan terbaik saat ini bukan karena ia tak mempunyai uang hanya saja jarak yang ditempuh juga tidak terlalu jauh jadi jika dengan berjalan saja masih mampu mengapa harus membuang uang untuk biaya transportasi. Lagipula ia harus menghemat untuk satu bulan kedepan.

Tak butuh waktu lama sampailah ia di depan kantor mewah tempat ia bekerja ,ia memasuki gedung tersebut dengan anggun dan tak lupa senyum yang membuat orang lain juga ikut tersenyum. Tak jarang banyak yang menyapa nya di sepanjang jalan.

ia langsung menuju ruang sekretaris yang sudah di persiapkan untuknya , dengan memakai lift khusus karyawan.

"TINGG"

Bunyi lift menyadarkan Acha untuk segera keluar dari lift dan bergegas menuju ruang sekretaris.

Sampailah ia di meja kerja yang sudah dipersiapkan untuknya dan segera menyimpan barang dan meletakkan tas nya di atas meja, disini ia mendapatkan fasilitas yang mewah dimana di lantai 4 tersebut hanya terdapat 2 ruangan , satu ruangan bos nya satunya ruangan sekretaris yang sedang ia tempati, sedangkan di lantai 3 terdapat beberapa ruangan termasuk tempat ruangan meeting dan ruangan untuk menerima tamu.

tak lama kemudian terdengar hentakan sepatu pentofel memecahkan keheningan di lantai 4 tersebut dengan spontan Acha berdiri dan sedikit membungkuk sebagai tanda hormat (kebiasaan korea ituloh kayak salam).

"annyeonghaseyo seonsaengnim,joh-eun achimibnida"sapa Acha dengan senyum manisnya
(artinya:halo pak,selamat pagi)

yang dibalas dengan anggukan kepala ,Acha yang melihat itupun hanya menghela nafas kasar bagaimana tidak dia sudah berusaha menyapa dengan senyum manisnya hanya dibalas dengan anggukan, untung boss kalau bukan udah di bejek bejek tuh ucap Acha di dalam hati.

"ganteng sih tapi jutek"gerutu Acha di dalam hati.

                                          TBC
JANGAN LUPA DIFOLLOW DULU
ig:Vika_andriani12


MY SOULMATE IN KOREATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang