prolog

35 4 0
                                    

Melewati sebuah lorong temaram, aku mendengar suara tawa. Tawa yang menyedihkan. Langkahku melemah.

Suara itu, semakin dekat semakin terasa nyata. Desisan itu, kupikir hanya imajinasi. Namun ketika aku melihat dari celah pintu, orang-orang berjas putih itu sedang memasangkan alat aneh ketubuh seorang siswa.

Aku membeku melihat bagaimana orang-orang itu memasukkan manusia lain kedalam entahlah, sebuah kapsul besar? Belum habis keterjutanku seseorang membekap mulutku dan menyeretku menjauh. Kurasa aku dalam bahaya.

-Sirvats High School 2020

Sirvats High School 2020Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang