My 29 Brother's

9. Winner

Budayakan Vote sebelum membaca-!
Kalau ada typo mohon dikoreksi bersama
Waring-!
Typo bertebaran-!

Happy Reading

Ciiiiit

Bunyi ban motor yang bergesekan dengan aspal menggema di area trek balap malam itu, suara yang mengundang banyak tatapan pasang mata, ya siapa lagi kalau bukan Ara penyebabnya

"Yo spada". Ucap Ara dengan tangan kiri diangkat dan sedikit di lambai sambil melematikan mesin motornya, ia turun dengan wajah yang tertutup oleh topeng

"Yo". Ucap beberapa orang.

"Jadi siapa lawan gua?". Tanya Ara

"Dia pake inisial OSH Del". Jawab Zio, ya jika di dunia gelap Ara memakai nama Adella, dan Zio memakai nama Zeon, tak mungkin mereka memakai nama asli karena musuh mereka berserakan di luar sana, jangan lupakan gengster-gengster yang sama besarnya dengan geng Ara yang ingin menghancurkan gengster Ara, tapi Ara masih menjadi penguasa diantara mereka, Ara adalah Queen Racing & The Diamon Girl (TDG) Gengster terkuat di London tapi bukan mafia.

(Ps: sengaja admin gak kasih mafia-mafiaan karena ceritanya udh bnyk ngt).

"Dua menit lagi lawan datang". Ucap Bambam yang dibalas Ara dengan anggukan singkat

"Nah, tuh dia". Ucap Zeon a.k.a Zio

"Oke". Ucap Adella a.k.a Ara, tapi ketika ia membalikkan badannya menghadap kearah lawannya ia kembali membalikkan badannya dan bertanya

"Woi! Taruhannya apa?". Tanya Ara

"Lu liat tuh motor sport yang dia bawa, keren kan limited edition kayaknya, kalau lu menang itu motor buat lu, kali-kali kan nanti gua dapet motor baru lagi, lu pasti menang lah". Jawab Zio

Ara membalikkan badannya dan melihat ke arah motor sport yang baru saja sampai itu, dan woah! Ara berteriak dalam hati! Itu! Itu motor yang Ara incar! Motor keluaran terbaru di benua Eropa dan sekitarnya! Motor itu hanya dikeluarkan dalam 5 jumlah di seluruh dunia, sudah terbeli 3 dan tinggal 2, Ara ingin sekali membelinya, tapi selalu dimarahi oleh mamanya, tentunya karena harganya bikin shock!

Kalau orang indo sih katanya kudu jual ginjal mah baru bisa beli wkwkwk dasar human +62

"Heee kutu badak! Kali ini gua yang bakal ambil taruhannya!". Ucap Ara sambil menjitak kepala Zio, walau sedikit kesusahan karena ia hanya setinggi bahu Zio

"Hehehe eneng tau aja yang goals". Ucap Zio sambil cengingiran membuat Ara memeletkan lidahnya san merotasikan bola matanya sebal.

"Woi lima menit mulai!" Teriak Bambam

"Ah iya!". Balas Ara lalu berjalan menuju motornya lalu mengendarainya sampai dibelakang depan garis star yang sudah di isi oleh OSH dan mogenya.

Lalu datanglah seorang wanita berbaju kurang bahan yang membuat Ara jijik berjalan ke tengah jalur dengan membawa bendera kecil dengan corak kotak-kotak dengan warna hitam putih

"1".
Bruumm brumm
"2"
Brumm brumm
"3"
Brumm
"Gooo!". Motor yang di kendalikan OSH melaju dengan cepat membuat Ara tersenyum di balik helm full face nya, bahkan dirinya belum melesatkan motor barang se inchi pun membuat para penonton menoleh dengan pandangan aneh kearah Ara.