Ps: mohon maaf bila ada kesalahan maklum baru pertama
TAK bisa di pungkiri bahwa hari ini adalah hari pertamaku sekolah kembali, setelah libur akhir tahun, seperti tahun sebelumnya kelasku di acak kembali, dan bertemu dengan teman yang belum dikenal sebelumnya, sebenarnya menyebalkan karena aku harus berkenalan kembali dengan teman-teman baruku.
Kemarin aku sudah berkomunikasi dengan Sindi agar mau satu bangku denganku, dan ya dia setuju.
Drrtt..
"Astaghfirullah... telat, mana upacara lagi"
Cepat-cepat ia langsung lari ke kamar mandi, dan berangkat menggunakan sepeda motor dengan kakeknya, dan tidak lupa pula sarapan terlebih dahulu.
Dia bersekolah di Amilitary School, ini bukan sekolah tentara tapi sekolah itu berada di dalam lingkungan tentara sehingga namanya seperti itu.
"Kenapa harus telat sih?!" kataku di dalam hati.
Akhirnya ia buru- buru ke kelas dan langsung pergi ke lapangan untuk mengikuti upacara, ia berada di kelas XI IPA 3, kelas yang menurut dia terlihat baik-baik saja tapi belum tentu untuk kedepannya.
Sesampainya di lapangan
"Sin, tas lo yang ada paris parisnya kan?!"
"Iye"
Gue kenal Sindi gegara gue punya nomer WAnya jadi sudah kenal dari kelas 10.
Upacara pun selesai dan gue pun langsung pergi ke kelas dengan kepala tertunduk karena malu.
"Ditunjukan kepada anak OSIS agar berkumpul di ruang guru, sekali lagi kepada anak OSIS agar berkumpul di ruang guru, Terima kasih"
"Sin, gue izin dulu anak OSIS di panggil ke ruang guru, nanti kalau ada guru yang masuk bilang ya lagi ke ruang guru, ok? Makasih sin,"
"Iye masama"
Setelah selesai langsung pergi ke kelas, sesampainya di kelas
"Assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam" Ucap serempak dari kelas tersebut.
"Mana gurunya? Kok ada nama aku di papan tulis?"
"Lagi keluar, klo itu pembagian organigram kelas"
"Trus gue jadi apa?"
"Jadi Seksi peralatan"
"Okok makasih"
•••••••••••••••••••••••••
"Assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam"
"Ibu sekarang hanya perkenalan saja, perkenalkan nama saya Bu Dina, saya akan mengajar tentang B. Inggris, semoga kalian nantinya bisa belajar dengan sungguh sungguh,"
"Iya bu," Di jawab dengan serempak
Dan dari situ Bu Dina menyuruh kami untuk perkenalan.
••••••••••••••••••••••••
"Hufft.... Hari ini cukup menyenangkan,"
Gue pun langsung membuka ponsel yang sudah berisik dari tadi, setelah di liat ternyata teman teman baruku yang membuatnya bergetar.
Semoga kalian suka dengan kelanjutannya, kalau misalnya ini cuman sedikit ini cuman permulaan kok
Selamat membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
THANU
Teen FictionYang di awali oleh rasa penasaran yang merubah hidup Aretha Khairunnisa, yang dasarnya baik baik saja menjadi tidak baik baik terutama tentang hatinya. Aretha yang bertemu dengan Wisnu Dirgantara cowo super misterius yang membawa rasa penasaran dia...
