5

84 6 0
                                    

06.45-KST

Pagi ini Yoora berangkat sekolah diantar Taehyung, pria itu memaksanya dengan alasan ingin tahu dimana letak sekolah gadis itu.

"kau pulang jam berapa?" Tanya Taehyung sebelum Yoora turun dari mobilnya.

"tidak tahu aku ingin bermain dulu dengan teman-temanku" ujar Yoora datar.

"kau sudah di kelas akhir tapi masih mau bermain-main?"

Yoora menghembuskan nafasnya malas. "berhenti mengomel aku turun"

Setelah Yoora turun Taehyung menelfon nyonya park.

"annyeonghaseyo eomma-nim"

"nde Taehyung ada apa?"

"Yoora kalau pulang sekolah biasa jam berapa? Aku ingin menjemputnya nanti tapi dia tidak mau dia bilang ingin bermain dulu"

"aish anak itu, kau bisa jemput dia jam 3 sore nanti"

"ah nde gomawo eomma-nim"

"ndee" sambungan terputus.

...

Yoora mengehempaskan tas nya kasar, membuat teman_teman yang di dekatnya menatapnya aneh.

"yak! kenapa kau?" Tanya Jaehyun, Yoora hanya menatapnya sebentar lalu ia mengeluarkan ponselnya di saku seragam ia melihat pesan dari eomma nya.

eomma❤

Yoora-yaa jam 3 sore nanti Taehyung akan menjemputmu ke sekolah kau tidak boleh bermain karena sudah di kelas akhir

sehari ini saja eomma, jeballlllll

andweyo

aishh ne.

Yoora tambah menekuk raut wajahnya, Lucas mengambil kursi untuk duduk di sebelah Yoora dan menggenggam lengan Yoora dengan jemari-jemarinya.

"berhentilah cemberut kau jelek" ucap Lucas tanpa melihat Yoora.

"berhentilah menyebalkan kau akan kubunuh"

"kau tega huh?" ucap Lucas, Yoora terkekeh pelan.

Yoora melepaskan genggaman Lucas lalu ia mengeluarkan buku pelajaran dan membacanya sedikit, Lucas membuka ponsel Yoora yang tergeletak dan membaca pesan nya dengan Yoora. Sudah menjadi kebiasaan nya yang selalu membaca pesan nya kembali bersama pacarnya itu.

Lucas melihat kontak yang ada disana.

Taehyung💜

Lucas megerutkan alisnya, dan melihat Yoora yang sedang membaca buku.

"Taehyung siapa?"

Mata Yoora berhenti bergerak saat membaca dan menoleh ke arah Lucas ia merebut ponsel nya yang berada du genggaman pacar nya.

"d-dia kakak sepupuku yang kemarin menjemputku di cafe kau ingat?"

"ahh begitu kalian sepertinya sangat dekat"

Yoora menganggukan kepalanya canggung "eoh" ia mengehelakan nafasnya bersyukur ternyata pacarnya mempercayai nya.

"sejak kapan ia mengganti kontaknya diponselku seperti ini?! Untung Lucas mempercayaiku kalau tidak bisa bertengkar kita" Batin Yoora.

Future Husband • KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang