⭐
Tekan Vote sebelum membaca.
•
•
•
Junmyeon terbangun oleh suara air mengalir. Kepalanya terangkat dari bantal dan dia mengerjap, dengan cepat memulihkan kesadaran.Mengingat malam panas mereka tadi malam membuat Junmyeon tersenyum tanpa sadar, bukti yang lebih jelas sudah tertera di kasur putih bercetak merah sudah mengering. Itu artinya mereka benar-benar melakukannya dengan sama-sama mau.
Pintu kamar mandi terbuka, dan Irene keluar dengan bagian rambut sudah terlilit handuk kecil dan juga handuk yang membungkus tubuhnya. Wanita itu tersenyum saat melihatnya sudah bangun. "Bagaimana keadaanmu?" Tanya Junmyeon
"Sedikit nyeri tapi tidak terlalu sakit sekarang"
Junmyeon mengamati saat Irene mengeluarkan sepasang baju dalam berenda dari salah satu laci lemari pakaiannya. Lalu memakai pakaiannya
Tiba-tiba Junmyeon tertawa meraba rahangnya yang belum tercukur sambil turun dari ranjang mendekati Irene "Ups" Junmyeon memeluknya dari belakang dan mengecup leher Irene dengan lembut
Junmyeon memandangi bekas merah di bagian-bagian leher jenjang Irene karya seninya "Semua tanda ini aku lah yang membuat, kau menyukainya?"
Irene mengangguk di posisinya "Hm....ahhh.. ya rasanya eummm" ungkap Irene
Bibir Junmyeon benar-benar seperti pisau tajam yang membuat Irene tidak bisa bergerak atupun berbicara karena sentuhannya di tengkuk lehernya benar-benar magic "Jun..Ahh..." Erang Irene menahan
"Ada apa Hm?" Junmyeon ahli dalam menggoda
"Apa kau lupa jika kita menghabiskan banyak ronde" ucap Irene mengingatkan
Ciuman bibirnya sudah beralih ke rahang pipinya "aku masih menginginkanmu"
Irene terkekeh merasa geli "tapi aku lapar Junmyeon.."
Junmyeon membalikkan tubuhnya menatap manik Irene lalu mengecup kilas bibirnya
"Aku juga lapar, ayo makan" Junmyeon menggendong tubuh Irene
Irene mengalungkan tangannya di leher Junmyeon "kau mandi saja, aku akan menyiapkan makanan nya"
"Baiklah, tapi berikan morning kiss mu dulu"
Irene menurut saja lalu mencium bibir Junmyeon sekilas
"Sudah, sekarang kau mandi biar aku buatkan sarapan" Junmyeon mengangguk
...
Di hari itu juga, setelah Irene menghabiskan cukup waktu untuk sarapan bersama Junmyeon tapi rupanya pria itu mendapat kabar bahwa dia harus ke pergi rumah.
Sedangkan dia sendiri memutuskan untuk pergi ke tempat perbelanjaan untuk membeli baju dan beberapa makeup nya yang hampir habis.
Dan di sinilah Irene mengelilingi beberapa toko koleksi brand ternama mencari koleksi baju incarannya sekarang.
Rupanya tiga jam mengelilingi mall Irene sama sekali tidak merasa bosan, apalagi belanjanya yang dia tuju hanya baju dan makeup ternyata melebihi dari itu. High heels tinggi berwarna hitam dan Beberapa aksesoris.
Pandangannya menangkap gaun cantik dari balik kaca bening di brand ZARA. Langkahnya memasuki toko
Namun lihatlah sekarang