(2) Pendekatan

14 1 0
                                    

Setelah percakapan itu Setiap Sabtu-Minggu disaat dia pegang hp selalu memberi kabar padahal saat itu aku membalasnya dengan cuek karena aku tetap dengan  keyakinanku kalau tentara itu banyak gebetanya dimana-mana dan pada saat itu juga bisa di bilang kalau aku belum move on sama yang sebelumnya tapi menurutku lebih baik sakit sekarang dari pada sakit nanti...

Lalu pada bulan April awal entah tgl berapa dia bilang kalau dia penutup pendidikan secata(kalau gak salah ya soalnya aku kalau ditanya tentang kaya gitu pasti gak ngerti walaupun udh di jelasin) di Bandung dan memintaku untuk kesana.
"Nanti aku penutup terus kejuruan"ucapnya melalui pesan di wa
"Dikirahin kalau udh penutupan ini bakalan udh selesai ternyata masih ada ya?"send
"Masih panjang sampai 3 tahun kalau lanjut terus"
"Wah wah aku bisa lulus dong "
"Iya terus aku lamar ya🤣"
"Dih lamar2an aja,aku tuh masih kecil tau🤣"
"Iyah.Palingan juga tingginya seketek aku🤣"
"Ih enggk dong ya tinggi aku tuh 166 cm"ucapku dengan sombongnya
"Segitu pendek sayang"
"Tinggi ih.Gak boleh sayang2an dosa"
"Pendek sayang. Dosa?? Yuk pengajuan biar ga dosa"
"Pengajuan apaan sih"
"Pengajuan nikah sayang.tunggu aku ya"
"ih gak mau nungguin kamu lama😛"
"Selesai nanti langsung pengajuan"
"Pengajuan aja sana sama cewek kamu"
"Aku gak punya cewek"
"Yaudah pengajuan aja sana sama kambing😋"
"Tapi aku punya calon istri☺️"
"Wah udh punya calon istri? Ih Lena gak tau kenalin dong?"tanyaku dengan penasaran
"Lalu dia tiba2 vc dan bilang ini calon istri aku yang lagi vc" ucapnya sambil senyum
"Ih ngaku2?"
"Amin.diamin sayang"
"Ih gak mau sama tentara mah di tinggal mulu"
"Harus mau. Namanya juga tentara sayang"
"Tidak"
"Kalau kamu gak mau nnti aku minta langsung sama bapak kamu"
"Dih masih kecil ih gak boleh ngomng2 itu dulu😋"ucapku untuk mengalihkan pembicaraan
"Nanti pas aku penutupan kamu bisa kesini?"
"Kapan? insya Allah ya aku gak janji loh"
"Kalau ada waktu Dateng ya.aku tunggu kamu disini "
"Insyaallah.doahin aja"

Dan H-1 penutupan
"Kamu kesini ga"ucapnya
"Kayanya enggk deh soalnya gak libur dan banyak tugas dari kampus juga.maaf ya"
"Yaudah"
"Maaf ya lain kali penutupan selanjutnya insya Allah Dateng"
"Aku tunggu janji kamu"
"Iya doahin aja"
"Amin. Udh dulu hpnya mau di kumpulin"
"Read"
Pada saat itu aku emang gak niat untuk kesana karena mikirnya gini pacar bukan cuma temen masa kesana nanti apa kata orang dan yang paling utama aku gak pernah pergi yg lumayan jauh sendirian bukanya gak berani atau apa tapi aku punya orang tua yg mana anak2 kalau mau pergi mesti ditemenin apalagi lumayan jauh kaya gitu.

Hari H penutupan
"Tadi aku udh penutupan.nih fotonya"ucapnya dan mengirim foto
"Selamat ke pendidikan selanjutnya ☺️"
"Nanti pas kejuruan kan pasang baret hijau di Pandeglang terus aku pendidikan kejuruan di Rangkas yang Deket alun2"
"Oh Deket banget itu mah"
"Iya kamu Dateng nanti bulan Juli"
"Insya Allah"lagi2 aku cuma jawab insya Allah
"Nanti kamu yang pasanghin baret aku soalnya bulan itu keluarga gak bisa kesana"
"Lah kenapa?"
"Ayah ada tugas di luar jadi gak bisa kesana otomatis mama juga gak bisa"
"Teteh2 kamu"
"Pada gak bisa"
"Oh yaudah doahin aja ya"ucapku mungkin dia bosen dengan jawabanku yang selalu begitu
"Amin semoga nanti kamu bisa Dateng"
"Read"

Kalau kamu baca ini pasti kamu tau alasan aku gak mau kesana pada saat itu!!!

Tunggu kelanjutan ceritanya ya teman2!!!
Jangan lupa follow Ig : mahdalenasyaf

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TENTANG JARAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang