|SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVAT. FOLLOW DULU AKUNNYA BARU BISA BACA|
BAGIAN DARI ANTARIKSA SERIES (3)
• ANTARIKSA SERIES : PERANG LAGI SAMPAI MATI •
🌠🌠🌠
"Lo cuma salah paham, Ve. Salah paham! Sehelai rambut pun, enggak pernah terlintas dipikiran gue...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
2. TIDAK BAIK-BAIK SAJA
"Gue putus sama Venus."
Uhuk! Galaksi dan Bumi serempak terbatuk. Galaksi langsung minum air mineralnya sampai habis, dan Bumi langsung menatap Mars ngeri. Bercanda Mars sangat tidak lucu.
Mars dan Venus putus adalah hal yang mustahil. Mereka sangat romantis walau kadang menjerumus ke alay. Orangtua mereka juga sudah dekat. Bahkan papanya Mars sangat menyayangi Venus.
"Mabok janda nih anak. Sialan, sakit banget leher gue." Galaksi terus saja memijit tengkuknya karena tersedat.
Namun melihat mimik wajah Mars, mereka jadi ragu. Wajah Mars sendu, bawah matanya menghitam seperti tidak tidur, belum lagi dari pagi Mars selalu diam, tidak membuat video tiktok. Hal yang sangat langkah, karena Mars adalah tiktok-able.
"Mars?" Bumi yang paling memahami. Sejak pagi pun ia sudah memperhatikan tingkah Mars. Belum lagi, Venus tidak masuk sekolah hari ini.
Mars mengangguk lemah. "Gue serius."
Galaksi berdiri setelah menggebrak meja. Makanan mereka langsung melompat dari tempatnya. Cowok itu menarik kerah seragam Mars.
"Lo apain Venus sampek kalian putus? Gue udah bilang sebelum lo pacaran sama Ve, jangan sakiti dia! Venus itu sakit, dia gampang depresi. Dimana otak lo, anjing!"
Galaksi hendak menonjok Mars namun kalah cepat karena Bumi langsung menarik kemeja belakangnya.
Galaksi dan Venus sangat dekat, semua orang tau itu. Venus adalah gadis pertama yang bisa masuk ke pertemanan Galaksi, bahkan jadi sahabat. Galaksi sangat menyayangi Venus.
"Dengerin dulu penjelasan Mars. Lo emang deket sama Ve. Tapi Mars itu pacarnya. Lo tau sendiri gimana Mars sayang sama Ve. Jadi gue minta lo tenang, sebelum gue tenangin nyawa lo." Bumi memaksa Galaksi untuk duduk. Tadi Galaksi kelepasan. Galaksi membuka dua kancing atas seragamnya karena tiba-tiba tubuhnya terasa panas.
Mars menggusar rambutnya ke belakang. Ada titik air di ujung matanya. "Venus salah paham. Tadi malam abis dari rumah Galaksi, gue ketemu sama cewek dijalan, dia digangguin preman. Gue refleks nolongin. Cewek itu hampir di perkosa. Mana mungkin gue diem aja. Terus gue mau anterin dia pulang. Tapi disana gue malah ketemu Venus. Terus ...
Mars memegang dadanya. Bayangan Venus menangis, membuatnya gila. Dua tahun lebih mereka pacaran, tidak sekalipun Venus pernah menangis karena kecewa.
Mars memejamkan matanya, bersama luruhnya titik air yang ia tahan sejak tadi. " ... Venus mutusin gue."
