mengecek penampilan di cermin sekali lagi lalu memakai sneakers putih sambil merapakian bajunya.
handphone nara berding tanda ada panggilan masuk,itu dahyun sepertinya dia sudah di luar dan menunggu.
"hm,aku segara turun"
jangan tanya alasan kenapa dahyun tidak masuk ke apartemen nara dahulu,kau tau dahyun itu tipe malas gerak,baginya itu buang buang waktu hanya menjemput nara? lalu kembali turun lagi?
"ya,ayo"
"tsk,kau lama sekali"
nara hanya meringis lalu mereka kembali berjalan bersampingan,cerita soal masalah sehari hari dan untungnya nara lupa dengan taeyong,baguslah ia bisa tenang sedikit.
lalu mereka memberhentikan kan taxi dan sampailah ke tempat tujuan,mall,lagi pula hanya menemani dahyun shoping.
nara tidak ingin belanja,ia simpan uangnya untuk beli makanan atau kebutuhan yang lebih penting.
"kau benar benar tidak ingin mencoba beberapa dress?"
tanya dahyun,sedari tadi wanita sipit itu selalu menanyakan hal yang sama padahal nara sudah menolak beberapa kali.
"tsk,tidak dahyun,aku kesini hanya menemani mu"
dahyun menghela lalu mengangguk,mereka memasuki mall,mereka tidak langsung ke tempat yang ingin di tuju dahyun,biasalah dahyun meminta untuk membeli minum dulu.
tapi setelah menelurusi semua kemuan dahyun,yang membuat kaki nara hampir patah,akhirnya mereka berakhir mencoba dress,ah tidak,hanya dahyun,nara hanya duduk lalu memainkan handphonenya.
ia menunggu dahyun di ruang ganti,ntahlah wanita sipit itu sudah lebih lima kali bolak balik ke ruang ganti dan bisa di bilang semua model dress sudah semua ia coba.
"aiss,kenapa lama sekali"
nara berdiri lalu memandang pintu ruang ganti tapi dahyun tak keluar keluar juga,apa yang dia lakukan di dalam.
saat ingin duduk kembali tak sengaja ia menabrak tubuh seseorang di sampingnya dan membuat nara terkejut.
"aah,maaf"
ucapnya lalu berbalik ke orang itu,tapi bukannya meminta maaf nara malah membulatkan matanya.
"ohh,hai"
sapa taeyong sambil tersenyum miring,nara heran kenapa pria itu ada di mana mana,bahkan di disini juga?,tapi tunggu ini tempat khusus wanita disini isinya dress semua,pakaian wanita dan bahkan ada dalaman wanita,lalu apa yang dia lakukan disini.
"oh tuhan,kau lagi"
ucap nara pelan lalu menghela,ia sudah bisa mengontrol,dan sepertinya mulai sabar dan menerima kenyataan bahwa pria ini akan selalu berada dimana ia berada.
"baiklah aku tidak akan berteriak di depanmu lagi,jadi aku akan pergi dan kau juga bisa pergi"
nara melewati taeyong lalu kembali ke tempat duduknya tadi,membuang nafas kasar,dan kenapa juga dahyun lama sekali,apa dia tertidur di ruang ganti?