Part 6

33 3 0
                                    

"Dimana sih Chaeyoung? Dia bilang akan datang 10 menit lagi?" gerutu Youra yang terus memperhatikan jam tangannya.

"Ekhemm..."

Mendengar suara seseorang didekatnya, Youra pun membalikkan badannya ke asal suara yang didengarnya.

"Kau?! Apa yang kau lakukan di sini?!" bentak Youra

"Santai saja. Jangan membentak seperti itu" ujar Jimin santai sambil menyentuh dagu Youra dengan jari telunjuknya.

"Jangan menyentuhku!" ujar Youra sambil mengusap dagunya "Ada urusan apa kau kemari?! Jika tidak ada pergilah!" ujar Youra dingin tanpa menatap Jimin

Jimin berjalan mendekati Youra dan berbicara lirih didekat telinganya "Apakah kau sudah lupa dengan utangmu?"

"Utang? Utang apa maksudmu?" tanya Youra yang sedikit menjauh dari Jimin sambil menatapnya sinis

"Bukankah waktu itu kau berjanji untuk mengembalikan semua uangku yang kugunakan untuk menyewamu? Jadi, sekarang aku menagihnya"

"Ne, aku memang pernah berjanji padamu untuk mengembalikan semua uangmu. Tapi, jika kau membiarkanku pergi waktu itu. Karena kau tidak membiarkanku pergi waktu itu, dan kau sudah sempat berada di atas tubuhku, jadi aku sama sekali tidak berkewajiban mengembalikan semua uangmu!" jelas Youra

"Baiklah. Tidak masalah jika kau tidak mau membayar utangmu, sebagai gantinya kau harus melayaniku malam ini"

"Mwo!? Melayanimu?! Kenapa harus aku?! Bukankah kau telah memiliki kekasih? Mengapa kau tidak bermain dengannya saja!?"

"Tidak. Aku hanya ingin merasakan tubuhmu" ujar Jimin dengan tatapan mesumnya

"Kau gila?! Kau sudah memiliki kekasih! Tapi, kau malah meminta wanita lain untuk bermain denganmu?! Dasar tidak waras! Apakah kau tidak memikirkan perasaan Chaeyoung?!"

.

.

.

Di sisi lain ternyata Chaeyoung tengah memperhatikan sahabatnya dan kekasihnya yang sedang berduaan dari kejauhan. Dan tentu saja ia juga melihat Jimin yang menyentuh dagu Youra tadi.

"Aku tidak menyangka, kau akan menghianati sahabatmu sendiri Youra! Kau berusaha merebut Jimin dariku! Lihat saja! Aku tidak akan tinggal diam!" gerutu Chaeyoung geram

.

.

.

"Wae? Kau takut jika Chaeyoung akan mengetahuinya? Tenang saja, dia tidak akan mengetahuinya. Dan persahabatanmu dengannya akan baik-bauk saja. Jadi, mari temani aku tidur malam ini" ujar Jimin sambil menegdipkan satu matanya

"Ani! Tolong jangan memaksaku melakukan hal gila itu denganmu! Baiklah, aku akan mengembalikan semua uang yang telah kau gunakan untuk menyewaku. Jadi, masalah kita selesai, dan aku mohon jangan menggangguku lagi! Mengerti!?" ujar Youra yang setelah itu pergi dari hadapan Jimin

"Menarik" ujar Jimin dengan eksperesi mesumnya

.

.

.

"Chaeyoung, ternyata kau sudah pulang. Aku kira kau masih di kampus. Kau tahu? Tadi aku menunggumu berjam-jam dikampus" ujar Youra sambil meletakkakan tasnya di atas ranjang.

"Chaeyoung-ah, apa yang kau lakukan? Mengapa kau mengemasi barang-barangku?" tanya Youra yang heran dengan Chaeyoung yang tengah sibuk mengemasi barng-barangnya.

"Chaeyoung! Mengapa kau tidak menjawab pertanyaanku?!" ujar Youra yang mulai kesal dengan sikap Chaeyoung.

Hingga akhirnya Chaeyoung berdiri dan membalikkan badannya menghadap Youra.

"Ini! Bawa semua barang-barangmu!" ujar Chaeyoung sambil menyodorkan beberapa tas besar yang berisikan barang-barang milik Youra

"A-apa maksud semua ini Chaeyoung?!" tanya Youra yang bingung dengan sikap Chaeyoung padanya.

"Cepat bawa barang-barangmu! Dan pergi dari rumahku sekarang juga!" bentak Chaeyoung sambil memberikan paksa tas besar yang dibawanya.

"Kau mengusirku?"

"Ne, aku mengusirmu! Cepat pergi dari rumahku sekarang juga!"

"Baiklah, aku akan pergi dari rumahmu, tapi tolong jelaskan padaku mengapa tiba-tiba kau mengusirku dengan cara seperti ini?!"

"Sudahlah, jangan pura-pura bodoh! Kau pasti tahu apa yang menyebabkan aku bersikap seperti ini padamu!"

"Pura-pura bodoh?! Apa maksudmu?!"

"Sudah ku bilang! Jangan pura-pura bodoh! Lebih baik, kau segera angkat kaki dari rumahku sebelum amarahku benar-benar meledak!"

"Baiklah, aku akan pergi. Terimakasih atas semuanya" ujar Youra yang setelah itu angkat kaki dari rumah Chaeyoung.

.

.

.

"Ya Tuhan... Aku sangat lelah..." keluh Youra sambil duduk di sebuah kursi panjang di taman yang ia lewati.

Yup! Youra telah berjalan berjam-jam untuk mecari kontrakan, tapi ia tidak juga menemukan kontrakan yang cocok dengannya. Bukan masalah bagus tidaknya, tapi harganya yang sangat tinggi.

Karena lelah, Youra pun memejamkan matanya

"Apa yang kau lakukan di sini Chagiya?"

Mendengar suara seseorang yang sepertinya berada di sampingnya, Youra pun membuka matanya.

"Ya!!! Apa yang kau lakukan di sini!?"

BTS (Jimin) Be mine babe...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang