Reisa

77 15 16
                                    

"Terserah gue mau apa.hidup hidup gue.kenapa lo yang sewot?urus diri sendiri.ok?"

Reisa Elvina Bram
_

________________________________________


Duduk mojok dengan menelungkupkan kepala diatas meja bukanlah pemandangan baru di kelas social 3

Penilaian satu kelas padanya sama:
Gadis pintar tapi lebih terkesan jutek,dingin

Dan yang satunya lagi:susah senyum apalagi tertawa.Entah kenapa ketiga temannya mampu bertahan dalam kurun waktu yang dapat dibilang cukup lama

Menurut pandangan Reisa hidup ini tak bermakna!

Cukup lahir,besar,dan mati.

Kematian!ya itu yang selalu dinantikan Reisa dikehidupan ini.

Niat yang sangat besar.
Andai bunuh diri bukanlah dosa,sudah sedari dulu ia lakukan.

Hidup tak bergairah.
Namun,ia sendiri heran cukup membaca teks sekali,ia mampu mengerti apa yang dibaca
Entah gen dari mana menurun padanya.

Sebenarnya,dia orangnya peka-an
Saat teman-temannya bercanda ria,dia menutupi senyumannya dengan stay with muka coolnya.

Namun,jika teman-temannya membutuhkan pemikiran otak jeniusnya,dengan tetap bersuara dingin ia akan membantu.

Ketiga teman karibnya
'Gisella Aivi John bisa dikatakan cewek terpintar kedua setelah Reisa dari mereka berempat,kutu buku dan tentunya memiliki pandangan yang luas,orangnya terbuka,sabaran ditambah dengan body goals nya,pintar bergaul dan tentunya dia jenis menantu idaman banget.

'Elenna Jovero Bill:cewek tomboy dengan pipi chubby nya dan kedua lesung pipit nya.Namun biar tomboy,dia memiliki sifat yang baweeeeelll sangat,tak sabaran dan emosian,lazy student karna selama masih Reisa yang duduk didekatnya maka akan memberi contekan 'Rei punya hati nurani'ujar Elen namun ia memiliki sifat tak tegaan,pedulian dan penyayang.dia juga tiada lelah mengejar cinta teman satu kelasnya yang bad boy,Adriel.namun,selalu dicuekin

'Aera Gabriella Hans si cewek lemot seantero planet bumi yang bersatelitkan bulan,pacar dari seorang bad boy di kelasnya,Nata
orangnya pedulian,cengeng,pecinta sosmed always khudu nampak narsis
orangnya pedulian,rajin dan terkenal ramah.dia juga cewek gaul,dan ia terkenal di kalangan siswa/i seantero sekolahnya.dengan rambut sebahu dan poni pendeknya,ia nampak imut dan gemesin,walau sekelas dengan sang kekasih tapi dia selalu masabodoamatan dengan pelajaran

Sifat yang berbeda,namun tidak menghancurkan persahabatan mereka

Eitt,satu lagi dan ini yang paling unik.
Selama 2 tahun dikelas yang sama dan dengan orang yang sama tak sekalipun Reisa ngomong dengan makhluk yang namanya cowok.ups...ngomong lho

Why?tak diketahui penyebabnya
Because?don't forget dia sungguh sungguh tertutup.

Dia dikenal sebagai anak yang beasiswa-an.belum tau sih,tapi sejarah mengatakan bahwa Reisa tak membayar uang sekolah dan gosip itu sudah menyebar ke seantero sekolahnya.

Dengan langkah gontai dan lebih terkesan malas,pagi ini dia melangkah menyusuri koridor sekolah.

Dia melangkah menuju mading,memandang papan pengumuman yang tertempel disana

Jemari lentiknya menyusuri setiap nama yang tertera.tatapan dinginnya mengikuti arah haluan jarinya

Mata bulatnya seketika agak membesar melihat namanya tertera di kelas social 1.yah!kelas unggulan di bidang sosial.

Dia mencari nama sahabatnya.shit!mereka tetap di social 3 dan parahnya lagi hanya namanya yang pindah

Sesaat dia menggeram dan kemudian melangkah menuju kelas social 3

Saat membuka pintunya perlahan,kelas itu masih kosong

Well!dia melangkah ke pojok sebelah kiri,takhtanya sewaktu kelas sebelas

Dengan malas ia menarik salah satu kursi,meletakkan tas di atas meja,duduk dengan kasar di atas kursi dan menelungkupkan kepalanya di atas meja beralaskan tas birunya dan kedua tangannya



TBC🚦

See you next part.

ReisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang