Sepanjang pelajaran Chimon hanya melamun dan sesekali mengetuk-ngetukkan pulpennya di atas meja. Perth yang ada di sampingnya hanya melihat Chimon dengan tatapan 'ada apa dengan ini' sambil menggelengkan kepalanya berkali-kali.
Chimon Pov
'Maafkan aku Ai'Chimon'
'Maafkan aku Ai'Chimon'
'Maafkan aku Ai'Chimon'
Haaahh, apa benar Nanon mengatakan maaf padaku tadi, bahkan suaranya pun masih terdengar jelas ditelingaku saat ini. Tapi kenapa harus dengan cara menciumku, huft! Chimon apa yang kau pikirkan sampai kau mau menyerahkan bibirmu ini pada lelaki menyebalkan sekelas Nanon.
Benar juga, kenapa tadi aku hanya diam saja ya saat Nanon menciumku, bodoh Chimon bodoh kau itu sudah punya kekasih, bagaimana perasaan P'Pluem nantinya, Nanon kau berani sekali menciumku tanpa ijin memangnya kau siapaku. Bahkan P'Pluem pun yang kekasihku belum pernah aku ijinkan mencium bibirku. Sedangkan kau, orang yang sudah hampir membunuhku seenak jidat saja mengambil first kiss ku. Argghhtt Chimon bodoh bodoh bodoh...
Braakk
Upsss!! Oke Chimon kau benar-benar bodoh saat ini.
Author Pov
Braakk
Suara gebrakan di meja membuat para murid kaget dan melihat ke satu arah, siapa lagi pelakunya kalau bukan Chimon. Chimon dengan kerasnya memukul meja nya dan kini ia hanya menatap semua murid dengan wajah memerah karna malu dan membungkuk kan tubuhnya bermaksud meminta maaf, semoga teman-temannya mengerti mengingat Chimon saat ini tidak bisa bersuara.
Khru Phom pun menghampiri Chimon dan menanyakan apa yang terjadi dan ada apa dengan Chimon, namun Chimon menggeleng tanda tidak ada apa-apa. Syukurlah Khru Phom sangat mengerti dengan kondisi Chimon. Chimon hanya merutuki kekonyolannya tadi sambil memukul kecil kepalanya dan mendengus kesal. Hanya karna memikirkan Nanon dia hampir saja membuat hancur meja nya sendiri.
SKIP---
Saat jam istirahat kedua Chimon mendapatkan pesan dari Krist yang mengabari Chimon kalau dirinya sudah berada di lobby sekolahnya dan meminta nya untuk segera menemui Krist bersama Marc. Tak lama memang Marc datang ke kelas Chimon dan menjemput Chimon untuk turun ke lantai satu.
Sebelumnya Chimon berpamitan pada Perth kalau dia akan mengundurkan diri dari sekolah ini, Chimon pun memeluk Perth sebagai tanda perpisahan. Tak lama Chimon dan Marc melihat Krist dan Pluem kini sedang mengobrol di salah satu kursi tunggu di Lobby sekolah mereka. Dengan cepat Marc membawa Chimon untuk menghampiri mereka berdua.
"Phi sudah lama?" Tanya Marc.
"Tidak, kami baru sampai. Ah ayo lebih baik kita segera ke ruang kepala sekolah saja" ucap Krist. Pluem pun segera menggandeng hangat Chimon sedang kan Marc dan Krist memilih berjalan didepan Chimon sambil membicarakan tentang kegiatan belajar mereka hari ini dan kondisi Chimon di sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boys Before Flowers {NaMon}
Random{ONGOING} Bingung nulis prolog, langsung baca aja Cast Belong to GMM Pairing Nanon x Chimon Boy x Boy (Yaoi) M-Preg Rated awal aman seterusnya M This is story Remake from Park Nam Woo's