{END} ILLUSION LOVE ✔

🔰03🔞🔰

Collab bareng  alintan29

Yaoi

Bxb

Follow akun penulisnya juga, karna FF ini terbentuk dari hasil pikirannya.

Summary :

Cinta? siapa yang tidak kenal dengan perasaan ini?

Cinta tidak hanya manis, penuh kehangatan, perjuangan, dan kisah romantis. Banyak cara yang membuat seseorang jatuh kedalam Cinta. Tidak hanya dengan pertemuan tanpa sengaja lalu mengutarakannya dengan romantis.

Tapi cinta punya jalan yang berbeda, cinta memiliki banyak ilusi yang membuat mereka jatuh kedalam hubungan asmara. Meski kisah itu keji, menakutkan, dan tak manusiawi. Dan beberapa orang ini mengalami ilusi yang menegangkan yang menuntun mereka ke jalan penuh Cinta.

Happy Reading, vote jangan lupa bebs~

🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰🔰

Suga menodongkan senjatanya kearah Sehun, namja albino itu melirik dengan tatapan yang tidak minat, hanya karna koper bodoh ini masalah semakin panjang. Baekhyun benar-benar menyusahkan, seandainya mereka lebih memperhatikan korban yang akan mereka begal mungkin tidak sampai menimbulkan kekacauan dengan mafia ternama seperti ini.

RM membantu V berdiri, namja itu terlihat seperti baru diserang banteng, V itu tidak jago bela diri dan memakai senjata karna itu ia memiliki otak cerdas, menciptakan robot untuk menggantikannya dan duduk didepan komputer untuk mengatur segalanya.

Chanyeol juga sudah memberi dana penuh pada V untuk mengembangkan robot itu, lebih baik memiliki anggota manusia yang sedikit dan bawahan yang tidak memiliki hati untuk melakukan perkerjaan ini, karna banyak dari mereka yang bisa saja berkhianat untuk kepentingan pribadi. Black Phoenix sangat membenci pengkhianatan bahkan penghinaan, jadi jangan pernah melibatkan hal yang tidak berguna jika sudah berurusan dengan mereka.

"Kau tidak apa V?"

"Aku baik, sial mereka memukul punggungku keras sekali."

"Siapa? Aku akan balas memukul bajingan itu." umpat Lay setelah menggerakkan lehernya bermaksud meregangkan tulang dan ototnya.

V menunjuk kearah sudut, disana seorang namja berwajah manis atau cantik tengah menatap V dengan tatapan nyalang, ia tidak takut dengan Black Phoenix ini, terlebih saat ini Baekhyun Hyung diculik oleh pemimpin mereka. Ia hanya spontan memukul punggung namja tampan itu sekali pukul dan tepat mengenai bagian punggung.

"Lebih baik jangan mengucapkan kalimat yang tidak penting Lay, langsung serang saja."

Luhan menjilat bibirnya, menatap buruannya dengan pandangan yang tidak bisa dijelaskan. Mengeluarkan pisau kecil disaku celananya, langsung berlari layaknya psycho, menerjang kearah Sehun yang langsung mundur.

"Yak apa-apaan kau!"

Jimin berteriak kearah Luhan, tidak habis fikir hanya karna masalah koper yang bodoh ini malah terjadi pembunuhan disini. Jimin hendak melempar koper itu sebelum tangannya ditahan oleh Kai, namja berkulit tan itu mengeluarkan pisau yang sering ia bawa untuk pertahanan.

"Jangan memberikannya sekarang Jim, mereka membawa Baekhyun Hyung."

Chen menggelengkan kepalanya, menyayangkan pilihan yang dibuat kelompok kecil ini, mereka bisa saja habis dalam 3 detik jika tidak bisa memberikan koper itu secepatnya.

"Berikan koper itu atau kalian habis ditangan kami."

Jin dan Xiumin malah terpancing ucapan Chen, mereka fikir kelompok kecil seperti mereka ini lemah? Ah jangan menyalahkan mereka jika salah satu dari kelompok Black Phoenix ini pulang dalam keadaan yang tidak utuh.