Dark Chocolate 2

373 65 6
                                    

“Kita akan kemana?”

Pengawal yang menggunakan jas hitam lengkap dengan earpiece di telinganya melirik kaca mobil diatas. “Tuan ingin, Nona datang ke pesta perayaan pembukaan hotel bintang lima milik temannya, Nona.”

“Nama keluarga?”

“Tuan Nikolas.”

Joy tersentak di kursi belakang. “Eh, milik Kak Sehun? Bukan. Maksudku,” Joy mencoba tenang. “Keluarga dari Nikolas Sehun?”

Pengawal itu mengangguk. “Tapi ini bukan milik Tuan Sehun.”

Joy mengernyit. “Lalu?”

“Anak asli Tuan Nikolas. Tuan Jungkook.”

“Cih.” Joy berdecih tidak suka. “Kak Sehun juga anak Om Nikolas. Jaga ucapanmu.”

“Maafkan saya, Nona.”

Muka suram Joy hanya bertahan sesaat. Karena kepalanya kini sudah dipenuhi Wajah sang anak tertua dari keluarga Nikolas.

‘Sampai jumpa di pesta, Kak Sehun.’ Batinnya senang.

-


Pesta megah yang baru saja Joy masuki memancarkan aura mewah. Penempatan property pesta dari makanan hingga alat orchestra yang disediakan benar-benar membuat mata Joy takjub.

‘Tidak salah lagi. Ini adalah keluarga Nikolas.’

Pandangan Joy bergerilya. Mengamati satu persatu para tamu undangan yang mungkin saja ia kenali. Atau tepatnya, Sehun yang ia cari.

“Joanne?”

Joy menoleh. Senyum cerah dari bibirnya tercipta. Laki-laki yang daritadi ia cari memanggilnya.

“Kak Sehun.”

Joy mendekat pada Sehun dengan gaun panjangnya. Menyalami tangan berurat yang selalu ia idamkan untuk bisa terus digenggamnya. “Sudah lama?”

Kepala cantik Joy menggeleng. “2 menit yang lalu.”

“Baguslah. Berarti kau tak menunggu lama.”

Joy mengangguk. “Dimana Om Nikolas?”

“Kenapa yang kau cari malah Ayahku? Bukannya aku?”

“Kak Sehun.” Joy memerah. Memukul lengan Sehun pelan untuk memperingatinya. “Papahku yang mengutusku kesini. Jadi, aku yakin Om Nikolas harus melihatku terlebih dahulu disini, sebelum Papah menelponku dan menerorku tentang apakah aku datang kesini atau tidak.”

Sehun tersenyum mengerti. “Ayo aku antarkan.”

Joy mengapit lengan Sehun dan melangkah sesuai arahan Sehun. Menerobos kerumunan tamu undangan untuk menemui laki-laki paruh baya yang sedang tertawa bahagia bersama tamu undangan lainnya.

“Pah.”

Sehun melepas tangan Joy dari lengannya. Mendekat pada sang pemilik pesta dan berbisik sesaat.

“Anak Juno?”

Nikolas terkaget. Mengalihkan wajahnya pada Joy setelah Sehun memberitahu.

“Oh, Joanne. Benar kan?”

Joy tersenyum lalu mengangguk hormat. “Joanne Rafe, Om. Teman kak Sehun.”

Nikolas tertawa. “Benarkah?”

Joy mengangguk. “Selamat Om atas pembukaan hotel barunya.”

“Ah, untuk itu…” Nikolas menggantungkan kalimatnya. Mencari seseorang lewat pandangannya. “Jungkook!”

Dark Chocolate | #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang