i can see you 6.

182 22 0
                                    

Happy reading♡

(´ ▽`).。o

Anna sedang berada di perpustakaan dia duduk bagian paling pojok dekat jendela. Anna masih memikirkan kejadian kemarin dimana dia berada didalam rengkuhan tangan jisung karna dia hampir saja terjatuh. Dia melihat sekilas tentang masa lalunya walau tak terlihat jelas namun terasa sangat nyata, ingatannya yang hilang 3 tahun yang lalu.

Saat tengah melamun teman seperhantunya anna datang,dia langsung mengambil duduk didepan anna.

"annyeong anna" sapa hantu itu.

"annyeong Ryung-a, kau dari mana saja?" naman hantu itu bernama Hei Ryung,mereka bertemu saat anna diganggu oleh hantu jahat dan Ryung membantu anna untuk kabur dari hantu jahat itu. Dan sekarang mereka menjadi teman dekat.

"aku mencari pacarku"

"pacarmu?"

"ya, akhirnya aku menemukan pria yang cocok selama 25 tahun ini,aku sudah mengikut dia"

"kamu berganti pria lagi,  bukankah pria yang terakhir itu adalah tipe mu selama 25 tahun ini?" tanya anna,karna Ryung punya pria yang dia anggap sebagai pacarnya, walau orang itu tidak tau jika ryung selalu mengikutinya.

"kali ini aku serius, dia sanggat tinggi tubuhnya kekar kulitnya putih dan dia tersenyum kepadaku dengan mata sinisnya,dia membuat jantung ku berdebar." ujar Ryung yang mendeskripsikan pria yang dia suka kepada Anna.

"baiklah" jawab anna tak semangat.
"kau ini kenapa?" tanya Ryung,karna hari ini anna nampak berbeda seperti biasanya.

"apa terjadi sesuatu?" tanyanya lagi.  Anna hanya diam sambil memikirkan sesuatu. "kau kenapa cepat katakan padaku" desak ryung kepada Anna. Anna langsung menatap ryung dan menjelaskan semuanya.

"Benarkah?! Kau-kau tak sengaja berpelukan dengannya dan kauu menginggat sesuatu tapi tidak jelas apa itu" anna mengangguk ribut sebagai jawaban.

"ohh astaga aku sungguh cemburu,ngomong ngomong apaa saat kau berdekatan dengannya kau juga menginggat sesuatu?"

"tidak itu terjadi pertama kalinya"

"benarkah?!" tanya ryung tak percaya.

"Ahhh!  Aku harus bagaimana?" teriak anna frustrasi.

=============

Jisung sedang berada ditaman sekolah dia duduk sendiri sambil memakan bekal buatan haechan. Jisung tidak pernah kekanti dia selalu makan bekal yang di buat oleh hyungnya,dan dia tak pernah malu karna terus membawa bekal kesekolah
Hari ini jaemin tidak membuatkanya bekal karna dia buru buru pergi kekampus jaemin juga tak sempat sarapan pagi.

"kau sedang mencari siapa?" jisung sedikit kaget karna sekarang anna sudah duduk disampingnya, sepertinya jisung harus terbiasa dengan kedatangan anna yang tiba tiba.

"apa kau sedang mencariku?" jisung hanya diam dia melanjutkan makan bekalnya.

"kita tidak bertemu seharian. Kau tak suka bertemu denganku? Aku suka bertemu deng-" anna terus mengoceh,yang mana membuat jisung kesal,dia lalu membungkam mulut anna dengan telur agar anna berhenti mengoceh.

"kau berisik sekali" jawab jisung dan langsung melanjutkan makan bekalnya yang tertunda. Anna mengunyah telur itu dengan sedikit kesal.
Jisung sudah selesai makan, dia berdiri dari duduknya dan pergi menuju kelas.

"aku kekelas dulu" pamit jisung kepada anna,dia hanya diam, anna sedang memikirkan perkataan Ryung saat sedang di perpustakaan tadi.

Flashback

"terus ikuti dia,siapa tau ingatanmu akan kembali. Cobalah semuanya apapun yang ingin kau lakukan, aku rasa ada sesuatu didalam dirinya"

Flashback off

Anna tersenyum dan mengganguk mantap dia harus mencoba semuanya, dia lalu berdiri dan menghampiri jisung yang belum jauh keluar area taman. Anna berlari dan langsung memeluk jisung dari belakang.

Tubuh jisung menegang dia melihat kebelakang dan ternyata anna sedang memeluknya menyembunyikan wajahnya di punggung jisung. Jisung terkejut baru bertama kalinya dia dipeluk oleh seseorang kecuali hyung hyungnya dan orang tuanya.

"a-apa yang kau lakukan?" jisung tak berkutik jantungnya berdegub tak beraturan.

Anna masih memeluk jisung dia mencoba mengembalikan ingatanya namun tak berhasil. "ayo ingat ingatt,kenapa aku tak bisa mengingatnya sama sekali"ucap anna di dalam hati.

Karna tak bisa mengingat apapun dia melepas pelukanny. Dia lalu beralih menatap jisung. Kenapa dia tak bisa mengingatnya jugaaa, dia tak menyerah dia lantas memajukan wajahnya agar lebih dekat dengan jisung, semakin dekat bahkan nafasnya sudah terasa di wajah jisung.

Jisung yang masih sayang dengan jantungnya lalu menahan anna menggunakan telunjuknya tepat di dahi anna.

"apa yang ingin kau lakukan" tanya jisung lagi dan masih mempertahankan jari telunjuknya didahi anna.  Anna menyerah dia tak kunjung mengingatnyaa, anna menjauhkan wajahnya.

"hahhh kenapa tidak bisa jugaa" desa anna kecewa, dahi jisung menyerngitkan. "kau tak waras" jisung langsung pergi dari taman sebelum ada yang melihatnya bisa dianggap gila lagi dia.

Anna hanya menatap kepergian jisung, dia bingung kenapa dia tidak bisa mengingat apa apa.

"Hah!  Aku mungkin kurang menghayati saja,aku harus mencobanya, kau bisa anna aku yakin kau bisa!  Semangat!" ucap anna menyemangati dirinya sendiri.

"jisung-a tunggu akuu, kau dimana?" teriak anna mencari jisung yang sudah tidak terlihat diarea taman

"apa aku harus membangun ikatan dengannya agar ingatan ku pulih kembali?" monolog anna.

"ah terserah lah.. Jisung-ah tunggu akuuu" teriak anna sambil mengejar jisung.

 Jisung-ah tunggu akuuu" teriak anna sambil mengejar jisung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hei Ryung

Jangan lupa vote dan comentnya
Terimakasih♡

i can see you [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang