Kring,,,kring,,,,
"istirahat nih,ke kantin yuk"ajak Ryan
"yah udah istirahat aja padahal kan lagi seru"kecewa vania
"eitt tunggu makannya disini aja. Nanti kita beli makanannya nunggu orang lewat sini"Steven
"kok lu pinter sih stev,biasanya otak lu agak bobrok dikit"ledek vania disertai tawa
"ya lah gw kan emang pinter,Lu baru mengakui kepintaran gw. Ck kemana aja dari kemarin"steven
"iiihh,, siapa juga yang mengakui kepintaran Lu. Amit² lu itu dari lahir udah bobrok tau gk pinter darimananya"vania yang terus nyerocos
Mereka pun berujung berantem yang membuat rose prustasi dengernya. Rasanya Rose ingin menjodohkan mereka, tapi sayang Rose bukan siapa- siapa mereka. Tiba-tiba dua orang laki-laki jalan melewati taman tersebut dan dipanggilnya oleh Ryan. Karena Steven&vania masih saja berantem.
"hei"panggil Ryan
"eh, ya ada apa? "jawab satu orang lalu berhenti di depan Steven
"mau gak pesenin kita makan nanti tenang aja gw kasih uang gimana?"tanya Ryan
"hm,, ok. Emangnya mau pesen apa?"tanyanya
"Rose pengen pesen apa?"tanya Ryan ke Rose
"pesen nasi goreng sama es teh manis"jawabnya
"he lu berdua mau pesen apa?"tanya Ryan ke Steven&Vania mereka tidak menyahut pertanyaan Ryan malah asyik berantem plus adu bacot sampe² omongan Ryan tidak mereka dengar.
"udah dong berantemnya"teriak Rose lalu menjambak rambut vania saking keselnya.
"ihh apaan sih lu Ros, rambut gw malah dijambak udah tau lagi seru juga adu bacot sama kutu tai juga"marah Vania ke Rose
"Apa lu"vania ke steven
"Lu tuh yang apa"balas Steven dan mereka pun berunjung berantem lagi
"gimana jadi gak?"tanyanya
"jadi kok, sabar ya mereka lagi berantem. Oh ya bawa pulpen sama kertas gak?"tanya Ryan
"oh, punya kak. Kebetulan saya abis absen tadi"jawabnya
"Nasi goreng 4. Samain aja ya yang lagi berantem terus es teh manisnya juga 4. Oh ya yang 1 nasgornya banyakin ya pedesnya"ucap Ryan ke anak laki-laki tersebut lalu anak laki-laki mencatatnya dikertas
"aku juga dong banyakin"gercep Rose
"jangan nanti kamu sakit"jawab Ryan yang membuat Steven&Vania berhenti bertengkar dan membuat Rose mematung
"lu serius ngomong gitu ke Rose"tanya Steven kaget
"hah, Ryan ko aku yang baper"ucap Vania
"apaan sih kalian giliran gw ngomong gini aja lu pada udahan berantemnya lanjutin lagi gih. Sampe-sampe lu lupa mesen makanan"omel Ryan
"oh, ya lupa. Gara-gara lu sih jadi lupa kan mesen makanan"Steven menyalahkan Vania
"udah segitu aja. Nih uangnya"ucap Ryan lalu mengeluarkan uangnya 150.000 Ribu ke mereka, mereka pun menuju kantin
Rose mencubit lengan Steven kenceng dan vania menutup mulutnya dengan daun yang bertebaran di atas pohon
"aww,, sakit Rose"steven kesakitan
"ihh lu jorok ngapain sih daun di mulut gw. Iihhh"kesel Vania
Ryan hanya terkekeh melihat kelakuan jail Rose
KAMU SEDANG MEMBACA
menunggu
Teen FictionWaktu rose berumur 5 tahun dia memiliki sahabat bernama bryan mereka akan berjanji untuk selama-lamanya menjadi sahabat. Beberapa tahun kemudian saat rose dan bryan berumur 11 tahun. Bryan berpamitan kepada rose untuk pergi ke luar negeri karena pa...