•| Busan Love Story

1.6K 171 27
                                    


🌻Busan Love Story

Akhirnya pria bernama Min Yoongi itu bisa kembali mencium udara luar yang bebas, yang sudah sejak lama tak ia hirup.

Setelah lima tahun penuh mendekam di balik jeruji besi, Yoongi sekarang sudah bisa bebas. Walaupun catatan kriminal tercetak jelas di riwayat hidupnya.

Tapi sungguh, ia tak melakukanya. Yoongi itu sangat sayang dan kasihan pada temannya– Taehyung yang pada kala itu tak sengaja membunuh ayahnya sendiri. Dan Yoongi tak bisa membayangkan bagaimana nanti kakak dan ibu Taehyung akan hidup jika Taehyung dipenjara.

Dikarenakan orang tua Yoongi yang tak  pernah begitu peduli padanya–meskipun ia adalah anak satu-satunya, maka Yoongi rela mengorbankan diri.

Menyerahkan diri pada polisi dan mengaku bahwa ia lah yang membunuh ayah Taehyung malam itu. Taehyung entah sudah beratus kali berterima kasih dan bersujud syukur atas kebaikan Yoongi padanya.

Yoongi tersenyum kecil, setidaknya ia melakukan sedikit kebaikan di hidupnya yang banyak dosa.

Kala itu Yoongi masih berusia delapan belas, maka hukumannya pun di kurangi walaupun tetap Ayahnya harus membayar denda yang cukup besar.

Waktu itu Yoongi benar-benar mendapat perhatian penuh dari kedua orang tuanya, walau dalam artian perhatian yang berbeda. Ayahnya murka bukan main saat tahu jika anaknya membunuh seseorang.

Apalagi ibunya, kemudian yang paling menyakitkan dari kisah itu adalah Yoongi yang tak boleh menginjakan kaki lagi di rumah mereka. Dan Yoongi menerima itu dengan lapang dada.

Jadi sekarang Yoongi pun ragu, apakah ia masih bisa menggunakan marga Min di depan namanya?

Lupakan tentang marga, yang hebat sekarang adalah; motornya yang lima tahun lalu ia gunakan ke kantor polisi masih ada. Utuh dan bagus.

Yoongi tersenyum kecil, setidaknya belahan jiwanya masih ada. Ia akan pergi dari Seoul, sejauh mungkin.


<><><><>

Setelah tiga jam berkendara, dengan jarak kurang lebih 400km, akhirnya Yoongi berhenti disini.

Di depan sebuah bengkel yang tidak terlalu besar, milik seorang adik kelasnya dulu. Di Busan.

Si pemilik celingukan mendengar motor yang tak asing, tapi siapa? Akhirnya ia pun mengecek keluar dan–

"Oh, Yoongi sunbae!" Pekik orang itu seraya mendekat ke arah Yoongi.

"Apa kabar Jungkook-ah?" Tanya Yoongi sambil bangkit dari motornya.

"Aku baik sunbae, ada apa kau datang kemari?" Tanya Jungkook hati-hati.

Yoongi terkekeh, "hyung saja. Aku ingin bekerja disini."

"Sun-- maksudku hyung, tapi... kenapa?"

Jungkook memang tidak tahu apa-apa mengenai hal yang menimpanya.

Dulu, Ayah Jungkook adalah supir pribadi kebanggaan keluarga Min, ibunya juga adalah kepercayaan disana. Mengharuskan Yoongi dekat dengan Jungkook. Tapi sayang, ayah Jungkook meninggal dan ibu Jungkook pun  memilih berhenti bekerja dan pulang bersama anaknya. Tepat dihari yang sama saat Yoongi menyerahkan diri.

"Ingin saja." Jawab Yongi cuek.

"Tapi hyung, pekerjaan disini berat dan gajinya pun kecil."

Interlude: Bad but feels GoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang