End Moment

Prolog

"Tolong bawakan semua berkas berkas saya dimeja." Seorang direktur kepada sekretarisnya.

"Baik pak."

Sekretaris itu bergegas mengambil berkas berkas yang ada dimeja,mereka berjalan menuju lantai bawah untuk masuk kemobil.

Dia direktur dan sekretarisnya tersebut.

Ketika dikoridor luar kantor saat menuju mobil sekilas pertemuan mata sang direktur melihat sesosok perempuan yang pernah dia kenal. Dia berjalan dengan anggun dan berlari setelah itu hilang dan tak terlihat kembali.

Direktur tersebut berhenti dan melihat kebelakang untuk memastikan apa yang dia lihat tidak salah."Pak, maaf ayo mobil bapak sudah menunggu. Pak, kenapa melamun?"

Serkas sekretaris tersebut sambil membuyarkan pandangan direktur yang sedang melamun.
Sontak teringat dan kaget dengan ucapan sekretarisnya akhirnya direktur melanjutkan langkah kakinya menuju mobil.

"Ehh,iya saya lupa ayo kita masuk dan pergi."ucap direktur pada sekretarisnya tersebut.

Dengan langkahan kakinya,perlahan mereka masuk dan bergegas pergi dari kediaman kantor tersebut.

Skip-flashback

"Bu_pak,aku dah telat ini aku berangkat ya."seorang wanita yang terburu buru membawa tas besar dan satu koper berlari sambil menyalami kedua orang tuanya."Iya nak, hati hati dijalan ingat semua pesan ibu sama bapak ya."

Kedua orang tersebut hanya melihat anak perempuannya melangkah jauh pergi dari kediaman rumahnya dengan rasa berat dan sedih mereka harus merelakan demi kebaikan anaknya juga kelak untuk masa depannya.

"Iya bu,akan selalu kenzy ingat Dahhh."perempuan itu segera pergi dan melambaikan tangannya.

Kenzyy POV
Mulai hari ini kehidupanku akan berubah, dan memulai cerita baru semoga ini yang terbaik untuk kehidupanku nanti.Apapun resikonya akan aku hadapi dengan tekad dan semangatku ini.

Aku berlari distasiun bus,bus tersebut akan segera berangkat aku harus segera melangkahkan kakiku masuk menuju bus tersebut.

*bus surabaya-jakarta*

Setelah perjalanan panjang,akhirnya aku sampai ditempat dimana hidupku akan dimulai.aku turun dan segera menuju dimana aku akan tinggal.

wahhh kota ini sangat besar dan ramai banyak sekali gedung gedung tinggi dan kendaraan yang berlalu lalang.

Setelah aku mencari cari kost kost an untuk tempat dimana aku tinggal akhirnya ketemu juga walau sederhana dan murah lumayan untuk aku cari kerja dan meringankan aku selama hidup dijakarta ini.

Aku merapihkan semua barang barangku aku senang sekali rasanya semoga aku bisa betah dan dapat teman baru yang baik baik hhee.

Setelah selesai dan penat aku merebahkan badanku diatas kasur dan melihat langit langit atap kamarku itu akhirnya aku terlelap dan terbawa mimpi."Duh,gusti aku lupa aku harus kepasar beli peralatan ama kebutuhanku."

Sontak aku terbangun dari tidur nyenyakku,untungnya masih baru sore hari. Aku bergegas kekamar mandi dan siap siap untuk kepasar.

Sesampainya dipasar aku melihat lihat dan membeli kebutuhanku ketika barang bawaanku repot.

Didekat trotoar jalan menuju stasius angkot untuk pulang seorang laki laki tinggi menabrakku,aku terjatuh untung barang bawaanku kupegang dengan erat;v jadi gk berantakan deh.

Aku terduduk dan kesakitan. laki laki itu dengan cepat dan kasar dia mengatakan

"kalo jalan tuh pake mata,ngerepotin banget sih."

Belom aku jawab dia langsung pergi dengan ekspresi kesal dan marah."Apa apaan coba yang nabrak siapa yang marah siapa dasar laki laki aneh,bantuin kek eh malah pergi dasar tak bertanggung jawab."

Aku juga kesal dengan perilaku laki laki tersebut,udah nabrak nggak ngebantuin lagi.

Siapa dia itu sih sombong amat dari tingkahnya aja tapi dia kek masih seumuranku deh,dahlah ngapain mikiran orang yang gk jelas mending aku cepat cepat pulang keburu maghrib.

Setelah aku ngoceh ngoceh sendiri aku akhirnya pulang kerumah kost an ku.Sesampainya dirumah aku membereskan semua barang belanjaanku dan menyiapkan makanan untuk malam ini aku makan. Yeee~

Skip_Autor POV

Laki laki tinggi dengan ekspresi masih kesal dan marah dia segera menuju kamarnya ketika diruang tamu dia melemparkan jaketnya dengan kasar dan berteriak pada pembantunya.

"Bi,siapkan air hangat gw gerah nih."

"Eh,iya siap den."bi inah langsung bergegas menuju kamar mandi laki laki tersebut untuk menyiapkan air hangatnya.

Laki laki itupun bergegas juga menuju kamarnya."Bi,udah belom dah gerah nih gw".

"Iya,udah den silahkan."

"Lama amat,sana pergi gw mau mandi nih."

Bi inah segera pergi dari ruangan tersebut bergegas menuju dapur untuk menyiapkan makanan malam bagi keluarga tersebut yang selama ini bi inah panggil majikannya.

laki laki itu sedang menikmati hangatnya air panas diatas westopel atau bak mandinya dia teringat dengan kejadian menyebalkan tadi.

"Siapa sih tuh orang,ganggu banget gw lagi buru buru juga ngalangin jalan aja.Menyebalkan!"

Untung gw keburu lari dari tempat tersebut kalo nggak bahaya nih, gw harus cari cara untuk menghancurkan tuh orang awas aja ya kalian gw balas dendam nanti hahaha.Dalam hati laki laki tersebut dengan geram sambil mengerutkan wajah serius dan mengepalkan tangannya.

*kalian yang dimaksud laki laki itu bukan kenzy ya teman teman😉hhhe

Bersambung....
Terimakasih sudah membaca cerita ini;)
Semoga suka dan menikmati ceritanya maaf dengan typo nya
Ya reader><
Luvluvv<3 next eps..
Jan lupa suport cerita ini biar lebih menarik tekan VOTMEN sebanyak banyak nya ya🤗😘bye